STANDAR ISI
KURIKULUM 2006
HASIl
BELA SIKAP, KETERAMPILAN , PENGETAHUAN
JAR
Skemata Building
Diskusikan
1.Tujuan pembelajaran bahasa Inggris
sesuai dengan kurikulum 2006
2.Kemampuan dasar yang terkait dengan
kompetensi: mendengarkan,
berbicara,membaca dan menulis.
3.Unsur pengetahuan apa yang dibutuhkan
untuk pengembangan kemampuan
membaca dan menulis
Tujuan Pembelejaran Bhs
Inggris di SMA
1. Mengembangkan kompetensi berkomunikasi dalam
bentuk lisan dan tulis untuk mencapai tingkat
literasi functional
2. Memiliki kesadaran tentang hakikat dan pentingnya
bahasa Inggris untuk meningkatkan daya saing
bangsa dalam masyarakat global
3. Mengembangkan pemahaman peserta didik
tentang keterkaitan antara bahasa dengan budaya.
Ruang Lingkup
kemampuan berwacana, yakni kemampuan memahami
dan/atau menghasilkan teks lisan dan/atau tulis yang
direalisasikan dalam empat keterampilan berbahasa
kemampuan memahami dan menciptakan berbagai
teks fungsional pendek dan monolog serta esei
berbentuk procedure, descriptive, recount, narrative, dan
report. Gradasi bahan ajar tampak dalam penggunaan
kosa kata, tata bahasa, dan langkah-langkah retorika;
kompetensi pendukung, yakni kompetensi linguistik
(tata bhs), kompetensi sosiokultural (tindak tutur ),
kompetensi strategi (mengatasi masalah ), dan
kompetensi pembentuk wacana (menggunakan piranti
pembentuk wacana).
Dasar Pengembangan
Kompetensi Berbahasa
A. Listening Performance
1. Reactive ( focus on pronunciation)
2. Responsive (physically/verbally)
3. Selective (finding important information)
4. Intensive ( focus detail information, words and
grammar)
5. Extensive (global understanding)
6. Interactive ( includes all types / more than one
SKL Listening
Memahami makna dalam wacana lisan
interpersonal dan transaksional, secara
formal maupun informal, dalam bentuk
recount, narrative, procedure, descriptive,
news item, report, analytical exposition,
hortatory exposition, spoof, explanation,
discussion, dan review, dalam konteks
kehidupan sehari-hari
Contoh Indikator Listening
1.Menentukan gambaran umum atau informasi tertentu/
rinci dari sebuah percakapan interpersonal/
transaksional secara formal atau informal.
2.Menentukan respon yang tepat terhadap percakapan
transaksional/interpersonal secara formal atau informal.
3.Menemukan gambar yang sesuai dengan informasi yang
ada di dalam percakapan interpersonal/transaksional
secara formal atau informal.
4.Menentukan gambar yang sesuai dengan teks monolog
yang diperdengarkan.
5.Menentukan gambaran umum atau informasi tertentu/
tersirat/rinci dari sebuah teks monolog yang
diperdengarkan.
B.SPEAKING PERFORMANCE
Monolog
• Short functional texts: instructions,
announcements etc.
• Teks dalam genre tertentu: descriptive,
recount, narrative, report dsb.
Teks Tulis
Short functional texts:
Label, notices,
pengumuman, kartu
ucapan dsb.
Genres:
Descriptive, report,
recount dsb.
Genre
Memiliki:
• Tujuan komunikasi
(communicative purpose)
• Struktur teks (generic structure)
• Ciri-ciri kebahasaan (linguistic
features)
Apa hubungannya?
Tujuan komunikatif dicapai dengan cara
menyusun teks (struktur teks) sedemikian rupa
agar mudah difahami oleh pendengar dan
pembacanya.
Bahasa dipilih sedemikian rupa agar mudah
difahami oleh pendengar dan pembacanya.
Recount
Tujuan komunikatif:
Melaporkan peristiwa, kejadian atau kegiatan
dengan tujuan memberitakan atau menghibur.
Struktur teks:
* Pendahuluan (orientasi), yaitu memberikan
informasi tentang apa, siapa, di mana dan kapan;
* Laporan (rentetan) peristiwa, kegiatan yang
terjadi, yang biasanya disampaikan secara
berurut;
* Komentar pribadi dan/atau ungkapan penilaian
(jika ada
Recount
Ciri kebahasaan:
* nouns dan pronouns sebagai kata ganti orang, hewan
atau benda yang terlibat, misalnya David, the monkey,
we dsb.
* action verbs atau kata kerja tindakan, misalnya go,
sleep, run dsb.
* past tense, misalnya We went to the zoo; She was happy
dsb.
* conjunctions dan time connectives yang mengurutkan
peristiwa, kejadian atau kegiatan, misalnya and, but,
then, after that, dsb.
* adverbs dan adverb phrases untuk mengungkap tempat,
waktu dan cara, misalnya yesterday, at my house,
slowly dsb.
* adjectives untuk menerangkan nouns, misalnya
beautiful, funny, dsb
Narrative
Tujuan Komunikatif Teks:
Menghibur pendengar atau pembaca dengan pengalaman
nyata atau khayal. Ciri naratif adalah adanya unsur konflik
(masalah) dan resolusi (penyelesaian masalah). Jumlah
masalah atau penyelesaiannya mungkin hanya satu,
mungkin juga lebih.
Struktur Teks:
* Pengenalan latar: tokoh, waktu, dan tempat:
* Pengembangan konflik;
* Penyelesaian konflik;
* Koda: perubahan yang terjadi pada tokoh atau pelajaran
yang dapat dipetik dari cerita.
Ciri Kebahasaan
nouns tertentu sebagai kata ganti orang,dalam cerita, mis:
stepsisters, housework, dsb.
adjectives yang membentuk noun phrase, mis: long black
hair, two red apples, dsb.
time connectives dan conjunctions untuk mengurutkan
kejadian mis: then, before that,dsb.
adverbs dan adverbial phrases untuk menunjukkan lokasi
kejadian atau peristiwa, mis: here, in the mountain, happily
ever after,dsb.
action verbs dalam past tense; stayed, dsb.
saying verbs yang menandai ucapan seperti: said, told, dan
thinking verbs yang menandai pikiran, perasaan tokoh mis:
thought, felt, dsb.
Descriptive
Tujuan Komunikatif :
Mendeskripsikan ciri-ciri seseorang, suatu benda atau
tempat tertentu.
Struktur Teks:
* Pengenalan benda, orang atau sesuatu yang akan
dideskripsikan.
* Deskripsi: menggambarkan ciri-ciri benda tersebut,misalnya
berasal dari mana, warnanya, ukurannya, kesukaannya dsb.
Deskripsi ini hanya memberikan informasi mengenai benda
atau orang tertentu yang sedang dibahas saja, misalnya
deskripsi tentang ‘My Dog’. Ciri-ciri ‘anjing saya’ tersebut
dapat berbeda dengan anjing yang lain.
Dsecriptive
Ciri Kebahasaan:
• nouns tertentu, misalnya teacher, house,my
rabbit, dsb.
• simple present tense.
• detailed noun phrase untuk memberikan
informasi tentang subjek, misalnya She a sweet
young lady.
• berbagai macam adjectives, yang bersifat
describing, numbering, classifying, mis: two
strong legs, two white fangs, dsb.
• relating verbs untuk memberikan informasi
tentang subjek, misalnya, My mum is realy cool,
It has very thick fur, dsb.
Descriptive
• thinking verbs dan feeling verbs untuk
mengungkapkan pandangan pribadi penulis
tentang subjek, mis: Police believe the
suspect is armed, I think it is a clever
animal, dsb. action verbs, misalnya Our new
puppy bites our shoes, dsb.
• abverbials untuk memberikan informasi
tambahan tentang perilaku tersebut,
misalnya fast, at the tree house, dsb.
• bahasa figurative, seperti simile, metafor,
misalnya John is white as chalk, sat tight,
dsb
Procedure
Tujuan Komunikatif Teks:
Memberi petunjuk cara melakukan
sesuatu melalui serangkaian tindakan
atau langkah.
Struktur Teks:
· Tujuan kegiatan atau judul;
· Bahan-bahan;
· Langkah-langkah.
Procedure
Ciri Kebahasaan:
· pola kalimat imperative, misalnya, Cut, Don’t
mix, dsb.
• action verbs, misalnya turn, put, don’t, mix,
dsb.
• connectives untuk mengurutkan kegiatan,
misalnya then, while, dsb.
· adverbials untuk menyatakan rinci waktu,
tempat, cara yang akurat, misalnya for five
minutes, 2 centimetres from the top, dsb.
Anecdote
Tujuan Komunikatif:
Menceritakan insiden seperti peristiwa lucu atau tidak lazim
baik berdasarkan khayalan atau kejadian nyata yang
bertujuan menghibur.
Struktur Teks:
· Pengantar;
* Orientasi
· Krisis;
· Tindakan / reaksi;
· Koda.
Anecdote
Ciri Kebahasaan: