EKONOMI TEKNIK

Kuliah 1
 Ekonomi Teknik
 Donald G. Newnan : Engineering Economic
Analysis
 E. Paul Degramo : Engineering Economy
 Chan S. Park : Fundamentals of Engineering
Economics
 Waldiyono : Ekonomi Teknik
 Ferianto Raharjo : Ekonomi Teknik
 FX Marsudi : Ekonomi Teknil
 Robert L. Mitchell : Engineering Economics
 EKNOMI TEKNIK
 Lincolin Arsyad : Ekonomi Teknik
 Clive Gray : Pengantar Evaluasi Proyek
 Aman Mostavan : Manajemen dan Ekonomi
Kerekayasaan
 Zulkifli : Ekonomi Rekayasa
 Andoyo Wuryanto : Ekonomi Rekayasa
 Matthias Aroef : Analisis Tekno Ekonomi
 Robert J. Kodatie : Analisis Ekonomi Teknik
 EKONOMI
(Paul A. Samuelson : pemenang hadiah nobel)

 Ilmuuntuk menganalisa biaya-

biaya dan keuntungan-
keuntungan dari pengembangan
pola alokasi sumber daya
 Ekonomi
 Ilmu Ekonomi :
suatu studi mengenai bagaimana manusia dan
masyarakat sampai kepada pemilihan, dengan
atau tanpa menggunakan uang, untuk
menggunakan sumber-sumber produktif yang
langka yang mempunyai beberapa alternatif
kegunaan untuk memproduksi beberapa macam
komoditi dan mendistribusikannya untuk
keperluan konsumsi, baik untuk waktu sekarang
maupun untuk waktu mendatang, di antara
bermacam rakyat dan golongan dalam
masyarakat.
 EKONOMI (Matthias)
 Sering juga disebut sebagai Ilmu Alokasi
Sumberdaya
 Ilmu untuk menjawab bagaimana mencapai
pemanfaatan maksimal dari sumberdaya
ekonomi yang tersedia, mengingat pada
kenyataannya kebutuhan manusia tdk terbatas,
sedangkan sarana / alat pemuasan terbatas.
 Dilakukan pilihan, seleksi atau prioritas secara
rasional
 Tindakan ekonomis : kemampuan untuk
mengambil keputusan yang terbaik di antara
alternatif2 yang ada
 TEKNIK / REKAYASA
(The Engineer’s Council for Professional Developmnet USA).

 Keahliah Teknik / Rekayasa adalah suatu

profesi di mana suatu pengetahuan yang
terdiri dari matematika dan pengetahuan-
pengetahuan alam yang diperoleh dari
belajar, pengalaman dan praktek
diterapkan dengan pendapat dan
pertimbangan untuk mengembangkan
cara-cara penggunaan yang ekonomis,
bahan dan sumber daya alam untuk
kebutuhan manusia
 Teknik / Rekayasa
 Keahlian Rekayasa (engineering)
merupakan aplikasi dari ilmu pengetahuan
dan merupakan komposisi antara
ketrampilan dan kepintaran dalam
mengadaptasikan ilmu pengetahuan demi
kepentingan umat manusia.
EKONOMI TEKNIK / EKONOMI REKAYASA
(ENGINEERING ECONOMY)

