Anda di halaman 1dari 10

KIMIA-B

INTEGRASI NASIONAL

Afifah Tri Wahyuni


Feby Lidia Alwi
Khotiatun Naimah
Reni Sihombing
Sahira Dwika Fitri
DEFINISI
Integrasi nasional berasal dari kata integrasi dan nasional. Integrasi
berarti memberi tempat dalam suatu keseluruhan. Kata nasional berasal
dari kata nation yang berarti bangsa sebagai persekutuan hidup manusia.
Integrasi nasional adalah suatu proses penyatuan atau pembauran
berbagai aspek sosial budaya, etimisitas, latar belakang ekonomi ke
dalam kesatuan wilayah dan pembentukan bangsa yang harus dapat
menjamin terwujudnya keselarasan, keserasian dan keseimbangan dalam
mencapai tujuan bersama sebagai suatu bangsa.
Jenis-Jenis Integrasi
1. Integrasi bangsa,menunjuk pada proses
penyatuan berbagai kelompok budaya dan
sosial dalam satu kesatuan wilayah dan
dalam suatu pembentukan identitas
nasional.

2. Integrasi wilayah menunjuk pada masalah


pembentukan wewenang kekuasaan
nasional pusat di atas unit-unit sosial yang
lebih kecil yang beranggotakan kelompok
kelompok sosial budaya masyarakat
tertentu
Jenis-Jenis Integrasi
3.Integrasi elit massa menunjuk pada masalah
penghubungan antara pemerintah dengan yang
diperintah. Mendekatkan perbedaan-perbedaan
mengenai aspirasi dan nilai pada kelompok elit dan
massa.

4.Integrasi nilai menunjuk pada adanya konsensus


terhadap nilai yang minimum yang diperlukan dalam
memelihara tertib sosial.

5.Integrasi tingkah laku (perilaku integratif),


menunjuk pada penciptaan tingkah laku yang
terintegrasi dan `yang diterima demi mencapai tujuan
bersama.
Syarat Terbentuknya Integrasi Nasional

• Adanya persamaan hak bagi setiap warga negara

• Adanya jaminan keadilan bagi setiap warga


negara

• Adanya dukungan partisipasi masyarakat dalam


proses penyelenggaraan negara

• Adanya sikap keterbukaan yang dapat


menumbuhkan saling
pengertian,menghormati,dan kerjasama
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Integrasi Nasional
A. Faktor Pendorong

1. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa


Indonesia sebagaimana dinyatakan dalam Sumpah
Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928.
2. Adanya ideologi nasional yang tercermin dalam
simbol negara yaitu Garuda Pancasila dan semboyan
Bhineka Tunggal Ika.
3. Adanya ancaman dari luar yang menyebabkan
munculnya semangat nasionalisme di kalangan
bangsa Indonesia.
4. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan
seperjuangan.
5. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia,
sebagaimana dibuktikan perjuangan merebut ,
menegakkan dan mengisi kemerdekaan.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Integrasi Nasional
B. Faktor Penghambat

1. Kurangnya toleransi antar golongan.


2. Adanya paham " etnosentrisme " di antar
beberapa suku bangsa yang menonjolkan
kelebih-lebihan budayanya dan menganggap
rendah suku bangsa lain.
3. Kurangnya kesadaran dari masyarakat
Indonesia terhadap ancaman dari luar
4. Masih besarnya ketimpangan dan
menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan
keputus asaan di maslah SARA
5. Adanya ketidak puasan terhadap ketimpangan
dan ketidak merataan hasil-hasil pembangunan
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Integrasi Nasional
C. Faktor Pendukung

1. Penggunaan bahasa Indonesia


2. Adanya semangat persatuan dan kesatuaan
dalam bangsa, bahasa, dan tanah air Indonesia
3. Adanya jiwa dan semangat gotong royong,
solidaritas, dan toleransi keagamaan
4. Adanya rasa senasib sepenanggungan akibat
penderitaan penjajahan
5. Adanya kepribadian dan pandangan hidup
kebangsaan yang sama yaitu pancasila.
Integrasi Vs Disintegrasi

Kebalikan dari integrasi adalah disintegrasi. Jika integrasi berarti penyatuan,


keterpaduan antar elemen atau unsur yang ada di dalamnya, disintegrasi dapat
diartikan ketidakpaduan, keterpecahan di antara unsur unsur yang ada. Jika
integrasi terjadi konsensus maka disintegrasi dapat menimbulkan konflik atau
perseturuan dan pertentangan.

Disintegrasi bangsa adalah memudarnya kesatupaduan antar golongan, dan


kelompok yang ada dalam suatu bangsa yang bersangkutan.
Terima Kasih
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik

Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai