1
STUNTING
• Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan dan pada masa
awal setelah anak lahir, tetapi stunting baru nampak setelah anak
berusia 2 tahun.
Kondisi tubuh anak yang pendek seringkali dikatakan sebagai
faktor keturunan (genetik) dari kedua orang tuanya, sehingga
masyarakat banyak yang hanya menerima tanpa berbuat apa-
apa untuk mencegahnya. Padahal seperti kita ketahui, genetika
merupakan faktor determinan kesehatan yang paling kecil
pengaruhnya bila dibandingkan dengan faktor perilaku,
lingkungan (sosial, ekonomi, budaya, politik), dan pelayanan
kesehatan. Dengan kata lain, stunting merupakan masalah
yang sebenarnya bisa dicegah.
3
Kronis Indikator Kuat untuk Jangka Panjang
Produktivitas
2 Singapura
64 Indonesia
*Asesmen yang dilakukan pada tahun 2012 oleh OECD PISA (Organisation for
Economic Co-operation and Development - Programme for International Student
Sumber: diolah dari laporan World Bank Investing in
Assessment), suatu organisasi global bergengsi, terhadap kompetensi 510.000
Early Years brief, 2016
pelajar usia 15 tahun dari 65 negara, termasuk Indonesia, dalam bidang membaca,
matematika, dan science.
FAKTOR PENYEBAB STUNTING
1. Kebersihan lingkungan di sekitar anak yang tidak baik, seperti akses sanitasi dan air bersih
2. Ibu hamil yang sering konsumsi alkohol membuat bayi terlahir dengan sindrom alkohol
janin (Fetus Alcohol Syndrome)
3. Status gizi ibu saat hamil dan menyusui. Kekurangan gizi dalam waktu lama dapat terjadi
sejak janin dalam kandungan.
4. Pola pemberian makanan pada anak. Apabila ibu tidak memberikan asupan gizi yang
cukup, anak berisiko lebih tinggi untuk mengalami stunting
5. Rendahnya asupan vitamin dan mineral akibat anak jarang makan ikan, sayur dan buah
6. Asupan makanan anak tidak beragam dan bervariasi
7. Infeksi pada ibu saat hamil
8. Jarak kelahiran yang pendek dengan sebelumnya
9. Ibu mengalami hipertens dan usia ibu saat hamil masih dini
KERANGKA RENCANA AKSI DAERAH PENANGGULANGAN STUNTING
1
Pendidikan
Kesehatan dan
Gizi
5 2
Penguatan
Peningkatan Surveilans
Akses Pangan RENCANA AKSI Kesehatan, Gizi,
DAERAH MULTI & Pangan
SEKTOR
PENANGGULANGAN
STUNTING
4 3
Pelayanan
Penyediaan kesehatan
dasar,
Air bersih dan Pemberian
Sanitasi Suplementasi
Gizi
8
INTERVENSI GIZI SPESIFIK
9
GIZI IBU HAMIL
DIANJURKAN DIBATASI
Makanan seperti
Makan Lebih daging dan telur
Banyak yang kurang
matang
Membatasi
Hindari Pantangan Mkanan
Sesuai Petunjuk MengandungGas
Dokter (nangka, ubi jalar,
kol) 10
GIZI BALITA
11
12
INTERVENSI GIZI SENSITIF
• Terapkan PHBS
• Keluarga Berencana
• Kebun Gizi dan Ternak kecil
• Penanggulangan Kemiskinan
• Pengadaan Lapangan Kerja
• Perbaikan Infrastruktur
14
SALAM SEHAT
TERIMA KASIH