Anda di halaman 1dari 16

TUMBUHAN INVASIF

Edison Purba
• PENGERTIAN
– Tumbuhan asing yang berkembang dengan cepat
sehingga berdampak negatif terhadap
lingkungannya karena mengancam keragaman
biologi
FUNDAMENTAL CONCEPTS
 Spesies tumbuhan invasif dapat merusak komunitas
tumbuhan danhewan asli (native), meningkatkan erosi,
mengubah kondisi ekologis, dan mengganggu aktifitas
manusia.
 Masuknya spesies invasif secara ‘diam-diam’ tidak menjadi
perhatian, sementara pengaruhnya dpt terus berlangsung.
 Dapat mempengaruhi seluruh aspek kehidupan
 tumbuhan invasif bukan masalah pertanian, tetapi masalah
ekologi.
 Tidak semua invasi non-native plants bahayanya tidak
terhindari atau tidak diinginkan
• Tumbuhan invasif:
– Spesies telah menjadi gulma (pengganggu)
– Tumbuhan yang tumbuh dengan agresif,
menyebar, dan displaces tumbuhan lain
– Cenderung berkembang pada lahan yang diganggu
dan
– Yang sangat agresif dapat merusak eksisting
ekosistem
Invasi dapat gagal karena:
1. Kondisi abiotik tidak sesuai
2. Spesies yang diintroduksikan kalah berkompetisi
dengan spesies lokal
3. Ada musuh alami seperti herbivor dan penyakit
4. Tidak ada simbiose mutualistis untuk polinasi, dan
tidak ada penyebaran memfasilitasi invasi
5. Dampak kerapatan rendah, sehingga sukar mencari
pasangannya
• Penyebaran tumbuhan invasif dapat melalui:
– Terkontaminasi dengan benih, pakan biji-bijian,
jerami
– Melalui kenderaan dan peralatan
– Peternakan
– Pembibitan
– Terbawa oleh air dan angin
• Invasi dapat berdampak luar biasa terhadap
populasi dan komunitas. Menyebabkan
kepunahan suatu spesies atau berdampak
terhadap komunitas.
• Invasi yang berhasil:
– Spesies yang datang mapan
– Bereproduksi
– Menyebar
– Terintegrasi kepada anggota komunitas baru
Langkah-langkah invasi
• Invasi ada 4 tingkatan:
1. Berada pada daerah baru
2. Mapan secara spontan (paling tidak satu
generasi sudah dihasilkan tanpa bantuan
manusia)
3. Mapan secara permanensuatu populasi telah
menjadi pesrsisten permanen
4. Penyebaran ke daerah baru selesai
Tabel. Tingkatan terkait invasi

Tingkat/ Transport Introduksi Kolonisasi Naturalisa Menyebar Dampak


Proses si
Definisi Perpindahan Tumbuhan/ Kemampuan Kemampuan Penyebaran Negatif
tumbuhan atau propagul tiba bertahan hidup bertahan propagul dan terhadap
propagul ke dilokasi baru di lokasi baru hidup, populasi dari ekologi dan
lokasi baru bereproduksi lokasi awal ekonomi
untuk populasi
lanjutan
Faktor Utama P P PAB pAB PAB paB

Skala ruang Regional dan lokal lokal lokal regional Lokal dan
kontinental regional
Pengaruh ya ya Ya, tapi tidak tidak Tidak, tetapi Tidak
manusia penting dapat
meningkatkan
Langkah Karantina dan Monitoring Monitoring Eradikasi, Minimalisasi Pengendalian
pengelolaan penyaringan deteksi dini dan deteksi dini dan pemberantasan penyebaran populasi;
potensial eradikasi eradikasi penyebaran biiji, populasi, minimalisasi
potensi vektor dan eradikasi penyebaran biji
populasi baru

P: propagul, pendorong primer; A: faktor abiotis, , pendorong primer; B: faktor biotis, , pendorong primer; p:
propagul, pendorong sekunder; a: faktor abiotis, pendorong sekunder; b: faktor biotis, pendorong sekunder.
Faktor mempengaruhi invasi
• Propagul (P)
• Karakter abiotis ekosistem terinvasi (A)
• Karakter komunitas dan spesies terinvasi
(karakter biotis (B)).
• Agar terjadi invasi, ketiga faktor harus
terintegrasi dan saling mendukung
H

I
B A

H
H
H: human
• Invasi lebih berhasil jika P tinggi, apalagi
keragaman tinggi
• Karakter abiotis, tempat (sumber daya alam
tersedia) dimana terjadi introduksi sangat
menentukan apakah suatu spesies dapat
menginvasi
• Kemampuan spesies non-indigenous
berkompetisi /berinteraksi di daerah baru
Contoh jalur introduksi spesies asing invasif (Burgiel et al, 2006)

INTRODUKSI DISENGAJA INTRODUKSI TIDAK


SENGAJA
LANGSUNG KE LAPANGAN KURUNGAN/
PEMMELIHARAAN
Pertanian Lepas dari kebun Alat transportasi
Kehutanan Lepas dari kebun Container
(binatang)
Hortikultura Aktivitas penelitian Bagasi penumpang
Konservasi Aquacultur Hasil pertanian
Pelepasan mamalia Tanah, batu, pasir
Penyeludupan Kayu
Peralatan mesin
Bunga
Perdagangan nursery
DAMPAK TUMBUHAN INVASIF
• Dampak ekologis: vektor penyakit,
menghambat spesies lokal, mengalahkan
berkompetisi dengan sp lokal
– Mengubah ekosistem
– Penurunan biodiversitas
• Dampak ekonomi
• Dampak pada kesehatan manusia
• Menurut Sri Sudarmiyati et al.2016 (Biotrop)
ada 75 spesies tumbuhan invasif penting di
Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai