Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PANCASILA

PERTEMUAN 5

Oleh:
Riski Asrul Hidayat

(D100210182)

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2021
A. Soal
1. Surat kabar The Guardian pada tanggal 26 Desember 2018 menyoroti fenomena yang cukup
miris dengan mengangkat berita tentang anak muda yang asyik berswafoto dengan latar
wilayah terdampak Tsunami di pantai Anyer. Dalam artikelnya, surat kabar tersebut menulis
tindakan tersebut sebagai bentuk egotisme yang mengabaikan kesengsaraan korban sesama
warga bangsa demi memburu pujian individu semata. Pertanyaan bagi mahasiswa:
a. Bagaimana pandangan saudara tentang adanya fenomena tersebut?
b. Menurut pandangan saudara, faktor-faktor apa yang menyebabkan peristiwa tersebut
dapat terjadi?
c. Tulislah contoh lain yang serupa dengan peristiwa di atas?
Jawaban :
a) Menurut saya itu sangat miris, karena disaat suatu wilayah terkena bencana seharusnya
kita bisa ikut turut berduka tetapi malah seperti tidak menghargai dan terlalu asik dengan
kesibukan sendiri. Kebanyakan orang zaman sekarang terlalu mementingkan egonya
masing masing daripada mempelajari toleransi dan saling prihatin sesama. Seharusnya
zaman semakin maju kita bisa lebih berpikir lebih maju dan bisa menjadi ornag yang
lebih bijak dalam menanggapi keadaan.
b) Kurangnya belajar sikap toleransi dan terlalu mementingkan kehidupan media sosial
daripada kehidupan di dunia nyata. Zaman sudah maju dan kita seharusnya bisa lebih
bijak lagi dalam melihat keadaan.
c) 1. Berkata kotor dengan keras saat ibadah sudah dimulai.
2. Berperilaku tidak peduli saat orang lain terkena musibah.
3. berswafoto dengan orang yang sudah meninggal dunia.

2. Alumni Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 Surakarta mengambil tema Go Green
dalam kegiatan Lustrum mereka dan menyelenggarakan berbagai program dalam rangka
reservasi lingkungan. Program-program tersebut meliputi kampanye pengurangan
penggunaan plastik, pengurangan produksi sampah harian, dan tidak merusak ekosistem.
Kegiatan lain adalah penanaman bibit pohon baru yang dilakukan di daerah Karang Anyar.
Apa yang dilakukan oleh alumni SMAN 4 Surakarta merupakan salah satu contoh semakin
menguatnya kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian alam. Pertanyaan bagi
mahasiswa:
a. Bagaimana pendapat Saudara tentang hal tersebut?
b. Menurut Saudara seberapa penting kita harus menjaga kelestarian alam?
Jawaban :
a) Sangat menyadarkan bahwa menjaga ekosistem itu sangat penting terlebih lagi dengan
keadaan sekarang yang semakin menjadi panas akibat pemanasan global. Dengan adanya
kegiatan tersebut bisa menjadi contoh untuk masyarakat dan membuka pemikiran
masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem.
b) Sangat penting terlebih lagi untuk zaman sekarang. Melestarikan alam beguna untuk
menjaga ekosistem dan memperpanjang umur bumi. Karena jika kita sebagai manusia
tidak bisa menjaga kelestarian alam, kita sendiri akan kesusahan dalam menghadapi
pemanasan global yang mana itu butuh alam sebagai alat alami untuk memberikan
penyegaran akibat pemanasan global tersebut.
3. Jelaskan wujud nyata internalisasi nilai-nilai kemanusian yang ada dalam Pancasila dalam
penerapan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara!
Jawaban :
Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab menunjukkan bahwa manusia diakui dan
diperlakukan sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha
Esa. Berdasarkan nilai tersebut, dikembangkan sikap saling mencintai sesame manusia,
sikap tenggang rasa dan sikap tidak semena mena terhadap orang lain.
Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab mengandung pemahaman hukum bahwa setiap
warga Indonesia lebih mengutamakan prinsip manusia yang beradab dalam lingkup nilai
keadilan.
Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab membawa implikasi bahwa negara
memeperlakukan setiap warga negara atas dasar pengakuan dan harkat martabat manusia
dan nilai kemanusiaan yang mengalir kepada martabatnya.

Anda mungkin juga menyukai