 merupakan suatu subyek yang membantu

pengambilan keputusan dalam
menentukan alternatif terpilih dari
beberapa alternatif yang ada, terutama
yang berkaitan dengan pembiayaan.
 Ekonomi Teknik
 suatu disiplin ilmu yang menerapkan
prinsip-prinsip ekonomi dalam
pengambilan keputusan untuk memilih
dan menggunakan seluruh sumberdaya
secara ekonomis agar dapat memberikan
keuntungan bagi manusia.
 Ekonomi Teknik
 disiplin ilmu yang mempelajari aspek-
aspek ekonomi dari suatu rekayasa yang
melibatkan evaluasi sistematik terhadap
biaya dan manfaat suatu proposal proyek
teknis (DeGarmo, 1997)
 Ekonomi Teknik
 cabang dari ilmu ekonomi yang
dipergunakan oleh insinyur atau
perekayasa untuk mengoptimalisasi
rancangan dan pembangunan proyeknya
(Khisty, 1998)
 Ekonomi Teknik
 ilmu yang menjelaskan faktor-faktor
ekonomi dan kriteria ekonomi yang
dipergunakan ketika terdapat beberapa
alternatif yang dipertimbangkan untuk
dipilih (Blank, 1998).
 Ekonomi Teknik
 teknik-teknik untuk memperoleh nilai atau
keuntungan dari suatu proyek yang
berpengharapan, kesempatan-
kesempatan investasi atau pilihan-pilihan
perancangan
 Ekonomis
 berarti melaksanakan keputusan dalam
keterbatasan sumberdaya yang ada untuk
memilih alternatif berdasarkan finansial,
material dan sumberdaya manusia yang
ada untuk mendapatkan hasil yang
optimal
 Evaluasi Proposal
 Amat penting bahwa suatu proposal dalam
bidang rekayasa dievaluasi dalam
terminologi manfaat dan biaya sebelum
proposal tersebut dilaksanakan.
 Ekonomi Teknik memberikan prinsip
bagaimanakah seyogyanya evaluasi
tersebut dilaksanakan – menerjemahkan
lingkungan rekayasa ke lingkungan
ekonomi.
 Lingkungan Fisik dan
Lingkungan Ekonomi
 Dua lingkungan yang berpengaruh dalam kegiatan
rekayasa adalah lingkungan fisik dan lingkungan
ekonomi.
 Dalam lingkungan fisik, kegiatan rekayasa berhadapan
dengan hukum-hukum atau aturan-aturan yang pasti
(Mekanika Rekayasa, Mekanika Fluida dll).
 Dalam lingkungan ekonomi, kegiatan rekayasa
berhadapan dengan hukum-hukum atau aturan-aturan
yang tidak begitu pasti, karena hukum ekonomi sangat
dipengaruhi oleh perilaku dan kebiasaan dari orang atau
golongan dalam suatu masyarakat.
 Sejarah Singkat
 Arthur M. Wellington menulis buku The Economic Theory of The
Location of Railways pada tahun 1887. Ia adalah seorang insinyur
pertama yang tertarik pada evaluasi ekonomi. Sebagai seorang
insinyur sipil, Wellington berkeyakinan bahwa analisis ekonomi
harus dipergunakan dalam pemilihan panjang dan sudut jalan rel.
 Pada tahun 1920-an, C.L. Fish dan O.B. Goldman mengamati
investasi dari sudut pandang matematika aktuaria. Dalam buku
Financial Engineering, Goldman mengajukan prosedur bunga
berganda dalam menentukan nilai perbandingan.
 Eugene L. Grant pada tahun 1930 menulis buku Principles of
Engineering Economy yang membahas pentingnya faktor
pertimbangan keputusan dan evaluasi investasi jangka pendek
sama halnya dengan evaluasi investasi jangka panjang. Grant ini
mendapat gelar “Bapak Ekonomi Rekayasa”.
 Perkembangan terbaru dalam ekonomi rekayasa adalah
penelusuran metoda baru dalam memperhitungkan resiko,
sensitifitas, dan intangible analysis.
 Peran Ekonomi Teknik dalam
Pengambilan Keputusan
 Sebuah persoalan, dalam hal ini ditujukan
untuk pengambilan keputusan, tidak
hanya memiliki aspek teknik saja, namun
memiliki aspek ekonomis dan sosial.
 Analisis ekonomi rekayasa ditujukan untuk
membantu menyelesaikan persoalan dari
sisi nilai ekonomis dan tidak ditujukan
untuk menyelesaikan segala macam
persoalan.
 Penggunaan Ilmu Ekonomi Teknik
 Terdapat batasan kualitas atau kriteria
sebuah persoalan yang dapat diselesaikan
menggunakan analisis ekonomi rekayasa.
 Persoalan yang memenuhi batasan
kualitas atau kriteria tersebut berarti
bahwa analisis ekonomi rekayasa
merupakan analisis yang sesuai dengan
persoalan tersebut.
 Kriteria Penggunaan Ilmu
Ekonomi Teknik (Newman,1990)

