Tahap Sosialisasi :
•Sosialisasi Tk. Kabupaten
•Sosialisasi Tk. Kecamatan dan Desa
Tahap Perencanaan :
•Rapat persiapan pendirian BUMDes
•Identifikasi Lembaga Ekonomi Desa ( LED) dan
Potensi Desa
•Analisis Penggabungan Lembaga Ekonomi
Desa ( LED).
•Rapat Penyepakatan Penggabungan Lembaga
Ekonomi Desa ( LED).
Tahap Pelaksanaan :
– Musyawarah Desa (MusDes) Pembentukan
Bumdes
– Penetapan Kelembagaan (Nama Bumdes,
Perdes, AD/ART,SK Pengurus)
Tahap Paska Program/ Tindak Lanjud :
•Pelestarian program, penggalian potensi,
sektor riil, sistim administrasi,
•Pelaporan.
VISI DAN MISI BUMDes
• Visi
Tercapainya lembaga perekonomian desa
yang kokoh mandiri dan tangguh
Misi
•Mendukung pertumbuhan ekonomi desa melalui
penigkatan dan pengembangan unit-unit desa;
•Sebagai fasilitator dalam pelaksanaan pembangunan
ekonomi;
•Sebagai pengerak utama bagi masyarakat desa untuk
melakukan usaha secara sungguh-sungguh ;
•Melindungi kepentingan masyarakat melalui upaya yang
mengarah terciptannya pemberdayaan administrasi desa;
•Menigkatkan kemandirian pemerintah desa dalam
menyelengarakan pemerintahan dan pembangunan.
•Terciptanya sumber penghasilan baru bagi masyarakat
menengah kebawah, serta terciptanya masyarat mandiri
dan tangguh
MANFAAT
INSTRUMEN REGULASI &
KEBIJAKAN
LEGAL BASIS
UU No 32/2004 Pemerintahan Daerah (ps 213)
PP No 72/2005 Desa (ps 79 – ps 81)
Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2007 tentang
Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil
dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah.
Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2008 tentang Fokus Program Ekonomi Tahun
2008 – 2009
Surat Mendagri tgl 17-2-06 No.412.6/287/SJ perihal
Pemberdayaan LKM/Usaha Ekonomi Masyarakat
Surat Mendagri tgl 25-5-07 No.412/953/PMD perihal
Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat
PEDAHULUAN
Pendekatan program/proyek berbasis masyarakat
Sistem BLT dan bagi Hasil
INTERVENSI DESA
Kesejahteraan warga 6 1 Proses kemandirian
DESA
n
ata
ar a
KEWENANGAN
s y ag
BP
ak
ma mb
KEWENANGAN
D
Ke Le
Fungsi PEMBERDAYAAN
(empowering)
Urusan lainnya
Peningkatan PELAYANAN dan
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
(pasal 8 PP 72/05)
1 2 3
Dukungan keamanan
Penyelenggaraan transaksi ditujukan
Pengelolaan
layanan PEMDES untuk melindungi
Potensi untuk
dgn PERDES kekayaan masyarakat/
menjalankan usaha
Desa
PELAYANAN MASYARAKAT
1. Kenapa perlu BUMDes ?
MENDORONG PRAKARSA
MENDORONG KESEMPATAN
MASYARAKAT DESA UTK
BERUSAHA DI DESA DAN
MENGEMBANGKAN POTENSI
PENINGKATAN PENDAPATAN
DESANYA SESUAI DENGAN
UNTUK KESEJAHTERAAN
KEMAMPUAN DAN
MASYARAKAT DESA
KEWENANGAN DESA
1
KEBUTUHAN dan POTENSI DESA adalah:
PEMERINTAH DESA
Mendisain Kebijakan
Desa
Menemukan &
Mengembangkan
Strategi sesuai
kharakteristik USAHA
Menyusun AD/ART
Membentuk Kepengurusan
RAPERDES
KEANGGOTAAN BUMDes
ANGGOTA :
• Seluruh masyarakat desa yang berkepentingan
• Pemerintah Desa
• Pihak ke tiga lainnya: Pelaku Usaha, dll.
SIFAT KEANGGOTAAN:
• Kebersamaan (saling mendorong)
• Mandiri
3 MODEL PROSES PENYUSUNAN
“FORUM INTERAKSI”
, l BPD
a tif tro As
ult on pi Pro
ons tif k dan ra
tif ak
K ina an , r tif
ord ijak ram es ,
ko keb rog po
p ns
KELOMPOK if
MEDIASI/
LK
Model Alternatif:
• Sharing Modal
Pemda/ • Kerjasama operasi Masyarakat
PEMDES DESA
Sosialisasi dan Pelatihan
BUMDes model usaha
SEKTOR SEKTOR
KEUANGAN RIIL
ASET
ASET KELEMBAGAAN
DESA
DESA MASYARAKAT
USAHA DESA :
Kegiatan ekonomi nyata di desa
Simpan pinjam
Pasar Desa
Lumbung Desa Mendorong
Air Minum USAHA MIKRO
PERDESAAN
Kerajinan rmh tg
pertanian
OTODES
Warung desa
SISTEM PENGELOLAAN
PENGELOLA USAHA:
• Masyarakat Desa bersama Pemerintah Desa.
HUBUNGAN KERJA:
• Bentuk Kerjasama: Kemitraan
• Sifat Hub. Kerja: Berdasarkan kontrak (dinamis).