PEREMPUAN PERSPEKTIF

QIRA`AH MUBAADALAH
FORDAF PW FATAYAT NU JAWA TIMUR
• ALLAH SWT. MENCIPTAKAN SEGALA SESUATU BERPASANG-
PASANGAN, TERMASUK DALAM HAL PENCIPTAAN MANUSIA
SEBAGAI LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN. KEDUANYA
MERUPAKAN BENTUK KEBERPASANGAN YANG MENGANDUNG
ARTI PERSAMAAN SEKALIGUS PERBEDAAN. PERSAMAAN DAN
PERBEDAAN ITU HARUS DIKETAHUI DAN DIKENALI AGAR
TERBENTUK KERJASAMA MENUJU CITA-CITA KEMANUSIAAN
• SETIAP MANUSIA MEMILIKI DERAJAT YANG SAMA, BAIK
LAKI-LAKI MAUPUN PEREMPUAN DALAM MENGEMBAN
TUGAS SEBAGAI HAMBA ALLAH (MAKHLUK SPIRITUAL) DAN
SEBAGAI KHALIFAH DI MUKA BUMI (MAKHLUK SOSIAL)
 Seks dan Gender
• SEKS DAPAT DIARTIKAN SEBAGAI PERBEDAAN JENIS KELAMIN SECARA
BIOLOGIS YANG MENCAKUP PERBEDAAN NYATA TERKAIT ALAT KELAMIN DAN
FUNGSINYA YANG BERSIFAT TETAP.
• SEDANGKAN GENDER MERUPAKAN PEMBEDAAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN
YANG BERSIFAT SOSIAL BUDAYA YANG MERUJUK PADA TANGGUNG JAWAB, POLA
PERILAKU, KUALITAS YANG DAPAT BERUBAH DARI WAKTU KE WAKTU, DARI
SUATU KEBUDAYAAN KE KEBUDAYAAN LAINNYA
• PERBEDAAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN SECARA GENDER SEBENARNYA
TIDAKLAH MENJADI MASALAH SEPANJANG TIDAK MENIMBULKAN
KETIDAKADILAN
Diskriminasi gender sering muncul sebagai :
• PERTAMA, STEREOTIP TERHADAP PEREMPUAN SEBAGAI MAKHLUK YANG LEBIH LEMAH, CENGENG DAN
EMOSIONAL. OLEH KARENANYA PEREMPUAN DITEMPATKAN DI RANAH PRIVAT DAN TIDAK BISA
MENJADI PEMIMPIN.
• KEDUA, SUBORDINASI (POSISI DI BAWAH), YAITU MENGANGGAP PEREMPUAN LEBIH RENDAH, KURANG
PENTING DAN KURANG BERNILAI. DAMPAKNYA ADALAH POSISI STRATEGIS AKAN LEBIH BANYAK
DITEMPATI OLEH LAKI-LAKI SEHINGGA KEPUTUSAN ADA PADA LAKI-LAKI PULA.
• KETIGA, MARGINALISASI (PEMINGGIRAN) YANG MEMBATASI PEREMPUAN UNTUK AKTIF DI BERBAGAI
BIDANG MULAI DARI POLITIK FORMAL SAMPAI PEMBANGUNAN EKONOMI.
• KEEMPAT, DOUBLE BURDEN (BEBAN GANDA), PEREMPUAN YANG BEKERJA MENCARI NAFKAH TETAP
DIBEBANI DENGAN TUGAS RUMAH TANGGA.
• KELIMA, KEKERASAN, YAITU, PERBUATAN YANG BERAKIBAT PADA PENDERITAAN SEACRA FISIK,
SEKSUAL ATAU PSIKOLOGIS, TERMASUK DIDALAMNYA ACAMAN, PEMAKSAAN DAN PERAMPASAN YANG
TERJADI DI RUANG PUBLIK MAUPUN PRIVAT
 QIRA`AH MUBAADALAH
• SECARA BAHASA, MUBADALAH BERASAL DARI AKAR KATA BADALA YANG
BERARTI MENGGANTI, MENUKAR, MENGUBAH. SEMENTARA KATA MUBADALAH
MENGIKUTI BENTUK KATA MUFA`ALAH (KESALINGAN) DAN MUSYAROKAH
(KERJASAMA ANTAR DUA PIHAK), MAKA DEMIKIAN BERARTI SALING
MENGGANTI, SALING MENGUBAH, ATAU SALING MENUKAR SATU SAMA LAIN
• SECARA ISTILAH, KATA INI DIMAKSUDKAN SEBAGAI SEBUAH PEMAHAMAN
DALAM RELASI TERTENTU ANTARA DUA PIHAK YANG MENGANDUNG NILAI DAN
SEMANGAT KEMITRAAN, KERJASAMA, KESALINGAN DAN TIMBAL BALIK YANG
DIFOKUSKAN PADA RELASI LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM RUANG PRIVAT
MAUPUN RUANG PUBLIK. ISTILAH MUBADALAH JUGA DIGUNAKAN SEBAGAI
METODE INTERPRETASI TERHADAP TEKS-TEKS SUMBER ISLAM YANG
MENISCAYAKAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN SEBAGAI SUBJEK YANG SETARA
PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF MUBADALAH
DICIPTAKAN DARI UNSUR AIR
• QS. AL-FURQON : 54

‫ان َر ُّب َك‬ َ ۗ ۡ ‫ا‬ ‫ب‬‫س‬َ ‫ن‬ ‫ۥ‬

‫ه‬ َ ‫ل‬‫ع‬‫ج‬َ
َ َ ٗ ِ َ ٗ َ ُ َ َ ٗ َ َ ِ َ ‫ق ِم َن‬
‫ك‬ ‫و‬ ‫ا‬ ‫ر‬‫ه‬ ‫ص‬ ‫و‬ ‫ف‬ ‫ا‬ ‫ر‬ ‫ش‬ ‫ب‬ ‫ء‬‫ٓا‬ ‫م‬ ۡ
‫ٱل‬ َ َ‫َو ُه َو ٱلَّ ِذي َخل‬
‫قَ ِد ٗيرا‬
• PENGGUNAAN KATA AL-BASYAR DIARTIKAN SEBAGAI MANUSIA BAIK LAKI-LAKI
MAUPUN PEREMPUAN. MAKA AYAT INI MENEGASKAN BAHWA PENCIPTAAN
LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN ADALAH SAMA YAITU DARI UNSUR AIR.
PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF MUBADALAH
DICIPTAKAN DARI UNSUR TANAH
QS. AL-MUKMINUN : 12

‫ين‬ ‫ط‬
ِ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ة‬ َ ‫ل‬َ ٰ
‫ل‬ ‫س‬
ُ ‫ن‬ ‫م‬
ِ ‫ن‬
َ ‫س‬
َ ٰ ‫ن‬ ‫ٱ‬ ‫ا‬َ ‫ن‬‫ق‬ۡ َ ‫ل‬ َ
‫خ‬ ‫د‬ۡ َ‫َولَق‬
ٖ ِّ ٖ ‫ِإۡل‬
PENGGUNAAN KATA AL-INSAAN DIARTIKAN SEBAGAI MANUSIA KESELURUHAN
MENCAKUP LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN. MAKA AYAT INI MENEGASKAN BAHWA
PENCIPTAAN KEDUANYA ADALAH SAMA YAITU DARI UNSUR TANAH
PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF MUBADALAH
KEDUA UNSUR LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERPERAN DALAM PROSES
REPRODUKSI

ۡ َ َ ٗ َ َ َ ۡ ُّ
َ‫ين ث َّم َخلقنَا ٱلنطفة َعلقَة ف َخلقنا‬ ۡ َ ُ ‫ك‬ ‫م‬ ‫ار‬ ‫ر‬ َ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ٗ
‫ة‬ َ ‫ف‬ ۡ
‫ط‬ ُ ‫ن‬ َ ٰ ۡ
ُ َ َ َّ ‫ث‬
‫ه‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ج‬ ‫م‬ ُ
ٖ ِ َّ ٖ َ ِ
ُ‫س ۡونَا ۡٱل ِع ٰظَ َم لَ ۡح ٗما ث َّم‬ َ َ َ ٰ َ َ ۡ ۡ َ
َ ‫ٱل َعلقة ُمضغة فخلقنا ٱل ُمضغة ِعظ ٗما فك‬ ۡ َ َ َ ٗ َ ۡ َ َ َ ۡ
ٰ ۡ
َ ِ‫س ُن ٱل َخلِق‬
‫ين‬ ‫َأ‬ َ
َ ‫اخ َر فتَبَا َر َك ٱهَّلل ُ ۡح‬ ۚ ۡ
َ ‫شأنَهُ َخلقًا َء‬ ٰ ۡ َ ‫َأن‬
DALAM PERSPEKTIF MUBADALAH, NUTFAH BERBEDA ARTI DENGAN MANIY
(SPERMA DARI LAKI-LAKI), NAMUN DIARTIKAN SEBAGAI GABUNGAN DARI OVUM
DARI PEREMPUAN DAN SPERMA DARI LAKI-LAKI
‫‪PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF MUBADALAH‬‬
‫‪LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN AKAN SAMA-SAMA MENERIMA BALASAN DARI AMAL‬‬
‫‪PERBUATAN MASING-MASING DAN BAHWA MEREKA SAMA-SAMA TIDAK AKAN‬‬
‫‪DISEPELEKAN‬‬

