OBAT HERBAL
TERSTANDAR
DAN FITOFARMAKA
• PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 007 TAHUN 2012 TENTANG
• REGISTRASI OBAT TRADISIONAL
Beberapa definisi
•Industri Obat Tradisional (IOT ): adalah industri yang dapat
membuat semua bentuk sediaan obat tradisional.
•Usaha Kecil Obat Tradisional ( UKOT) : adalah usaha yang
dapat membuat semua bentuk sediaan obat tradisional, kecuali
bentuk sediaan tablet dan efervesen.
• Usaha Mikro Obat Tradisional ( UMOT ) : adalah usaha
yang hanya membuat sediaan obat tradisional dalam bentuk
param, tapel,pilis, cairan obat luar dan rajangan
Formula
Harus mencantumkan semua bahan utama dan bahan tambahan
yang digunakan
Cara Pengujian Obat Tradisional, Obat Herbal Terstandar dan
Fitofarmaka.
Cara pengujian meliputi pemerian, keseragaman bobot, volume,
pemeriksaan kimia dan fisika antara lain kadar air, waktu hancur,
untuk pil, tablet dan kapsul
Pengujian terhadap cemaran mikroba dan cemaran kimia
Spesifikasi Produk Jadi
a. Pelulusan produk sesuai kiteria produk;
b. Perlu ditetapkan batas kadaluwarsa sesuai hasil uji stabilitas
CARA PEMERIKSAAN MUTU BAHAN BAKU
DAN PRODUK JADI
Sumber Perolehan Bahan Baku
Bahan baku berasal dari :
a. Dalam Negeri
b. Impor
Cara Penilaian Mutu Bahan Baku
Tuliskan identitas dan pemerian bahan baku :
a. Bahan baku simplisia
b. Bahan baku sediaan olahan (ekstrak, tingtur)
c. Bentuk sediaan kapsul, cantumkan sertifikat bahan cangkang
kapsul yang digunakan.
d. Cantumkan nama buku, edisi, tahun penerbitan, dan buku
standar yang digunakan.
Cara Standarisasi Bahan Baku dan Produk Jadi untuk Obat
Herbal Terstandar dan Fitofarmaka
Cara Penilaian Mutu Produk Jadi
Cara Penetapan Stabilitas Produk Jadi
a. Pengujian dilakukan secara periodik
b. Kesimpulan stabilitas
Metodologi Uji Klinik (Uji Praklinik dan atau Klinik) untuk
Obat Herbal Terstandar dan Fitofarmaka.
Metodologi meliputi :
a. Uji Praklinik (uji toksitas dan uji farmakodinamik)
b. Uji Klinik
PELATIHAN