ANALISIS

ISU KONTEMPORER
Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2021
KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN R.I.
BIODATA PRIBADI
INDRA OLOAN NAINGGOLAN, ST., MSi
BALAI DIKLAT INDUSTRI MEDAN
NO. HP : 0812-657-331-5
Email : olo.nainggol123@gmail.com
Analisis Isu Kontemporer

Peserta diharapkan mampu memahami konsepsi

perubahan dan perubahan lingkungan strategis
melalui isu-isu strategis kontemporer sebagai
wawasan strategis PNS dengan menyadari
pentingnya modal insani, dengan menunjukkan
kemampuan berpikir kritis menghadapi perubahan
lingkungan strategis dalam menjalankan tugas
TUJUAN jabatan sebagai PNS profesional pelayan masyarakat.
PEMBELAJARAN
Analisis Isu Kontemporer

 Peserta mampu menjelaskan konsepsi perubahan

lingkungsan strategis
 Peserta mampu mengidentifikasi isu-isu strategis
Kontemporer
 Peserta mampu menerapkan teknik analisis isu-isu
INDIKATOR dengan menggunakan berpikir kritis
KEBERHASILAN
MATERI POKOK
Analisis Isu Kontemporer

ISU-ISU TEKNIK ANALISA

KONSEPSI ISU-ISU DENGAN
STRATEGIS
PERUBAHAN KEMAMPUAN
KONTEMPORER
LINGKUNGAN BERPIKIR KRITIS
STRATEGIS
INDIKATOR 1
Peserta mampu menjelaskan konsepsi perubahan lingkungan strategis

KONSEPSI PERUBAHAN LINGKUNGAN STRATEGIS

Apakah pengertian dari perubahan
lingkungan strategis ?
Definisi Perubahan

Perubahan adalah peralihan dari keadaan yang

sebelumnya, perubahan tersebut tidak hanya berupa
keadaan saja melainkan bisa berupa perubahan pola
pikir, dan perilaku suatu masyarakat
. MODAL
K E T A B A H A N.

Menururt Paul G Stoltz :

perumpamaan pada pendaki gunung.
ada 3 tipe manusia
1. Quitter
2. Camper
3. Climber
QUITER
Quitter yakni orang yang bila berhadapan dengan masalah
memilih untuk melarikan diri dari masalah dan tidak mau
menghadapi tantangan guna menaklukkan masalah. Orang
seperti ini akan sangat tidak efektif dalam menghadapi tugas
kehidupan yang berisi tantangan. Dia juga tidak efektif sebagai
pekerja sebuah organisasi bila dia tidak kuat.
CAMPER
Tipe yang berusaha tapi tidak sepenuh hati. Bila
dia menghadapi sesuatu tantangan dia berusaha untuk
mengatasinya, tapi dia tidak berusaha mengatasi persoalan.
CLIMBER
Memiliki stamina yang luar biasa di dalam
menyelesaikan masalah. Tipe orang ini adalah pantang
menyerah, sesulit apapun situasi yang dihadapinya. Climber
adalah pekerja yang produktif bagi organisasi tempat dia
bekerja. Orang tipe ini memiliki visi dan cita-cita yang jelas
dalam kehidupannya. Kehidupan dijalaninya dengan sebuah
tata nilai yang mulia, bahwa berjalan harus sampai ke tujuan.
 Tugas Individu

▧ Review tentang 3 tipe manusia menurut Paul Scholz: tipe

Quitters, Campers, dan Climbers

15
DEFENISI
ISU
 “ISU”—”ISSUE”
Kamus Besar Bahasa Indonesia
 “Masalah yang dikedepankan untuk ditanggapi”
 “Kabar angin yang tidak jelas asal-usulnya dan
tidak terjamin kebenarannya”
 “Kabar, desas-desus”
Analisis Isu Kontemporer

DEFENISI

KONTEMPORER
 “KONTEMPORER” = “CONTEMPORARY”

Kamus Besar Bahasa Indonesia

 “Pada waktu yang sama; semasa; sewaktu; pada
masa kini; dewasa ini”
 ISU STRATEGIS
KONTEMPORER
Analisis Isu Kontemporer

ISU STRATEGIS KONTEMPORER

isu yang modern, yang eksis dan masih berlangsung sampai sekarang, atau
segala sesuatu hal yang berkaitan dengan saat ini, yang dapat menjadi
pemicu munculnya perubahan lingkungan strategis dan berdampak
terhadap
kinerja birokrasi (secara umum) dan pada pelaksanaan tugas jabatan PNS
sebagai pelayan masyarakat (secara khusus)
FUNGSI DAN TUGAS PNS

01 Pelaksana Kebijakan Publik

02 Pelayan Publik

03 Perekat dan pemersatu bangsa

2 ISU KONTEMPORER
 Tugas Individu Analisis Isu

▧ Carilah isu-isu terkini terkait: radikalisme, robot trading,

kelangkaan minyak goreng, korupsi bansos atau narkoba

24
3 TEKNIK ANALISIS ISU
Isu kritikal adalah adanya atau disadarinya suatu fenomena atau kejadian yang dianggap penting
atau dapat menjadi menarik perhatian orang banyak sehingga menjadi bahan yang layak untuk
didiskusikan.

Isu kritikal berdasarkan tingkat urgensinya dikelompokkan menjadi 3 :

1. Isu saat ini ...isu yang mendapatkan perhatian dan sorotan publik secara luas dan
memerlukan penanganan sesegera mungkin dari pengambil keputusan.
2. Isu berkembang.... Isu yang berlahan-lahan masuk dan menyebar diruang publik, dan
publik mulai menyadari adanya isu tersebut.
3. Isu potensial ... Isu yang belum nampak di ruang publik, namun dapat terindikasi dari
beberapa instrumen (sosial, penelitian ilmiah, analisis intelijen, dsb) yang
mengidentifikasi adanya kemungkinan merebak isu dimaksud di masa depan.
 TEKNIK TAPISAN ISU
MENETAPKAN ISU AKTUAL
TEKNIK APKL
Teknik Tapisan menetapkan rentang
penilaian antara 1-5

A P K L
AKTUAL PROBLEMATIK KHALAYAKAN LAYAK
 Sedang hangat  Menarik  Menyangkut hajat  Pantas
dibicarakan  Mendesak hidup orang banyak  Realistis
 Diperkirakan akan  Sesuai kewenangan
segera terjadi
 TEKNIK TAPISAN ISU
MEMVALIDASI ISU AKTUAL
TEKNIK USG Teknik Tapisan menetapkan rentang
penilaian antara 1-5

U P S G
URGENCY SERIOUSNESS GROWTH
 TINGKAT URGENSITAS  TINGKAT KESERIUSAN  TINGKAT PERTUMBUHAN
MASALAH MASALAH MASALAH
 IDENTIFIKASI ISU

1. Belum terstandarisasinya penilaian 4. Pemetaan rangkaian pelatihan non-

vendor asesmen kompetensi pegawai di struktural dan perkembangan asesmen
lingkungan Kementerian Perindustrian masih manual

2. Belum maksimalnya pemberian 5. Seluruh hasil asesmen yang sudah

feedback asesmen pegawai oleh assesor/ pernah dilakukan belum diinput di
professional. SIPEGI
3. Minimnya tindak lanjut asesmen
kompetensi yang sesuai dengan Analisis
Kebutuhan Diklat (AKD) di lingkungan
unit kerja
 Kriteria

Analisis IsuIsu A P K L
Total

(Aktual, Problematik, Kekhayalakan, Layak)

Belum terstandarisasinya penilaian vendor asesmen kompetensi pegawai di lingkungan Kementerian Perindustrian. 3 3 4 5 15

Minimnya tindak lanjut asesmen kompetensi (berupa pelatihan, workshop, coaching, dsb) yang sesuai dengan Analisis Kebutuhan
Diklat (AKD) di unit-unit kerja Kementerian Perindustrian 5 5 4 3 17

Belum maksimalnya pemberian feedback asesmen pegawai oleh assesor/professional. 4 3 3 3 13

Pemetaan rangkaian pelatihan non-struktural dan perkembangan asesmen masih manual 5 5 4 4 18

Seluruh hasil asesmen yang sudah pernah dilakukan belum diinput di SIPEGI, dan masih terbatas di eselon III dan eselon IV. 4 3 4 4 15
 Kriteria
Analisis Prioritas
Isu Isu Total
(Urgency, Seriousness, Growth) U S G

Pemetaan rangkaian pelatihan non-struktural dan perkembangan asesmen masih manual 5 4 5 14

Minimnya tindak lanjut asesmen kompetensi (berupa pelatihan, workshop, coaching, dsb) yang sesuai dengan Analisis
Kebutuhan Diklat (AKD) di unit-unit kerja Kementerian Perindustrian 4 5 4 13

Belum terstandarisasinya hasil/nilai asesmen kompetensi pegawai di lingkungan Kementerian Perindustrian karena adanya
perbedaan vendor pelaksana asesmen 4 4 4 12
 Analisis Prioritas Isu Kriteria
(Urgency, Seriousness,
Isu Growth) Total
U S G

Pemetaan rangkaian pelatihan non-struktural dan perkembangan asesmen masih manual 5 4 5 14

Urgency: Growth: Seriousness:

Mendesaknya waktu yang diperlukan Kecepatan pertumbuhan Berkaitan dengan dampak adanya
untuk menyelesaikan masalah masalah masalah terhadap organisasi
- Sedang dilakukan asesmen Efek domino (masalah Sifatnya pusat, bukan unit
- Kebutuhan organisasi administrasi data
kepegawaian)
TEKNIK ANALISIS ISU
Fishbone Diagram

Fishbone diagram atau diagram tulang ikan ini lebih

menekankan pada hubungan sebab akibat, sehingga

U seringkali juga disebut sebagai Cause-and-Effect.

Diagram atau Ishikawa Diagram diperkenalkan oleh
Dr. Kaoru Ishikawa, seorang ahli pengendalian
kualitas dari Jepang.P
TEKNIK ANALISIS ISU
Fishbone Diagram

 Kategori 6M yang biasa digunakan dalam industri

manufaktur, yaitu machine (mesin atau teknologi), method

U
(metode atau proses), material (termasuk raw material,
konsumsi,dan informasi),man Power (tenaga kerja
atau pekerjaan fisik) / mind Power (pekerjaan pikiran:
kaizen, saran, dan sebagainya),measurement
(pengukuran atau inspeksi), dan milieu / Mother Nature
(lingkungan).
.
TEKNIK ANALISIS ISU
Fishbone Diagram

 Kategori 8P yang biasa digunakan dalam industri jasa,

yaituproduct (produk/jasa), price (harga), place (tempat),

U
promotion (promosi atau hiburan),people (orang),
process (proses), physical evidence (bukti fisik), dan
productivity & quality (produktivitas dan kualitas).
 Kategori 5S yang biasa digunakan dalam industri jasa,yaitu
surroundings (lingkungan), suppliers (pemasok),systems
(sistem), skills (keterampilan), dan safety
(keselamatan)
TEKNIK ANALISIS ISU
Fishbone Diagram

U
TEKNIK ANALISIS ISU
SWOT
Suatu metode analisis yang digunakan untuk menentukan dan mengevaluasi,
mengklarifikasi, dan memvalidasi perencanaan yang telah disusun, sesuai dengan
tujuan yang ingin dicapai.

U
Tiga tahapan Penyusunan Rencana Strategi (Tahapan analisis SWOT):
1. Tahap pengumpulan data
2. Tahap analisis
3. Tahap pengambilan keputusan
 Tugas Individu Analisis Isu

▧ Carilah isu-isu terkini terkait permasalahan di dunia

industri (tugas untuk asynchronous)

40
Thank you