 Persoalan tersebut memiliki nilai kepentingan

yang memadai sehingga diperlukan usaha dan
pemikiran yang serius.
 Persoalan tersebut tidak dapat diselesaikan
dalam sekali jadi karena memiliki aspek yang
kompleks, sehingga diperlukan sebuah
analisis yang hati-hati dengan melakukan
pengorganisasian persoalan dan semua jenis
konsekuensi.
 Persoalan tersebut memiliki aspek ekonomi
yang cukup memadai, sebagai komponen
penting dari analisis pengambilan keputusan.
Ekonomi Teknik Sebagai Alat Bantu
Manusia
 Analisis ekonomi rekayasa merupakan alat bantu untuk
pengambilan keputusan (Blank, 1998). Pengambil
keputusan adalah MANUSIA sehinga teknik, prosedur,
atau metodologi merupakan alat-alat bantu.
 Pengambilan keputusan sebuah persoalan dilakukan
melalui tahapan-tahapan.
 Ekonomi Teknik memiliki peran penting dalam tahap
pengumpulan informasi yang terkait, pendefinisian
alternatif-alternatif, dan pemilihan alternatif terbaik
menggunakan kriteria tertentu.
 Ekonomi teknik merupakan alat bantu teknis utama
dalam tahap pengevaluasian alternatif-alternatif, untuk
melakukan analisis terhadap setiap alternatif
berdasarkan pertimbangan ekonomi.
 Tahapan Studi Ekonomi Teknik
(Blank, 1998)
 Pendefinisian persoalan dan tujuan,
 Pengumpulan informasi yang terkait,
 Pendefinisian alternatif-alternatif solusi,
 Pengevaluasian setiap alternatif,,
 Pemilihan alternatif terbaik
menggunakan kriteria tertentu,
 Pengimplementasian solusi dan
mengawasi hasilnya.
 Ekonomi Teknik (c s/d e)
 Deskripsi alternatif; penjelasan umum tentang pendekatan penyelesaian
persoalan. Alternatif-alternatif yang layak dan siap untuk dievaluasi memiliki
beberapa informasi misalnya : biaya awal, perkiraan umur teknis, perkiraan
penerimaan dan pengeluaran, perkiraan nilai sisa, tingkat bunga dan
pengaruh pajak dan pendapatan.
 Aliran uang selama suatu perioda tertentu, penentuan aliran uang
penerimaan dan pengeluaran yang diperlukan untuk melakukan analisis
ekonomi rekayasa.
 Analisis menggunakan metoda ekonomi rekayasa, perhitungan dilakukan
berdasarkan aliran uang yang terjadi dari setiap alternatif. Bagian ini adalah
bagian terpenting dari analisis ekonomi rekayasa.
 Penentuan aspek non ekonomis, penentuan faktor-faktor bukan ekonomis
yang berpengaruh misalnya faktor sosial, lingkungan, hukum atau politis.
 Pemilihan kriteria, pengambilan keputusan berdasarkan nilai hasil ekonomi
rekayasa, faktor non ekonomis, dan faktor tak terkuantifisir. Jika hanya ada
satu alternatif, maka alternatif tandingannya adalah alternatif tidak
melakukan apa-apa, dikenal dengan do nothing alternative.
 CONTOH : (Park, 2004)
 1. Mengenali adanya masalah  butuh mobil baru
 2. Pendefinisian persoalan dan tujuan  biaya rendah dan
keamanan mobil
 3. Pengumpulan informasi terkait  Pengumpulan
informasi teknis dan
Data finansial
 4. Pendefinisian alternatif-alternatif solusi  Pilih antara Honda
dan Saturn
 5. Pemilihan kriteria keputusan  Ingin pengeluaran
cash minimum
Dan kepuasan
mengendarai
 6. Memilih alternatif terbaik  memilih Honda
 Rincian
 AUTO LEASING Saturn Honda Beda
 1. Harga $15,573 $15,810 -$273
 2. Panjang kontrak sewa 48 bulan 48 bulan
 3. Jarak tempuh yang diijinkan 48.000 48.000
 4. Pembayaran bulanan $219 $248 -$29
 5. Biaya tambahan over 36.000 miles $0.2/mile $0.15/mile $0.05/mile
 6. Harga pada saat kontrak selesai $0 $250 $250
 7. Biaya pada saat kontrak :
 Pembayaran I $219 $248
 DP $1,100 $800
 Administrasi $495 $0
 Deposit keamanan $200 $225
 TOTAL $2,014 $1,273 $741
 Prinsip-Prinsip Analisis Ekonomi Teknik
 Membangun alternatif-alternatif; keputusan yang baik dapat
diperoleh setelah dibandingkan dengan alternatif-alternatif yang
memadai.
 Memfokuskan pada perbedaan; perbedaan-perbedaan pada hasil
yang diharapkan terjadi di masa datang merupakan dasar
perbandingan yang relevan dan harus dipertimbangkan dalam
analisis pengambilan keputusan.
 Menggunakan sudut pandang yang konsisten; keluaran dari
alternatif-alternatif, ekonomi dan lainnya yang mempunyai
peluang untuk terjadi harus dibangun dari sudut pandang yang
konsisten.
 Menggunakan unit pengukuran atau satuan yang umum;
penggunaan unit pengukuran atau satuan yang umum untuk
mengkuantifikasikan hasil keluaran akan mempermudah analisis
dan perbandingan alternatif.
Prinsip-Prinsip Analisis Ekonomi Teknik
 Mempertimbangkan semua kriteria yang relevan; pemilihan
alternatif terbaik sebagai keputusan memerlukan berbagai kriteria
yang relevan sehingga keputusan akan cukup menguntungkan
dan berjangka panjang.
 Menjelaskan faktor ketidaktentuan; pengenalan tentang
ketidaktentuan, yang selalu ada di dalam setiap proyeksi atau
estimasi dari hasil keluaran tiap alternatif di masa mendatang,
akan membantu analisis dan perbandingan.
 Meninjau kembali keputusan; suatu keputusan perlu terus
diperbaiki melalui suatu proses yang adaptif, sehingga keputusan
tidak akan pernah ketingggalan jaman. Peninjauan tersebut
dilakukan dengan selalu membandingkan hasil yang diperoleh
dari alternatif yang dipilih, dengan perkiraan awal tentang hasil
tersebut.
 Efisiensi Fisik
 Efisiensi fisik merupakan perbandingan
antara hasil yang didapat (output) dengan
masukan (input).
 Eff = output / input
 Karena efisiensi fisik umumnya berkaitan
dengan enerji atau bahan baku lainnya,
maka Eff fisik tidak akan melampaui
100%.
 Efisiensi Ekonomi
 Efisiensi finansial merupakan perbandingan
antara pendapatan yang diperoleh (worth)
berbanding dengan biaya yang dikeluarkan
(cost).
 Eff = worth / cost
 Berbeda dengan Eff fisik maka Eff finansial akan
dapat melampaui nilai 100%, karena
pendapatan sangat mungkin besarnya melebihi
biaya.
 Suatu produk dinyatakan layak secara ekonomi,
bila nilai Eff finansial nya lebih besar dari 100%.
 Contoh 1-1. Laporan Studi Kelayakan Suatu Proyek Pembangunan
