Angiospermae:

Tumbuhan Dikotil
Flowering Plant; Eudicots
 PERBANDINGAN DIKOTIL VS MONOKOTIL

DIKOTIL
Memiliki kambium, Memiliki daun penumpu; Bagian-bagian
berkas tidak ada pelepah bunga dimer, Serbuk sari
2 kotiledon Akar tunggang pengangkut pertulangan daun trimer, tetramer, tricolpate
melingkar menyirip, menjari, pentamer
menjala

kotiledon

MONOKOTIL
1 kotiledon Akar serabut Tiidak ada Tiidak ada daun Bagian-bagian Serbuk sari
kambium, penumpu; ada bunga
berkas pelepah; trimer monocolpate
pengangkut pertulangan daun
tersebar sejajar, melengkung

kotiledon
 MAGNOLIDAE

1. PIPERACEAE
KARAKTERISTIK:
Herba dan semak,
tegak atau membelit. Daun tunggal,
berseling, helai daun dengan titik
kelenjar wangi; stipula melekat pada
tangkai daun. Bunga kecil pada bulir
yang rapat. Tanpa perhiasan bunga.
Benangsari 2-6. Bakal buah superior,
berruang-berbiji satu, stigma 1-5,
pendek. Buah batu. Endosperma dan
perisperma ada.
 
CONTOH JENIS YANG BERNILAI EKONOMIS:
1). Piper betle (sirih)  daun untuk obat
2). P. nigrum (lada)  buah untuk rempah
3). P. cronatum (sirih merah)  tanaman hias
• Piper betle
Zat yang berkhasiat obat pada sirih ini adalah
minyak atsiri. Mengandung : eugenol, kavikol,
metil kavikol (estragol) dan kavibetol
(betelfenol, isomer dari eugenol). Kavikol
memberikan bau khas sirih dan memiliki daya
pembunuh bakteri lima kali daripada fenol
biasa. Selain bersifat antiseptik, minyak dari
daun dan akar sirih ini juga mempunyai sifat- Piper betle
sifat menghambat tumor.

• Remasan Paperomia Pellucida berkhasiat obat luar

untuk mengobati pusing atau demam. Cairan hasil
• Piper nigrum L, sebagi bahan rempah perasannya diminum untuk obat sakit perut, memiliki
aktivitas antijamur dan antibakteri yang tinggi.
 Garcinia mangostana

2. GUTTIFERAE/CLUSIACEAE

KARAKTERISTIK
Pohon atau semak bergetah kuning atau
putih. Daun tunggal, berhadapan, tanpa
stipula. Bunga biseksual atau uniseksual,
aktinomorf; sepal 4-5; petal 4-5; benang sari
banyak, seringkali berlekatan dalam
beberapa berkas; bakal buah dengan 3-5
karpel, plasentasi aksial atau basal, bakal biji
1 atau beberapa pada setiap plasenta,
kepala putik umumnya peltate dan
persisten. Buah batu, biji tanpa
endosperma.

CONTOH JENIS:
1.   Garcinia mangostana (manggis)
2.   Callophyllum inophyllum
Manfaat Manggis:
1.Sumber antioksidan
2.Memiliki sifat antiinflamasi
3.Memiliki efek antikanker
4.Membantu penurunan berat
badan
5.Mengontrol kadar gula darah
dalam tubuh
6.Meningkatkan daya tahan tubuh
7.Membantu menjaga kulit sehat
8.Sehatkan jantung
Kandungan Senyawa:
Kalori, Karbohidrat, Serat, Lemak,
Protein, Vitamin C, Vitamin B9
(asam folat), Vitamin B1 (tiamin),
Vitamin B2 (riboflavin), Mangan,
Tembaga, dan Magnesium.
 3. CUCURBITACEAE
Bunga jantan

KARAKTERISTIK: Herba merambat dengan

sulur batang. Daun berseling, tanpa stipula,
bentuk jantung, tepi kadang-kadang
berlekuk. Bunga soliter atau racemosa,
Cabang dengan bunga
uniseksual, pentamerous, kaliks berlekuk 5;
korola gamopetal, berlekuk 5; benang sari
5, anther bebas atau berlekatan
(syngenesious); bakal buah tenggelam,
karpel 3, beruang 1, plasentasi parietal.
Buah pepo, biji tanpa endosperma. Bunga betina

CONTOH JENIS:
1. Cucumis sativus (mentimun)
2. Cucumis melo (melon)
3. Cucurbita maxima, C. moschata, C. pepo (waluh)
4. Momordica charantia (paria)
 Kandungan dan Manfaat Mentimun
Protein, lemak, dan karbohidrat, kalsium, zat besi, magnesium, fosforus, vitamin A,
vitamin B1, vitamin B2 dan vitamin C.
Daun dan buah mengandung saponin, flavonoida dan polifenol (antiradang), mengandung
asam malonat (menekan gula agar tidak berubah menjadi lemak), yang baik untuk
mengurangi berat badan
Kandungan seratnya yang tinggi berguna untuk melancarkan buang air besar,
menurunkan kolesterol, dan menetralkan racun.
Kukurbitasin C, yang berkhasiat untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah
penyakit hepatitis
Silikon, fluorin, dan kalium, dan sebaliknya, rendah kalori, sehingga mampu membantu
merangsang ginjal untuk membuang sisa metabolisme dan deposit lemak di dalam tubuh.
Ragam Manfaat Air Rebusan Pare Yang Mujarab

 Meredakan Asma (Hal ini disebabkan karena pare memiliki sifat anti-inflamasi, anti-
virus, dan anti-histamin)
 Meningkatkan Kesehatan Tulang (Vit. K)
 Pengobatan Sel Leukimia (Pare mengandung cucurbitacin, mengobati leukimia dan
menurunkan kadar gula darah)
 Mengobati Diabetes (meningkatkan penyerapan glukosa) Mengurangi Sembelit
(Menurunkan Kolestrol)
 Menurunkan Berat Badan (kaya antioksidan dan serat).
 Mengobati Kanker (zat lesichin untuk mencegah pertumbuhan kanker).
 Mengobati Jerawat dan anti-aging (Anti-oksidan yang banyak terdapat pada pare
pahit)
 Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh (Manfaat buah pare yg direndam air panas dan
dikonsumi setiap hari mampu untuk melawan infeksi).
 4. Fabaceae

Daun majemuk berdaun tiga,

menyirip atau menjari,
berseling atau berhadapan, ada
stipula. Bunga dalam tandan
atau malai; sepal 5, bebas atau
berlekatan; petal 5; benang sari
tipikal 10, kadang-kadang
beberapa atau banyak. Buah
tipikal polong (legume),
merekah atau tidak merekah,
biji biasanya tanpa endosperm.
Leucaena leucocephala (petai
cina/lamtoro)

1. Detoksifikasi tubuh (Flavonoid

sebagai antivirus dan antibakteri
pada fungsi hati, ginjal, dan
pencernaan)

2. Basmi cacingan dan cocok untuk

diet

3. Anti-kanker (Flavonoid membantu

mengatur aktivitas seluler dan
melawan radikal bebas pada tubuh
penyebab kanker)
4. Cegah diabetes (kandungan flavonoid
dapat menurunkan risiko diabetes dan
saponin yang dapat menurunan gula
darah)

5. Kuatkan tulang (kalsium dan fosfor yang

memberi nutrisi pada tulang)

6. Tingkatkan kekebalan tubuh

(Perpaduan kandungan flavonoid,
alkaloid, dan saponin)

7. Sehatkan kulit (Sifat antibakteri,

antijamur, dan antivirus yang dapat
mencegah masalah kulit).
 5. SOLANACEAE
KARAKTERISTIK: Herba atau semak. Daun berseling. Bunga
soliter atau dalam infloresen cyme; aktinomorf, biseksual,
pentamerous; kaliks berlekuk 5, persisten; korola melipat
(plicate); benang sari 5, kadang-kadang 4, epipetalous; bakal
buah menumpang, dengan 2 karpel, ruang bakal buah 2, bakal
biji beberapa-banyak, plasentasi aksial. Buah buni atau kotak, biji
dengan endosperm.

Solanaceae 1
The diverse variations of
fruit morphology in the
Solanaceae family.
(1–3), Solanum melongena;
(4), Solanum
pimpinellifolium;
(5–8), Solanum
lycopersicum;
(9–14), Variants of
Capsicum annum;
(15), Physalis alkekengi;
(16), Physalis floridana;
(17–19), Physalis
philadelphica.
The Chinese lantern in
Physalis spp. was opened
to show the berry inside.
Bar = 1 cm.

Capsicum frutescen
KANDUNGAN KIMIA
 Buahnya mengandung
kapsaicin, kapsantin,
karotenoid, alkaloid asiri,
resin, minyak menguap,
vitamin (A dan C), serat.
Biji mengandung
solanine, solamidine,
solamargine, solasodine,
solasomine, dan steroid
saponin (kapsisidin).
Manfaat
Kapsaicin memberikan
rasa pedas pada cabai,
berkhasiat untuk
melancarkan aliran darah
Penyembuh Luka
Caranya, adalah cabe merah
dikeringkan kemudian
ditumbuk sampai halus.
Setelah itu ditaburkan pada
luka-luka
Meningkatkan nafsu
makan
Karena produksi hormon
endorphin, yang mampu
membangkitkan rasa nikmat
dan kebahagiaan.
Menurunkan kadar
kolesterol dan sebagai
antibiotik alami
 Solanum tuberosum (Kentang)
Kegunaan Kentang :
1. Luka Bakar
1 buah kentang, dicuci, kupas, parut. Remas parutan kentang bersama 2 sendok makan
minyak kelapa. Borehkan pada bagian luka bakar, lalu balut dengan kain bersih.

2. Wajah Berminyak
2 buah kentang dikupas, parut. Oleskan parutan kentang pada wajah hingga rata, biarkan
selama ½ jam. Bersihkan dengan air bersih yang dingin

3. Bisul di Kepala Anak

Kentang cuci bersih, parut. Borehkan parutan kentang pada bisul, biarkan sampai kering dan
lepas sendiri. Dipakai sebagai obat tradisional untuk obat ashma, bronchitis; menurunkan
cholesterol dalam darah.

4. Jerawat
Kentang diiris tipis-tipis, tempelkan ke seluruh wajah. Biarkan sampai kentang menjadi kering
dan berwarna keabuan

5. Diabetes

6. Anemia
 6. RUBIACEAE
KARAKTERISTIK: Herba, semak, atau pohon, kadang-kadang
membelit. Daun berhadapan-bersilangan, stipula interpetioler, tepi rata.
Bunga soliter atau dalam infloresen cyme, aktinomorf, biseksual, tetra-
pentamerous; tabung kaliks melekat pada bakal buah; tabung korola
pendek atau panjang, berlekuk 4-5; benang sari sejumlah lekukan petal,
epipetalous, alternipetalous; bakal buah tenggelam, karpel 2 berlekatan,
ruang bakal buah biasanya 2, bakal biji 1 atau banyak setiap ruang,
plasentasi aksial-basal. Buah kotak atau batu, biji dengan endosperm,
embrio besar.

stipula
interpetioler
Ixora coccinea Irisan membujur bunga Diagram bunga

Rubiaceae 1
Coffea robusta
(Kopi)
Manfaat Kopi
Obat sakit perut,
Menaikkan tekanan darah
Diuretik serta
Penangkal racun gigitan ular
Pewarna/pewangi makanan.
Ixora
javanica/Asoka
Kandungan:
Hematoksilin, kulit kayu
kering  mengandung
tanin dan catachin.
Kulit batang dan daun
mengadung saponin,
flavonoida dan tanin.
Manfaat Asoka
Sebagai astringent penenang rahim
(uterine sedative) dan cocok bagi ibu-
ibu yang habis melahirkan.
 Digunakan untuk fibroid uterine atau
fibroid ovarium, menorhagia, perdarahan
hemoroid (wasir), dan disentri
hemoragik.
Cara;
 Siapkan 4 ons kulit tanaman, 4 ons
susu, dan 16 ons air kemudian rebus
semua bahan tersebut sampai air
 7. LAMIACEAE / LABIATAE
KARAKTERISTIK: Umumnya herba, Kumis kucing
(Orthosiphon aristatus)
seringkali aromatik, batang dan
cabang bersegi-empat. Daun
berhadapan bersilangan, tanpa
stipula. Bunga dalam infloresen
verticilaster; kaliks tipikal bergigi 5,
seringkali berbibir 2 (bilabiate);
korola biasanya berlekuk 5,
bilabiate; benang sari 4 atau 2,
epipetalous; putik dengan 2 karpel,
ruang bakal buah 2, bakal biji 2
setiap ruang (membentuk 4 ruang
dengan sekat palsu). Buah nutlet,
biji kecil dengan atau tanpa
endosperm. Salvia officinalis Mentha piperita

Lamiaceae/Labiatae 1
Genus/Spesies: 258 / 6970; di Malesia ada ± 30 genus asli
Sebaran: kosmopolitan
Kegunaan: — tanaman obat: Basilicum, Ocimum, Orthosiphon,
Plectranthus (Coleus), Pogostemon; — bumbu: Mentha, Wijen
Ocimum; — umbinya dapat dimakan: Plectranthus rotundifolius;
— tanaman hias Plectranthus, dan beberapa spesies Salvia
yang diintroduksi dari daerah asalnya

Contoh Spesies:
Sangket (Basilicum polystachyon)
Daun jinten (Plecctranthus amboinicus)
Jawer kotok (Coleus atropurpureus)
Lenglengan (Leucas lavandulaefolia)
Mentol/pepermint (Mentha
piperita) Kemanggi (Ocimum
basilicum) Kemangi hutan
(Ocimum gratissimum) Salvia
officinalis
Bunga salvia (Salvia splendens) Kemanggi (Ocimum basilicum)
Kumis kucing (Orthosiphon aristatus)
Wijen (Sesamum indicum) Coleus Lamiaceae/Labiatae 2
Orthosiphon aristatus/Kumis
Kucing
Kandungan:
1. Orthosipon glikosida
2. Minyak lemak
3. Saponin
4. Garam kalium
Manfaat
Ginjal, batu urin , diabetes, keputihan,asam uray
Batu ginjal, batu kandung kemih dan batu empedu  
Kencing manis
Bahan : Daun kumis kucing segar 7 lembar, daun
sambiloto segar 7 lembar, batang brotowali ¾ jari
Pemakaian : Daun kumis kucing, daun sambiloto dan
batang brotowali dicuci bersih, lalu dipotong-potong
Semua bahan direbus dalam 3 gelas air sampai tersisa
2 gelas. Selanjutnya, didinginkan dan disaring.
Ramuan ini diminum pagi dan sore hari, masing-masing 1
gelas, 30 menit sebelum makan (Dalimartha, 2005)
 8. APIACEAE (UMBELLIFERAE)
KARAKTERISTIK: Herba dengan Karakteristik bunga Apiaceae
batang beralur dan berongga,
aromatik. Daun berseling. Stipula
kecil. Bunga dalam infloresen
payung (umbel) tunggal atau
majemuk, aktinomorf, biseksual,
perianth pentamerous; benang
sari 5, anther versatile; bakal buah
tenggelam, karpel 2, berlekatan,
ruang bakal buah 2, bakal biji 1
tiap ruang, style 2. Buah belah
(schizocarp), biji dengan
endosperm. Wortel (Daucus carota)

Apiaceae/Umbelliferae 1
Genus/Spesies: 460/4250
11 Genus ada di Malesia
Sebaran: Hampir kosmopolitan,
tersebar dari daerah tropik sampai
daerah beriklim sedang

Kegunaan:
Sayur-sayuran, Apium (seledri),
Daucus (wortel), Eryngium
foetidum, Oenanthe, Petroselinum
(peterseli).
Bumbu atau rempah-rempah,
Carum, Coriandrum (ketumbar),
Cuminum, Foeniculum (adas).
Tanaman obat, Anethum, Centella,
Pastinaca, Pimpinella.
Wortel (Daucus carota)
Tanaman hias, Hedera, Schefflera.
Apiaceae/Umbelliferae 2
Manfaat Daun Pegagan (Cantella asiatica) untuk Kesehatan

•Melancarkan peredaran darah

•Menjaga fungsi otak
•Meredakan nyeri sendi
•Mengatasi sulit tidur
•Mencegah dan mengurangi kesehatan kulit (skincare)

Daun pegagan mengandung beragam

nutrisi yang baik untuk tubuh, seperti:
•Vitamin B
•Vitamin C
•Protein
•Mineral

Mengandung antioksidan: flavonoid,

tanin, dan polifenol
Manfaat Jintan hitam (Nigella sativa) untuk Kesehatan
– Habbatussauda

Habbatussauda bersifat antioksidan,

anti-inflamasi (anti peradangan),
antimikroba, antikanker, antidiabetes,
antiparasit, dan multi organ
protective. 

Artinya Habbatussauda mampu

melindungi organ-organ dalam tubuh
seperti lambung, jantung, dan
pembuluh darah
 9. ASTERACEAE (COMPOSITAE)
KARAKTERISTIK: Herba atau semak, jarang pohon, seringkali
bergetah putih. Daun tunggal, berseling atau berhadapan, tanpa
stipula. Bunga beberapa sampai banyak dalam infloresen capitulum
(bongkol/head) yang menpuyai involucre bract (phyllaries), aktinimorf
atau zigomorf, biseksual atau uniseksual; kaliks tereduksi membentuk
pappus; tabung korola ligulate atau bilabiate; benang sari 5,
epipetalous, syngenesious; bakal buah tenggelam, karpel 2, ruang
bakal buah 1, bakal biji1. Buah longkah (achene).

Asteraceae/Compositae 1
Karakteristik bunga pada Asteraceae/Compositae
Cawan/bongkol (Capitulum/head)

Asteraceae/Compositae 2
Genus/Spesies: 36 / 1035 ; 20 genus ada di Malesia

Sebaran: Kosmopolitan, di jumpai di daerah tropik sampai daerah

beriklim sedang

Kegunaan
Tanaman hias: Aster, Cosmos,
Dahlia, Zinnia, Helianthus, Tagetes,
Gerbera
Daunnya dapat di makan: Cichorium,
Cosmos (kenikir), Erechtites, Lac­ Gerbera Chrysantheumum
tuca, Pluchea (beluntas)
Tanaman obat: Artemisia,
Sonchus, Gynura.

Banyak spesies tumbuh liar dan

merupakan gulma, misalnya
Tridax, Wedelia, Eupatorium,
Agetarum. Wedelia Tagetes
Asteraceae/Compositae 3
Beluntas (Plucea indica)

Contoh Spesies:
Babandotan
(Ageratum conyzoides)
Bunga matahari
Sembung (Blumea balsamifera)
(Helianthus annum) Kenikir (Cosmos caudatus)
Urang-aring (Eclipta alba)
Tapak liman
(Elephantopus scaber)
Daun dewa (Gynura segutum)
Bunga matahari
(Helianthus annum)
Beluntas (Plucea indica)
Tempuyung (Sonchus arvensis)
Sembung (Blumea Tahi kotok (Tagetes erecta)
Urang-aring
balsamifera)
(Eclipta alba) Jombang (Taraxacum officinale)
Katumpang (Tridax procumbens)
Daun dewa Sawi langit (Vernonia cinerea)
(Gynura segutum) Seruni rambat (Wedelia biflora)

Asteraceae/Compositae 4
Beluntas (Plucea indica)
Kandungan

alkaloid,  flavonoida chlorogenik, tanin,

minyak atsiri, asam,  natrium, kalium,
aluminium, kalsium, magnesium,  dan
fosfor. Daun  Beluntas dapat
digunakan untuk Antibakteri  &
Antioksidan

Manfaat
Mengobati Demam
Menghilangkan bau badan
Mengatasi Rematik
Mengobati Keputihan
Mengatasi Haid Tidak Teratur
Helianthus  Daun :
annuus Anti inflamasi,
Analgesik,
Antipiretik,
 Akar : Anti radang,
Anti inflamasi, Mengurangi rasa nyeri,
Analgesik, Anti malaria.
Antitusif,
Diuretic,  Bunga :
Batuk, Antipiretik,
Batu ginjal, Hipotensif,
Bronkhitis, Menurunkan tekanan darah,
Keputihan (leucorrhoe), Mengurangi rasa nyeri (analgetik),
Anti radang, Nyeri lambung (gastric pain),
Sakit kepala, sakit gigi, sakit perut,
Biji :
Anti dysentery,
Tekanan darah tinggi,
Membangkitkan nafsu makan,
Lesu, Bunga mengandung quercimeritrin, helianthoside A,
Sakit kepala, B, C, oleanolic acid, echinocystic acid.
Disenteri berdarah,
Biji mengandung mineral (natrium, kalium, kalsium,
dan besi), vitamin (B kompleks, E, carotene), dan serat
(dietary fibre).
 10. AMARANTHACEAE
KARAKTERISTIK:
Herba. Daun berseling atau berhadapan, tanpa
stipula. Bunga dalam infloresen yang rapat,
biasanya biseksual, didukung bractea scarious,
ukuran bunga kecil; perianth berlekuk 4-5,
sepaloid, scarious; benang sari 5, berhadapan
dengan lekukan perianth, pangkal filamen
berlekatan. Buah longkah, biji dengan
endosperm.
CONTOH JENIS:
1. Amaranthus spinosus (bayam duri)
2. Celosia argentea
(jawer kotok)
3. Gomphrena globosa (bunga kancing)
4. Alternanthera sessilis
(kremah)
 Kandungan Kimia Bayam
Zat besi, yang sangat tinggi, meneral lain contoh nya : kalsium,
kalium, magnesium, dan mangan. Vitamin A, B2, B6, C,E, K,
amaranthin, rutin, kalium nitrat, piridoksin, garam-garam fosfat,
minyak lemak, kaempferitrin, pinitol, saponin, flavonoid dan
polifenol.

Manfaat Bayam
Daun digunakan untuk :
Membersihkan darah sehabis bersalin
Memperkuat akar rambut
Tekanan darah rendah
Kurang darah (anemia)
gagal ginjal.

Akar digunakan untuk

Disentri
Gigitan binatang berbisa
Buang air besar berdarah (melena)
Keputihan (leucorrhea)
Melancarkan asi (laktagoga)
Buang air kemih tidak lancar (infeksi tractus urinarius)
Sakit tenggorok
Radang saluran pernafasan (bronchitis)
Batu empedu, radang usus, lambung
Wasir, muntah darah (haemotemesis)
TBC kelenjar, hipertensi
Radang kulit (Piodermi)
Bisul, biduran, air kemih berdarah (haematuria)
Sakit gigi, mimisan (epistaksis),
Demam, batuk darah (hemoptysis)
Pendarahan (amaranthin)