Anda di halaman 1dari 11

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pertemuan ke III
DISUSUN
OLEH:

Nama : Emi Romedi Nainggolan


NPM : 15150149
Group :D
Prodi : Pendidikan Matematika
Penyaji : Hans Ewaldo G Sipayung
Dosen pengasuh : Drs. Hotman Simbolon,MS

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN
Pematangsiantar
2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Mata kuliah : Statistika Matematika
Semester : VI (Enam )
Bobot : 3 sks
Alokasi waktu : 3 x 50 menit
Standar kompetensi : Kemampuan memahami kejadian peristiwa peluang suatu
kejadian , hukum pelang dan ruang sampel tak hingga
Kompetensi dasar : Mahasiswa diharapkan memahami konsep peluang
Indikator :- Memahami kejadian (peristiwa) dalam peluang
- Mencari peluang suatu kejadian
- Memahami hukum peluang
- Mengidentifikasikan ruang sampel
I. Tujuan pembelajaran :- Agar mahasiswa mampu memahami kejadian dalam peluang
          -Agar mahasiswa dapat mencari peluang suatu kejadian
          - Agar mahasiswa dapat memahami hukum peluang dan
II. Materi pembelajaran : 2.1 Kejadian atau peristiwa
2.2 Peluang suatu kejadian
2.3 Hukum peluang
2.4 Ruang sampel tak hingga
III.Metode Pembelajaran : - Ceramah
- Diskusi
- Tanya jawab
IV. Langkah-langkah Pembelajaran :
A. Kegiatan pendahuluan : Kebaktian singkat
B. Kegiatan inti : -Penyaji menyajikan isi materi
-Penyaji memberi evaluasi
C. Kegiatan akhir : Evaluasi dan doa penutup
V. Sumber Bahan : Buku paket Statistika 1oleh Dr.Hotman Simbolon,M.S
VI. Tanggal Pertemuan : 08 Maret 2018
VII. Uraian Materi :
PELUANG
2.1 KEJADIAN
D.2.1 Definisi: Komplemen suatu kejadian A terhadap kejadian S ialah himpunan.
Simbol yang digunakan untuk menyatakan komplemen kejadian A adalah A’.
D.2.2 Definisi: Irisan dua kejadian A dan B, dinyatakan dengan adalah
kejadian yang unsurnya termasuk dalam A dan B.
D.2.3 Definisi: Dua kejadian A dan B dikatakan saling terpisah jika yang
berarti tidak memiliki unsur bersama.
D.2.4 Definisi: Gabungan dua kejadian A dan B dinyatakan dengan ialah
kejadian yang memuat unsur yang ada dalam A.
contoh:
Dua buah dadu dilantunkan dan diperoleh pasangan mata dadu yang muncul sebagai berikut

I \ II 1 2 3 4 5 6
1 (1,1) (1,2) (1,3) (1,4) (1,5) (1,6)

2 (2,1) (2,2) (2,3) (2,4) (2,5) (2,6)

3 (3,1) (3,2) (3,3) (3,4) (3,5) (3,6)

4 (4,1) (4,2) (4,3) (4,4) (4,5) (4,6)

5 (5,1) (5,2) (5,3) (5,4) (5,5) (5,6)

6 (6,1) (6,2) (6,3) (6,4) (6,5) (6,6)

Anda mungkin juga menyukai