FAKTOR-FAKTOR UTAMA

KAMPUS SEHAT
-AREA PROMOSI
KESEHATAN
Kelompok 9
Frely Mariana Yakobus (711333120005)

POLTEKKES KEMENKES MANADO

 KAMPUS SEHAT MERUPAKAN CERMINAN DARI
TERWUJUDNYA KESEJAHTERAAN DAN KESEIMBANGAN
PADA POLA HIDUP SEHAT YANG DITERAPKAN DALAM
LINGKUNGAN KAMPUS. DALAM PENERAPANNYA, KAMPUS
SEHAT JUGA MEMERLUKAN DUKUNGAN DARI WARGA
KAMPUS AGAR POLA HIDUP SEHAT DALAM LINGKUNGAN
KAMPUS DAPAT TERCIPTA DAN DAPAT TERCAPAI.
HEALTH LITERASI
(KEMELEKAN
TERHADAP KESEHATAN)
LITERASI KESEHATAN MERUPAKAN SALAH SATU DETERMINAN
SOSIAL KESEHATAN YANG SANGAT PENTING UNTUK MENINGKATKAN
KESEHATAN DAN KESEJAHTERAAN. HASIL LITERASI KESEHATAN
DAPAT BERMANFAAT BAGI TENAGA PROFESIONAL KESEHATAN
UNTUK MEMAHAMI KONSEP INTERVENSI YANG AKAN DIBERIKAN.
ADA TIGA BAGIAN PENTING DALAM PENGUASAAN LITERASI YAKNI:
• LITERASI WACANA
• LITERASI DOKUMEN
• LITERASI KUANTITATIF
KEMELEKAN TERHADAP KESEHATAN PADA LINGKUNGAN KAMPUS,
MERUPAKAN CARA BERPIKIR DAN MENANGGAPI SEGALA PENGARUH
YANG ADA MENGENAI KESEHATAN KAMPUS. BAIK ITU SECARA
LINGKUNGAN, ATAU MASING-MASING INDIVIDU. MAHASISWA KESEHATAN
YANG SALAH DAPAT MENGOLAH INFORMASI DAN TIDAK MEMILIKI
KEMELEKAN DALAM KESEHATAN, MENJADI BIANG DARI PERMASALAHAN
YANG TERCIPTA. SELAIN ITU, HAL INI JUGA BERDAMPAK PADA PEMIKIRAN
MEREKA YANG SALAH DAN TERUS TERBAWA-BAWA HINGGA PADA SAAT
MENJADI TENAGA KESEHATAN. PEMAHAMAN YANG BAIK MENGENAI
LITERASI KESEHATAN HARUS JUGA DIPERHATIKAN OLEH PEMANGKU
KEPENTINGAN. JIKA PIHAK-PIHAK YANG BERTUGAS MENINGKATKAN
PELAYANAN KESEHATAN, MENCIPTAKAN ATURAN-ATURAN, DAN
MENGEMBANGKAN MATERI-MATERI TERKAIT KESEHATAN MEMILIKI
TINGKAT PEMAHAMAN YANG BAIK TERKAIT LITERASI, SEMUA PROSEDUR,
PERATURAN, BAHKAN PROGRAM DAPAT DIBUAT DAN SESUAI DENGAN
TINGKAT LITERASI SUATU MASYARAKAT. PEMAHAMAN YANG BAIK DAPAT
MENUNTUN SEMUA ANGGOTA MASYARAKAT MENUJU SEBUAH SISTEM
KESEHATAN YANG BAIK PULA.
 KEGIATAN SOSIAL
MAHASISWA
(INTERAKSI SOSIAL)
MENURUT AHLI PARTOWISASTRO MENDEFINISIKAN
INTERAKSI SOSIAL SEBAGAI RELASI SOSIAL YANG
BERFUNGSI MENJALIN BERBAGAI JENIS RELASI
SOSIAL YANG DINAMIS, BAIK RELASI ITU
BERBENTUK ANTAR INDIVIDU, KELOMPOK DENGAN
KELOMPOK, ATAU INDIVIDU DENGAN KELOMPOK.
YANG DAPAT DIARTIKAN BAHWA SEBUAH
INTERAKSI DAPAT MEBERIKAN SEBUAH PENGARUH
DALAM PEMBENTUKAN KEBIASAAN SESEORANG.
BERIKUT BEBERAPA AKTIFITAS ATAU KEGIATAN SOSIAL
MAHASISWA YANG DAPAT MEMBENTUK KARAKTER MAHASISWA
DALAM VISI MENUJU KAMPUS SEHAT. YAITU DENGAN 6M:
1. MEMBENTUK KOMUNITAS ANTI ROKOK.
2. MEMBUAT KEGIATAN POSITIF SETIAP MINGGUNYA DALAM
RUANG LINGKUP KAMPUS.
3. MEMBENTUK KOMUNITAS BAKTI SOSIAL PEDULI KEBERSIHAN
LINGKUNGAN KAMPUS.
4. MEMBENTUK KOMUNITAS MEDIA YANG MENYALURKAN
INFORMASI-INFORMASI SEHAT-SAKIT.
5. MEMBUAT KEGIATAN UNTUK MEMPERERAT INTERAKSI SOSIAL
UNTUK SELURUH WARGA KAMPUS TANPA TERKECUALI.
6. MEMBUAT KOMUNITAS ANTI KEKERASAN PADA LINGKUNGAN
KAMPUS.
POLA MAKAN SEHAT DAN GIZI SEIMBANG
 POLA MAKAN SEHAT MERUPAKAN SALAH SATU BENTUK
PEMENUHAN KUALITAS KESEHATAN MELALUI SEGALA
SESUATU YANG DIKONSUMSI. TIDAK HANYA MENGENAI APA
SAJA YANG DIMAKAN. NAMUN, HAL INI JUGA BERKAITAN
DENGAN WAKTU ATAUPUN POLA PADA SAAT MAKAN YANG
DIJADIKAN TERATUR.
SELAIN DARI PADA POLA MAKAN, GIZI DARI MAKANAN YANG
DIKONSUMSIPUN HARUS DIPERHATIKAN DENGAN BAIK.
KARENA JIKA POLA MAKANNYA SUDAH BENAR NAMUN
GIZINYA TIDAK TERPENUHI MAKA SAMA SAJA TARGET UNTUK
PEMENUHAN KUALITAS KESEHATAN TIDAK AKAN TERPENUHI.
KESIMPULAN
FAKTOR-FAKTOR UTAMA DALAM PERWUJUDAN KAMPUS SEHAT,
MERUPAKAN SUATU TAHAP ATAU PENGARUH DALAM SEGALA UPAYAH
YANG DILAKUKAN DEMI MENCAPAI KUALITAS HIDUP PADA LINGKUNGAN
KAMPUS YANG LEBIH BEREMUTU DAN MASUK PADA STANDAR
KESEHATAN. SEGALA UPAYAH YANG DILAKUKAN TENTU SAJA
MENGHARAPKAN SUATU HASIL YANG BAIK. DAN UNTUK MENCAPAI HASIL
TERSEBUT JUGA DIBUTUHKAN KONTRIBUSI DARI PARA MAHASISWA AGAR
DAPAT BEKERJASAMA
TERIMAKASIH
SALAM SEHAT