NAMA : Cindy Hasna Fatikha

Nim : J120210091

KELAS : B

“ TUGAS PANCASILA ”
( Selasa, 12 oktober 2021 )

 Kasus Pertama
Surat kabar the guardian pada tanggal 26 desember 2018 menyoroti fenomena
yang cukup miris dengan mengangkat berita tentang anak muda yang asyik
berswafoto dengan latar wilayah terdampak tsunami di pantai anyer. Dalam
artikelnya, surat kabar tersebut menulis tindakan tersebut sebagai bentuk egotisme
yang mengabaikan kesengsaraan korban sesame bangsa demi memburu pujian
individu semata.

Pertanyan bagi mahasiswa :

1. Bagaimana pandangan saudara tentang adanya fenomena tersebut ?
2. Menurut pandangan sauadara, factor-faktor apa yang menyebabkan
peristiwa tersebut dapat terjadi ?
3. Tulislah contoh lain yang serupa dengan peristiwa di atas

 JAWABAN :
1. Menurut saya, fenomena tersebut tidak pantas sama sekali.
Seharusnya, anak muda ikut prihatin terhadap korban tsunami. Bukan
malah memanfaatkan keadaan dengan berswafoto di wilayah
terdampak tsunami di pantai anyer. Di zaman milenial seperti
sekarang ini banyak anak muda yang seperti itu.dan memiliki sifat
egotisme atau ketidakpekaan terhadap keadaan sekitar. Mereka
melakukan hal itu hanya demi konten dan menguploadnya di media
 social. Agar dilihat dan dipuji oleh oran lain. Sekarang ini marak
terjadinya fenomena itu yang dikenal dengan selfie bencana.
Tindakan ini merupakan pertanda sebuah masalah moral yang serius,
karena praktik mengambil selfie di lokasi bencana lebih jahat daripada
menjadi pengamat saja. Hal ini juga sangat menyakiti para korban
bencana. harusnya, anak muda itu memberi bantuan berupa makanan
pokok atau pakaian, memberi dukungan, dan semangat kepada para
korban bencana agar diberikan ketabahan dan kekuatan menerima
keadaan yang terjadi.

2. Faktor yang menyebabkan peristiwa tersebut dapat terjadi adalah

rasa ingin mendapat pujian dari orang lain dan terpengaruh oleh
orang lain, jika berswafoto di daerah bencana maka akan terlihat
keren dan bagus.

3. Saat terjadinya bencana alam meletusnya gunung Merapi di

Jogjakarta. 2 hari setelah bencana alam itu terjadi, banyak orang yang
berbondong-bondong dating ke lokasi bencana. Tidak hanya anak
muda saja, tetapi hampir semua kalangan masyarakat. Katanya
mereka ingin melihat keadaan lokasi bencana dan memberikan
bantuan kepada para korban bencana. ya, memang benar. tapi yang
memberikan bantuan itu sedikit. Banyak dari mereka malah
memanfaatkan keadaan dengan berswafoto bahkan ada yang
membuat konten dan nantinya akan di upload di media social agar
mendapat pujian dari orang lain. Sepertinya, perilaku seperti ini sudah
menjadi kebiasaan warga Indonesia. Dan sebaiknya kepada
pemerintah agar memberikan edukasi kepada warga Indonesia
tentang hal ini. Agar tidak dilakukan lagi.karena menyakiti hati para
korban bencana alam.

 Kasus kedua
 Alumni sekolah mengah atas negeri (SMAN) 4 surakarta mengambil tema GO
GREEN dalam kegiatan lustrum mereka dan menyelenggarakan berbagai program
dalam rangka reservasi lingkungan. Program-program tresebut meliputi kampanye
pengurangan penggunaan plastik, penguragan produksi sampah harian, dan tidak
merusak ekosistem. Kegiatan lain adalah penanaman bibit pohon baru yang yang
dilakukan di daerah karanganyar. Apa yang dilakukan oleh alumni SMAN4 Surakarta
merupakan salah satu contoh semakin menguatnya kesadaran akan pentingnya
menjaga kelestarian alam.

Pertanyaaan bagi mahasiswa :

1. Bagaimana pendapat saudara tentang hal tersebut ?
2. Menurut saudara seberapa penting kita harus menjaga kelestarian alam ?

 JAWABAN :
1. Menurut saya, yang dilakukan oleh alumni SMAN 4 Surakarta adalah tindakan
yang sangat baik dan perlu dicontoh. Kampanye penguragan penggunaan
plastik, pengurangan produksi sampah harian , tidak merusak ekosistem, dan
penanaman bibit pohon baru. Itu merupakan kegiatan untuk menyelamatkan
bumi kita. Karena sekarang banyak sekali penebangan liar yang dilakukan
oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, serta sampah plastic dan sampah
harian sekarang ini juga semakin banyak. Jika hal itu tidak segera diatasi ,
maka bumi kita akan semakin rusak. Dengan kampanye yang dilakukan oleh
alumni, maka semua warga akan semakin sadar akan pentingnya menjaga
lingkungan. Dan kampanye seperti ini kalau bisa sesering mungkin harus
dilakukan agar mengedukasi para warga sekitar.

2. Menjaga kelestarian alam itu merupakan kewajiban yang harus kita lakukan
sejak dini sebagai makhluk hidup. Sejak kita kecil orang tua kita juga sudah
mengajarkan kepada kita tentang pentingnyna menjaga alam. Karena alam
itu sudah membantu kita di kehidupan. Udara yang sehat itu juga dari alam.
Alam adalah anugrah tuhan yang harus kita jaga kelestariannya dan harus
mensyukuinya, karena alam adalah sesuatu yang sangat penting. Jika kita
tidak merawatnya dengan baik, maka akan terjadi kerusakan pada alam yang
akan mengganggu kehidupan kita. Kelestarian alam merupakan salah satu
warisan yang akan diturunkan kepada generasi selanjutnya. Semua perilaku
menjaga lingkungan akan berdampak baik terhadap kelangsungan bumi.
Perilaku yang paling mudah untuk menjaga lingkungan adalah tidak
membuang sampah sembarangan. Karena sampah menjadikan beban kepada
alam. Kebiasaan baik lainnya adalah dengan menanam pohon. Dengan
menanam pohon, dapat menjaga air agar tetap tersedia, mengurangi banjir
di musim hujan , mendapatkan udara yang bagus, dan mencegah terjadinya
bencana longsor. Kita harus menanam sebanyak-banyaknya pohon seumur
hidup kita. Paling tidak 25 batang pohon setiap orang seumur hidupnya.
Pemerintah juga berpesan kepada warganya agar senantiasa menjaga
kelestarian alam. Ayo kita biasakan menanam pohon ,jangan membuang
sampah sembarangan , itu semua untuk menjaga kelestarian alam dan
keseimbangan lingkungan. Untuk kehidupan yang lebih baik . agar kita semua
sehat dalam menjalani kehidupan sehari-hari.