PERMAINAN
3. PENUTUP
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia memiliki tiga pola iklim
dasar yaitu monsunal, khatulistiwa,
dan sistem iklim lokal yang
menyebabkan perbedaan pola curah
hujan yang dramatis.
Data tersebut menunjukan bahwa salah satu faktor yang paling menentukan
keselamatan saat bencana adalah penguasaan pengetahuan seseorang
untuk menyelamatkan dirinya dari ancaman risiko bencana
Sumber : https://siaga.bnpb.go.id
Tingkat Pengetahuan Masyarakat Indonesia
Tentang Kesiapsiagaan Bencana
34,9%
Pengetahuan Baik
65,1%
Pengetahuan Kurang
https://www.researchgate.net/publication/354599442
B. Permasalahan
Implementasi Edukasi
Tanggap Bencana Training of Trainer (ToT)
dengan SiTabe Permainan Sitabe
Sasaran : 1. Guru
Primer : Siswa Sekolah 2. Sukarelawan/ Penggiat
Sekunder : Keluarga Sosial
Kebermanfaatan dan Keberlanjutan
Pemanfaatan permainan SiTabe sebagai media edukasi tanggap bencana khususnya bagi
siswa akan berdampak positif terhadap meningkatnya pengetahuan warga Jakarta
dalam menghadapi potensi bencana.
Selain itu kegiatan edukasi tanggap bencana dengan permainan SiTabe akan menarik
minat karena menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan.
Permainan SiTabe sangat mudah diduplikasi dan biaya yang diperlukan untuk
membuatnya tidak mahal.
Orisinalitas Ide
Permainan SiTabe merupakan murni hasil pengembangan dan ide dari penulis dan
sepengetahuan penulis belum ada media serupa yang pernah digunakan
di Jakarta bahkan di Indonesia.
Efektifitas Pelaksanaan Inovasi
Oleh sebab itu inovasi edukasi tanggap bencana dengan metode permainan
SiTabe sangat dimungkinkan dapat meningkatkan pengetahuan dalam
menghadapi potensi bencana.