Anda di halaman 1dari 9

Persembahan Yang Hidup

dan Berkenan
Pdt. Julius Soetedjo, S.Th
Roma 12:1.
“Karena itu, saudara-saudara, demi
kemurahan Allah aku menasihatkan kamu,
supaya kamu mempersembahkan tubuhmu
sebagai persembahan yang hidup, yang
kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu
adalah ibadahmu yang sejati.”
Pelengkap Persembahan Yang Berkenan
1. Menggenapi Nubuatan Para Nabi
Bagai Domba Siap Dibantai - Kisah Para Rasul
8:32.
“Nas yang dibacanya itu berbunyi seperti berikut:
Seperti seekor domba Ia dibawa ke pembantaian; dan
seperti anak domba yang kelu di depan orang yang
menggunting bulunya, demikianlah Ia tidak
MEMBUKA MULUT-NYA.”
Penggenapan-Nya Ada Dalam Diri-Nya -
Matius 26:67-68.
“Lalu mereka meludahi muka-Nya dan meninju-
Nya; orang-orang lain memukul Dia, dan berkata:
"Cobalah katakan kepada kami, hai Mesias,
siapakah yang memukul Engkau?”
• Tanpa Jawaban dan Dia mengkelukan diri.
• Ketaatan dan kepatuhan yang tanpa syarat.
Pelengkap Persembahan Yang Berkenan
2. Ucapan-Nya Selalu Membawa Berkat.
Berkat Yang Membias - Lukas 4:22.
“Dan semua orang itu membenarkan Dia dan mereka
heran akan KATA-KATA YANG INDAH yang DI
UCAPKAN-NYA, lalu kata mereka: "Bukankah Ia ini
anak Yusuf?”
• Bila menyinggung keluarga pasti terjadi konflek.
Perkataan-Nya Memberkati - Yohanes 6:67-69
“Maka kata Yesus kepada kedua belas murid-Nya:
"Apakah kamu tidak mau pergi juga?"Jawab Simon
Petrus kepada-Nya: "Tuhan, kepada siapakah kami
akan pergi? Perkataan-Mu adalah PERKATAAN
HIDUP yang KEKAL; dan kami TELAH PERCAYA
dan TAHU, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari
Allah.”
• Pengakuan kita adalah Jaminan kita kedepan.
Pelengkap Persembahan Yang Berkenan
3. Batiniah Yang Berperan.
Menentukan Dirinya - Lukas 7:39.
“Ketika orang Farisi yang mengundang Yesus melihat hal
itu, IA BERKATA DALAM HATINYA: "Jika Ia ini nabi,
tentu Ia tahu, siapakah dan orang apakah perempuan yang
menjamah-Nya ini; tentu Ia tahu, bahwa perempuan itu
adalah seorang berdosa.”
• Jangan gagal membenahi manusia bathiniah.
Contoh : 2 Raja-raja 20:18-19.
• Jangan sampai gagal dengan manusia batin
kita.
Lebih Baik Berserah - Mazmur 139:23-24.
“Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku,
ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku;
lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah
aku di jalan yang kekal!”
• Hanya Rohkudus dan berserah diri adalah
kuncinya.
Penutup
“Dijamin Ibadah yang sejati/tulen, asli,
murni, tidak ada campurannya
memperkenankan Tuhan atas kita.”

Anda mungkin juga menyukai