‫ضي ُع َعمل ٰ َع ِم ٖل ِّمن ُكم ِّمن َذ َك ٍر َأ ۡو ُأنثَ ٰىۖ‬ ‫ِ‬ ‫ُأ‬ ‫ٓاَل‬ ‫ي‬ ‫ِّ‬ ‫ن‬ ‫َأ‬ ‫مۡ‬ ‫ه‬
‫ُ‬ ‫ب‬
‫ُّ‬ ‫ر‬
‫َ‬ ‫مۡ‬ ‫ه‬
‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ل‬ ‫اب‬
‫َ‬ ‫ج‬
‫َ‬ ‫َ‬ ‫ت‬ ‫ۡ‬
‫ٱس‬ ‫َ‬ ‫ف‬
‫َ َ‬
‫اج ُرو ْا َوُأ ۡخ ِر ُجو ْا ِمن ِد ٰيَ ِر ِهمۡ َوُأو ُذو ْا فِي‬ ‫ين َه َ‬ ‫ض فَٱلَّ ِذ َ‬ ‫ض ُكم ِّم ۢن بَ ۡع ٖۖ‬ ‫بَ ۡع ُ‬
‫ٰ‬ ‫َ‬ ‫ۡ‬ ‫ُأَل‬ ‫ۡ‬ ‫ِّ‬ ‫ُأَل‬ ‫ُ‬ ‫ُ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ٰ‬
‫ت تَ ۡج ِري‬ ‫سيِّ‍اتِ ِهمۡ َو د ِخلنَّ ُهمۡ َجنَّ ٖ‬ ‫سبِيلِي َوقتَلو ْا َوقتِلو ْا َكف َر َّن َعن ُهمۡ َ‬ ‫َ‬
‫ب‬
‫َ ِ‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫َّ‬ ‫ث‬‫ٱل‬ ‫ن‬
‫ُ‬ ‫ۡ‬
‫س‬ ‫ح‬ ‫ۥ‬
‫ه‬ ‫د‬
‫َ‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫هَّلل‬ ‫ٱ‬ ‫و‬ ‫ۚ‬ ‫هَّلل‬
‫ِمن تَ ۡحتِ َها ٱ َ ُ َ ِّ ِ ِ ِ َ ُ ِ ُ ُ‬
‫ٱ‬ ‫د‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫ۡ‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫اب‬
‫ٗ‬ ‫و‬ ‫َ‬ ‫ث‬ ‫ر‬ ‫ٰ‬
‫ه‬ ‫ۡ‬
‫ن‬ ‫َأۡل‬
PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF MUBADALAH
DALAM MENGEMBAN TUGAS SEBAGAI KHALIFAH DI BUMI PEREMPUAN DAN LAKI-
LAKI DISERUKAN UNTUK SALING KERJASAMA DAN TOLONG MENOLONG

‫ون‬
َ ‫ض يَأ ُم ُر‬ ۡ ۚ ۡ ۡ ‫َأ‬ ۡ َ ٰ ۡ ۡ ُ ۡ ۡ
ٖ ‫ض ُهمۡ ولِيَٓا ُء بَع‬ ُ ‫ت بَع‬ ُ ‫ون َوٱل ُمؤ ِمن‬ َ ‫َوٱل ُمؤ ِمن‬
‫ون‬ ۡ
َ ُ‫صل ٰوة َويُؤت‬ َ َ َّ ‫ون ٱل‬ َ ۡ
َ ‫وف َويَن َهو َن َع ِن ٱل ُمنك ِر َويُقِي ُم‬ ۡ ۡ ۡ
ِ ‫بِٱل َمع ُر‬ ۡ
‫هَّلل‬ ۗ ‫هَّلل‬ ٓ ٰ ‫ُأ‬ ۚ
َ ‫ٱ‬ ‫ن‬
َّ ‫سولَ ُٓ ْ ِئ َ َ َ ُ ُ ُ ُ ِإ‬
‫ٱ‬ ‫م‬‫ه‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ۡ ‫ي‬ ‫س‬ ‫ك‬
َ َ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ۥ‬
‫ه‬ ُ ‫ون ٱهَّلل َ َو َر‬ َ ‫ٱل َّز َك ٰوةَ َويُ ِطي ُع‬
‫يم‬ٞ ‫َع ِزي ٌز َح ِك‬