ENERGI AKTIVASI
LAJU REAKSI
NAMA :
ANDREAS INOVA TUE
STEVANIA UDA NGOLE
SIMPROSA KRISDAYANTI BUDE
MARIA CAROLINE DEDE UTA
MARIA IA BAY
YOHANES RIFANUS MERE
TEORI TUMBUKAN
Molekul
Air
pualam
• Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi
Beberapa faktor mempengaruhi kecepatan
reaksi.
2. Suhu
Energi kinetik meningkat dengan meningkatnya suhu.
Oleh karena itu, jumlah molekul yang energinya lebih
tinggi dari energi ambang juga meningkat. Akibatnya,
jumlah tumbukan efektif antara molekul yang bereaksi
juga meningkat. Namun, laju reaksi tidak selalu sama
dengan kenaikan suhu. Reaksi tertentu, seperti reaksi
biologis yang dikatalisis oleh enzim, dapat diperlambat
dengan menaikkan suhu karena enzim dapat kehilangan
aktivitasnya.
– Konsentrasi reaktan
Kecepatan reaksi berbanding lurus dengan
konsentrasi reaktan. secara teoritis, laju reaksi
harus meningkat dengan meningkatnya
konsentrasi, karena laju berbanding lurus
dengan frekuensi tumbukan. Laju reaksi
menurun seiring waktu dengan berkurangnya
konsentrasi reaktan.
– Luas permukaan
Kecepatan reaksi meningkat ketika luas permukaan
reaktan padat meningkat. Permukaan padat dapat
diperbaiki dengan mengubahnya menjadi bubuk
halus. Misalnya, reaksi antara seng dan asam klorida
terjadi dalam hitungan detik ketika logam seng
direduksi menjadi bubuk halus.
Tetapi reaksinya lebih lambat jika dalam bentuk
kawat seng. Hal ini juga berlaku untuk katalis padat,
yang biasanya digunakan dalam reaksi kimia sebagai
bubuk halus. Misalnya, nikel yang digiling halus
digunakan dalam hidrogenasi minyak mentah.
3. Pengaruh Katalis