Sumber Air
(Sumber : Kodoatie, 1997)
 Judul
 Daftar Isi
 Ringkasan
 I. Pendahuluan
 1. Otorisasi
 2. Penyelidikan terdahulu
 3. Maksud dan Tujuan
 4. Ruang Lingkup
 5. Penghargaan dan Ucapan Terima Kasih
 II. Uraian Umum
 1. Geografi dan Geologi
 2. Sejarah dan Pengembangan
 3. Kondisi Sosial dan Ekonomi
 4. Sumber Air
 5. Potensi Lahan
 6. Sumber Alam Yang Lain
 7. Yuridiksi
 III. Kondisi Area dan Sumber Air
 IV. Proyeksi Sosial dan Ekonomi
 Contoh 1-1. Laporan Studi Kelayakan Suatu Proyek Pembangunan
Sumber Air
(Sumber : Kodoatie, 1997)
 V. Pengembangan Pertanian
 1. Klasifikasi Tanah
 2. Pemasaran untuk Tambahan Tanaman
 3. Alternatif Tata Guna Lahan
 4. Masukan Yang Dibutuhkan
 5. Perkiraan Keluaran
 VI. Aktifitas Reklamasi
 1. Ketersediaan Air
 2. Alternatif Perencanaan Irigasi
 3. Alternatif Perencanaan Drainase
 VII. Pengembangan Tenaga Air
 1. Pemasaran Energi
 2. Komposisi Sistem Yang Ada
 3. Pengembangan Potensi Hidro
 4. Alternatif Sumber-sumber Tenaga
 5. Analisis Sistem / Rangaian
 VIII. Pengendalian Banjir
 1. Potensi / Besarnya Kerugian banjir
 2. Alternatif Tindakan pengendalian Banjir
 3. Manfaat pengendalian Banjir
 Contoh 1-1. Laporan Studi Kelayakan Suatu Proyek Pembangunan
Sumber Air
(Sumber : Kodoatie, 1997)
 IX. Pengembangan Navigasi
 1. Kebutuhan Untuk Fasilitas Navigasi
 2. Alternatif Perencanaan Navigasi
 3. Kebutuhan Air
 4. Manfaat Navigasi
 X. Suplai Air
 1. Kebutuhan Air Untuk Industri dan Masyarakat Perkotaan
 2. Alternatif Sumber Suplai Air
 3. Standar Kualitas
 XI. Pengembangan Multi Guna
 XII. Analisis Sosial dan Ekonomi
 1. Biaya Proyek
 2. Manfaat Proyek
 3. Analisis Manfaat dan Biaya
 4. Ekonomi Negara
 5. Pertimbagan – pertimbagan sosial
 6. Seleksi Perencanaan
 XIII. Finansial Proyek
 XIV. Pelaksanaan Proyek
 1. Jadwal Pelaksanaan Fisik
 2. Jadwal Pengembangan
 3. Pendidikan dan Latihan
 4. Fasilitas Kredit dan Pemasaran
 5. Administrasi
 XV. Kesimpulan dan Rekomendasi
 Ringkasan
 Seorang sarjana teknik memiliki tugas untuk memilih alternatif
pembangunan proyek yang paling menguntungkan dan paling layak
dari segi teknis.
 Ekonomi Rekayasa atau Ekonomi Teknik adalah wadah hubungan
antara bidang keahlian seorang ahli teknik dengan hukum, analisis,
dan pertimbangan ekonomi.
 Ekonomi Teknik dapat pula dianggap sebagai suatu alat bagi
seorang ahli teknik dalam membuat keputusan kerekayasaan yang
dianalisis dari sisi pertimbangan nilai ekonomisnya. Hal ini terjadi
karena kegiatan konstruksi berkaitan erat dengan segi ekonomi.
 Analisis ekonomi teknik merupakan suatu alat bantu untuk
mengambil keputusan. Analisis tersebut dilakukan di dalam pra
studi kelayakan dan studi kelayakan suatu siklus proyek.
 Ekonomi Teknik tidak ditujukan untuk menyelesaikan segala jenis
persoalan, namun secara khusus membantu dalam memilih
alternatih terbaik dari segi ekonomi.