ُ‫ال َّسالَ ُم َعلَ ْي ُك ْم َو َر ْح َمةُ هللاِ َوبَ َر َكاتُه‬

 

Kelompok 2
Anggota :
Kaisa Azizah - Santi Rahmawati
Meilinda Amalia -Shinta Bela A
Sabila Nurul R -Yani Aprilianti
Macam – macam
aliran seni lukis

 Aliran kubisme

Aliran ini memiliki sebuah bentuk yang
geometris dengan ciri-ciri berbentuk geometris dan
warna yang prespektif menonjol
Tokoh yang memakai aliran kubisme ialah Gezane
dan Pablo picasso.
Kubisme

 Aliran futurisme

Menimbulkan kesan seolah-olah objek pada
lukisan bergerak. Hal ini dilakukan dengan
menggunakan pengulangan gambar pada suatu
objek sehingga dapat mengekspresikan
kedinamisan, gerakan atau kecepatan.
Ciri-ciri:
 Menggunakan desain topografi
 Memanfaatkan prinsip tampak
Tokoh yang menggunaka aliran ini ialah Carlo carra
dan Giacomo balla
Futurisme

 Aliran naturalisme

Karya natural ini ialah melukis dengan sebuah
kondisi alami pada lukisan atau dibuat semirip
mungkin dengan objek yang di lukis.
Ciri-ciri:
 Biasanya bertema alam
 Terdapat gradasi warna
 Memiliki teknik menyusun yang baik dari
perbandingan tekstur dan pewarnaan
Naturalisme

 Aliran dadaisme

Karya aliran ini selalu memiliki kesan
menyeramkan dan naif. Hal ini dilakukan dengan
memberikan warna hitam, merah, putih, dan hijau
yang primer secara kontras pada setiap objeknya.
Roull Haussmann, Duchamp, dan Hans Arp adalah
beberapa pelukis aliran dadaisme yang terkenal
dalam dunia lukis.
Dadaisme

Aliran abstraksionisme

Aliran ini memiliki ciri khas “acak-acakan” dan sulit
untuk dipahami. Elemen-elemen warna dan bentuk
pada lukisan abstraksionisme ini memang tidak
beraturan.
 abstaksionisme (kubisitis yang dibuat dari elemen
geometrik)
 non-figuratif (yang elemennya dibuat berdasarkan
bentuk yang bebas sesuai dengan imajinasi pelukis).
Tokoh yang menggunakan aliran ini ialah Adolf got
lieb dan Mark rothko
Abstaksionisme

 Aliran klasikisme

Aliran klasikisme mengacu pada sejarah Yunani
dan Romawi. Namun, inti dari apa yang ingin
disampaikan oleh aliran ini adalah cerita
lingkungan kerajaan-kerajaan yang cenderung
diceritakan secara berlebihan.
Tokoh yang menggunakan aliran ini ialah Jim
yoman dan Laszlo moholy
Klasikisme

 Aliran ekspresionisme

Lukisan ekspresionisme menekankan pada
perasaan yang disampaikan dari sebuah objek
pada lukisan. Meskipun terkesan emosional, objek
pada lukisan tidak hanya berupa sosok manusia,
tetapi juga berbagai macam hewan. Ekspresi-
ekspresi yang digambarkan oleh aliran ini
cenderung lebih menyampaikan amarah,
kekecewaan, dan kesedihan dibandingkan
kebahagiaan.
Ekspresionisme

 Aliran surealisme

Aliran seni lukis yang berhubungan dengan
dunia fantasi
Ciri-ciri:
 Penuh dengan khayalan
 Lukisan aneh dan terasa asing
Tokoh yang menggunakan aliran ini ialah Amang
rahman dan Andre masson
Surealisme

 Aliran impresionisme

Aliran impresionisme dikenal dengan aliran
yang memberikan kesan yang dalam dari sebuah
objek. Dimana gambar yang dilukiskan bersifat
“kabur” dan tidak rinci.
Tokoh yang menggunakan aliran ini ialah Aguste
renoir
Impresionisme

 Aliran fauvisme

Aliran Fauvisme bertumpu pada kebebasan
berekspresi dari sang pelukis itu sendiri. Karya
lukisan aliran ini dibuat dengan warna yang
sebebas-bebasnya. Jadi, warna-warna yang terlihat
pada lukisan terkadang bersifat kontras dan
bertabrakan satu sama lain.
Fauvisme

 Aliran romantisme

Konsep pembuatannya lebih menekankan pada
tingkat emosi yang tinggi atau perasaan. Seniman atau
pelukis yang menorehkan karyanya dalam aliran
romantisme ini memiliki pikiran yang sangat dalam,
yang tidak terduga hasil indahnya lukisan itu,
karenanya dia dapat mampu memperlihatkan emosi
dan perasaannya dalam hasil akhir setiap lukisannya.
Romantisme

 Aliran realisme

Aliran realisme menunjukkan peristiwa-
peristiwa yang terjadi di masyarakat dengan apa
adanya dan sewajarnya, misalnya entah hanya
berupa orang berlalu-lalang, hingga masyarakat
yang tengah duduk pada sebuah acara. Salah satu
pelukis yang alirannya realisme adalah Gustove
Corbert.
Realisme

‫َو ال َّسالَ ُم َعلَ ْي ُك ْم َو َر ْح َمةُ هللاِ َوبَ َر َكاتُهُ‪ ‬‬

‫‪‬‬
‫‪Mohon maaf dan terimakasih‬‬