STATISTIKA

TEKNIK KIMIA
Robby Sudarman, S.Si., M.T.
KONTRAK
PERKULIAHAN(1)
• 2 sks  1 sks teori (1x 50 menit) dan 1 sks praktik (1x50
menit x 3)
• Jam kuliah:
 Kamis, jam ke 5-6 : 09.50 – 11.30
 Jumat, jam ke 8-9 : 13.50 – 15.30)
• Untuk pertemuan daring, tidak wajib menyalakan kamera jika
terkendala sinyal. Namun wajib merespon jika ada pertanyaan
• Untuk pertemuan luring, wajib memakai masker selama
perkuliahan. Jika melepas masker/ingin minum, silahkan izin
keluar kelas.
• Keterlambatan yang ditolerir: 15 menit
Terlambat lebih dari batas waktu:
 Boleh masuk kelas setelah diberi sanksi
KONTRAK PERKULIAHAN(2)
• Segala kecurangan (cheating, plagiat, copy-paste dan
sejenisnya) tidak akan ditoleransi. Apabila mahasiswa
terbukti melakukan perbuatan tersebut, maka akan
didiskualifikasi dari kelas dengan nilai maksimal D.
• Penilaian: Bobot nilai = 50% sebelum UTS; 50% setelah UTS
Persentase penilaian sebelum UTS :
Tugas/Quiz = 15%
UTS = 35%
POKOK BAHASAN

Peranan statistika dalam

kerekayasaan (1x)
Peringkasan dan presentasi data (1x)
Sebelum UTS : Dasar-dasar probabilitas (2x)
Menelaah Satu Sampel (2x)
Menelaah Dua Sampel (2x)
 PERANAN STATISTIKA
DALAM KEREKAYASAAN
 Memahami mengapa mempelajari

LEARNING
1.
statistika
2. Memahami istilah-istilah dalam
statistika

OBJECTIVES 3. Menjelaskan apa yang dimaksud dengan

statistika deskriptif dan statistik
inferensial.
4. Membedakan antara variabel
kualitatif dan variabel kuantitatif.
5. Membedakan antara variable diskrit
dan variable kontinu
6. Membedakan level pengukuran nominal,
ordinal, interval, dan rasio.
7. Memahami galat sebagai permasalahan
dalam pengukuran
 Informasi numerik ada di
Mengapa perlu

mana-mana
 Teknik statistika digunakan

belajar statistika? untuk membuat keputusan yang

mempengaruhi
sehari-hari
kehidupan

 Apa pun karier Anda, Anda

akan membuat keputusan
profesional yang melibatkan
data
 Pengaruh Nilai Statistik Dalam
Pengambilan Keputusan Personal

BERITA HARIAN NASIONAL

Sepanjang tahun ini telah terjadi 20 kecelakaan kereta api dalam 100 hari
terakhir.
Berarti 5 hari sekali terjadi kecelakaan kereta api.

8 Bila 5 hari yang lalu telah terjadi

kecelakaan kereta api, sedangkan
anda akan pergi dari Depok ke
Surabaya, Apakah anda akan naik
kereta api?
 Pengaruh Nilai Statistik Dalam
Pengambilan Keputusan Perusahaan

BERITA MEDIA NASIONAL

Berdasarkan hasil survey lembaga independen, dari 100 perusahaan

besar ternyata 95 perusahaan mengalami kenaikan produksi sebesar
100% sampai 150% dalam 2 tahun terakhir.

9
Investasi di Indonesia
ternyata menggiurkan. Kalo
gitu sebaiknya membuka
usaha baru daripada nyimpan
uang dibank
Bridging the Gap

Engineering:
bridging the gaps between
problems and solution with
scientific method
 Studi Kasus

Pada tahun 2009 Eileen Huffman, seorang mahasiswa sarjana teknik sipil di Virginia Tech, menerapkan metode ilmiah
untuk mempelajari jembatan antik. Ironto Wayside Footbridge dibangun pada tahun 1878 dan merupakan jembatan
logam tertua di Virginia. Meskipun sekarang telah dipugar sebagai jembatan penyeberangan, di masa lalunya secara
rutin mengangkut barang dan material dengan muatan gerobak yang berat, tiga ton atau lebih. Ms Huffman melakukan
survei sejarah jembatan dan menemukan bahwa analisis penahan beban belum pernah dilakukan. Masalahnya adalah
melakukan analisis penahan beban jembatan yang pertama kali diketahui.

Setelah mengumpulkan data struktural yang tersedia di jembatan, dia membuat analisis tegangan model komputer
berdasarkan beban tipikal yang akan dibawanya. Setelah menganalisis hasilnya, dia mengujinya di jembatan itu sendiri
untuk memverifikasi modelnya. Dia memasang alat pengukur dial di bawah tengah setiap tiang penopang. Dia
kemudian memiliki truk seberat 3,5 ton, tipikal dari beban yang akan dibawa oleh jembatan, melewati jembatan.
11

Hasil dari tes ini akan dikontribusikan ke Adaptive Bridge Use Project yang berbasis di University of Massachusetts
Amherst dan didukung oleh National Science Foundation (www.ecs.umass.edu/adaptive_bridge_use/). Hasil dan
kesimpulannya akan membantu dalam memelihara jembatan dan membantu orang lain memulihkan dan mempelajari
jembatan bersejarah. Penasihatnya Cris Moen menunjukkan bahwa model komputernya dapat digunakan untuk
membuat model struktural untuk menguji jembatan lain. Studi Ms. Huffman mencerminkan penggunaan metode ilmiah
secara hati-hati dalam konteks proyek rekayasa. Ini adalah contoh yang sangat baik dalam menggunakan data sampel
untuk memverifikasi model teknik.
 STATISTICAL THINKING

Banyak aspek praktik teknik melibatkan pengumpulan, bekerja dengan, dan menggunakan data
dalam pemecahan masalah.
Metode statistik adalah bantuan yang kuat dalam verifikasi model, merancang produk dan sistem
baru, meningkatkan desain yang ada, dan merancang, mengembangkan, dan meningkatkan
operasi produksi.
Metode statistik digunakan untuk membantu kita mendeskripsikan dan memahami variabilitas.
Kita semua menghadapi variabilitas dalam kehidupan kita sehari-hari, dan pemikiran statistik dapat
memberi kita cara yang berguna untuk memasukkan variabilitas ini ke dalam proses pengambilan
keputusan kita.
Statistik memberi kita kerangka kerja untuk mendeskripsikan variabilitas ini dan untuk mempelajari
tentang sumber variabilitas potensial mana yang paling penting atau memiliki dampak terbesar
12

pada kinerja jarak tempuh bahan bakar.

Engineering Problem-Solving Method (1)

02/23/2023 13
 •Orang teknik harus tahu bagaimana merencanakan

Engineering
eksperimen yang efisien, mengambil dan mengumpulkan
data, menganalisis dan menginterpretasi data yang
ada, dan mengobservasi data tersebut dalam

Problem-Solving
kaitannya dengan model yang diajukan

•Lingkup statistika: pengambilan data, presentasi,

Method (2) analisis, dan pemanfaatan data untuk pengambilan

keputusan atau penyelesaian masalah
 Statistika VS Statistik
 Statistika: ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan,
mengumpulkan, menganalisis,menginterpretasi dan
mempresentasikan data. Singkatnya adalah ilmu yang berkenaan
dengan data.
 Statistik: data, informasi, atau hasil penerapan statistika
pada suatu data
 Contoh penerapan statistika: sensus penduduk, jajak pendapat
(polling), jajak cepat (quick count), teknik sampling, dll

“Statistics is the science of data”

Istilah dalam • Sampel : sekelompok objek yang dikaji atau
diuji, yang dipilih secara acak (random) dari

statistika
kelompok objek yang lebih besar yang memiliki
karakteristik yang sama. Sampel adalah contoh
atau sebagian dari populasi.

• Sampling : proses pengambilan sampel

• Populasi : keseluruhan objek penelitian yang

karakteristiknya dikaji atau diuji melalui
sampling. Dalam engineering banyak dijumpai
masalah yang berkaitan dengan upaya memprediksi
karakteristik dari suatu populasi produk.

• Data : sekumpulan informasi atau juga

keterangan–keterangan dari suatu hal yang
diperoleh dengan melalui pengamatan atau juga
pencarian ke sumber – sumber tertentu
Hubungan Populasi dan
Sampel
 Statistika
Metode statistika berguna untuk membantu kita
mendeskripsikan dan memahami variabilitas.
Variabilitas  suatu sistem atau fenomena tidak
mungkin memberikan hasil yang sama terus menerus

Statistical thinking: cara berpikir yang

membantu kita memilah berbagai variabel yang
berbeda untuk mendukung pengambilan keputusan

“Statistics is the science of data”

 Statistika
Hasil pengukuran Tensile Strength (psi): 1035,
1020, 1049, 1028, 1026, 1010
Terdapat variabilitas hasil pengukuran
Tensile strength merupakan variabel random
Model:
x
x = random variabel
= konstanta
 = error/ gangguan/ noise

“Statistics is the science of data”

 Jenis Statistika
 Statistika deskriptif: Statistika yang memanfaatkan
kumpulan data untuk menyimpulkan/mendeskripsikan data
tersebut. Bagaimana data dapat digambarkan (dideskripsikan)
baik secara numerik (menghitung rata-rata atau deviasi
standar) ataupun grafis (dalam bentuk table atau grafik)
agar lebih mudah dibaca dan dipahami.

 Statistika inferensial: Pemodelan data dan pengambilan

keputusan berdasarkan analisis data, misalnya melakukan
pengujian hipotesis, estimasi/prediksi, pemodelan hubungan
(korelasi, regresi, ANOVA, deret waktu), dsb.

“Statistics is the science of data”

Prosedur
Statistik

21
Ilustrasi
Statistika
Deskriptif
 Ilustrasi
Statistika
Inferensial

• Inovasi mempengaruhi
aktifitas konsumen
• Momentual (Hari Raya)
meningkatkan aktifitas
konsumen
• Dari statistic tersebut
setiap e-commerce dapat
menebak trend masa datang
 Jenis Variabel

A.Variabel Kualitatif atau Atribut - karakteristik

yang dipelajari adalah non-numerik.
CONTOH: Jenis kelamin, agama, jenis mobil, keadaan
lahir, warna mata.

B.Variabel kuantitatif - informasi dilaporkan secara

numerik.
CONTOH: Saldo dalam rekening, menit tersisa di
kelas, atau jumlah anak dalam keluarga.
 • Kualitatif (Quality) : hasil analisis
disajikan hanya dengan dua opsi
• Yes or No
• Ada atau Tidak

Analisis
• Positif atau Negatif
• Reaktif atau Nonreaktif

Kualitatif dan
Kuantitatif • Kuantitatif (Quantity) : hasil analisis
dideskripsikan secara numerik
Variabel Kuantitatif - Klasifikasi

Variabel kuantitatif dapat diklasifikasikan sebagai diskrit atau

kontinu.

A. Variabel diskrit: hanya dapat mengasumsikan nilai-nilai

tertentu dan biasanya ada "kesenjangan" antara nilai-nilai.
CONTOH: jumlah kamar tidur di rumah, atau jumlah palu yang dijual di
toko setempat (1,2,3, ..., dll).
26
B. Variabel kontinu dapat mengasumsikan nilai apa pun dalam
rentang yang ditentukan.
CONTOH: Tekanan gas, berat badan, atau tinggi mahasiswa
di kelas.
Rangkuman Jenis Variabel

27
Empat Tingkat/Skala Pengukuran
1.Nominal level
2.Ordinal level
3.Interval level
4.Ratio level
Empat Tingkat/Skala Pengukuran

Skala Pengukuran Nominal

• Berasosiasi dengan tipe data kualitatif
• Berfokus pada pengelompokkan atau pengkategorian data
berdasarkan label atau kualitas
• Tidak dapat dikenalan operasi matematika
• Contoh:
1. Warna mata
2. Afiliasi agama
3. Nama bulan
4. NIM
Empat Tingkat/Skala Pengukuran

Skala Pengukuran Ordinal

• Berasosiasi dengan tipe data kualitatif
• Data dapat dikelompokkan
• Data dapat disusun berdasarkan urutan, peringkat atau rangking
• Tidak dapat dikenalan operasi matematika
• Contoh:
1. Peringkat siswa di kelas
2. Tingkat kepuasan pelanggan: sangat puas, puas, cukup,
kecewa, sangat kecewa
3. Temperatur udara: panas, sejuk, dingin
Empat Tingkat/Skala Pengukuran
Skala Pengukuran Interval
• Berasosiasi dengan tipe data kuantitatif
• Data dapat dikelompokkan
• Data dapat disusun berdasarkan urutan, peringkat atau rangking
• Dapat dikenakan operasi matematika untuk menghitung selisih
nilai
• Nilai numerik mempresentasikan posisi pada suatu alat ukur
tertentu
• Tidak memiliki nilai nol absolut (no inherent zero)
• Tidak dapat dikenakan operasi matematika terkait perkalian
• Contoh:
1. Suhu pemanggangan roti : 150oC
2. Tahun 2022
Empat Tingkat/Skala Pengukuran
Skala Pengukuran Rasio (Ratio)
• Berasosiasi dengan tipe data kuantitatif
• Data dapat dikelompokkan
• Data dapat disusun berdasarkan urutan, peringkat atau rangking
• Dapat dikenakan operasi matematika untuk menghitung selisih
nilai
• Memiliki nilai nol absolut (inherent zero)
• Dapat dikenakan operasi matematika terkait perkalian
• Contoh:
1. Berat badan Ibu 60 Kg
2. Harga ayam geprek di Warung A adalah Rp. 20.000
Empat Tingkat/Data Pengukuran:
Ringkasan

Pengelompokkan Pengurutan Selisih data Pengkalian

data data data
Nominal
Ordinal
Interval
Rasio
 Seorang teknisi kimia membuat pereaksi
yang dipercayainya sama sekali baru. Ia
mengukur pereaksi tersebut menggunakan
metode spektrometri dan memperoleh nilai
104. Ketika dicocokkan dengan buku
Masalah acuan, tertulis bahwa tidak ada senyawa
yang memiliki nilai lebih dari 100.
Pengukuran Hipotesis:
Nilai  Apakah teknisi tersebut benar-benar
menemukan senyawa baru?
Variabel  Apakah
tersebut
terdapat
sehingga
error pada
diperoleh
hasil
nilai
menyimpang dari yang seharusnya?

Maka, diperlukan pengukuran berulang

untuk mengetahui kebenaran dari nilai
tersebut
 Galat dalam Statistika(1)
Error/ Galat statistik adalah
perbedaan antara nilai terukur
dengan nilai sebenarnya dari
data yang dikumpulkan.
Jenis galat :
– Galat gamblang : galat yang
menyebabkan kita memutuskan untuk
mengabaikan hasil dan memulai
lagi secara menyeluruh
– Galat acak : galat dengan nilai
bervariasi secara tidak teratur
dari satu pengukuran ke
pengukuran lainnya
– Galat sistematis : galat dengan
nilai atau proporsi yang sama
untuk setiap pengukuran
 Galat dalam Statistika(2)

Empat siswa (A, B, C dan D)masing-

masing melakukan analisis yang
menggunakan natrium hidroksida tepat
0,1 M, dititrasi dengan asam
hidroklorida tepat 0,1 M. Volume
titrasi berdasarkan perhitungan
(yang seharusnya adalah 20ml).

Setiap siswa melakukan 5 kali

titrasi dan hasilnya ditunjukkan
pada tabel
 Galat dalam Statistika(3) Galat acak
Galat sistem kecil:
besar: hasil hasil
pengukuran jauh pengukuran
dari nilai berdekatan
Rata-rata:
sebenarnya   saksama
20,12 tidak cermat

Rata-rata:
20,01

Rata-rata:
19,9

Rata-rata:
20,01
Galat dalam Statistika(4)

• Contoh galat acak : akibat

kecerobohan analis, penggunaan
alat yang kurang bersih,
pengulangan eksperimen tanpa
teknik yang baik
(repeatability) , pengulangan
dengan kondisi yang berbeda
(hari, lab, batch reagent, atau
analis) (reproducibility)
• Contoh galat sistemik : akibat
alat yang tidak terkalibrasi,
eksperimen dilakukan dengan
teknik yang salah.
Terima kasih!
Latihan

40
TUGAS

41