MAIZAR KURNIAWAN, Ada 5 langkah yang harus diperhatikan dalam penyusunan RAB.
1. Mempersiapkan Gambar Kerja Detail
(DED) . 2. Menghitung Volume Pekerjaan 3. Membuat dan Menentukan Harga Satuan Pekerjaan 4. Menghitung Jumlah Biaya Pekerjaan. ... 5. Menghitung Keseluruhan Jumlah Total Masing-masing Sub Pekerjaan. 1. Mempersiapkan Gambar Kerja Detail (DED)
Gambar kerja detail untuk pekerjaan konstruksi
disebut detail engineering design (DED). Detail engineering design dibutuhkan untuk keperluan proyek, termasuk dalam penyusunan Rencana Anggaran Biaya. DED juga dapat digunakan untuk mengurus keperluan pembuatan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), dan pembuatan Surat Perjanjian Kontrak Kerja (SPK). Dengan kata lain, DED merupakan komponen yang penting dalam sebuah proyek karena akan memudahkan untuk menghitung volume pekerjaan. DED menjadi acuan dalam menentukan item- item pekerjaan yang akan dihitung dalam penyusunan Rencana Anggaran Biaya. 2. Menghitung Volume Pekerjaan Setelah semua item yang diperlukan masuk ke dalam daftar dengan baik, maka langkah selanjutnya adalah menghitung volume pekerjaan. Volume pekerjaan dapat dihitung dalam menggunakan satuan, misalkan per m2, m3, atau per unit. Lalu, volume pekerjaan nantinya dikalikan dengan harga satuan pekerjaan, sehingga didapatkan jumlah biaya pekerjaan 3. Membuat dan Menentukan Harga Satuan Pekerjaan
Dalam pekerjaan konstruksi, harga satuan
pekerjaan dapat dipisahkan menjadi harga upah dan material. Perlu dilakukan survey harga pasar yang berlaku di daerah tersebut, harga itulah yang dipakai dalam perhitungan biaya pekerjaan. 4. Menghitung Jumlah Biaya Pekerjaan
Setelah menentukan volume dan harga satuan kerja, lalu langkah selanjutnya adalah mengalikan angka tersebut sehingga akan didapat jumlah biaya dari masing-masing pekerjaan dengan perhitungan volume pekerjaan dikali dengan harga satuan. 5. Menghitung Keseluruhan Jumlah Total Masing-masing Sub Pekerjaan
Yang terakhir adalah menghitung jumlah
total masing-masing sub pekerjaan yang telah disusun sebelumnya. Sub pekerjaan harus diuraikan sedetail mungkin, lalu ditotalkan sehingga didapatkan jumlah total biaya pekerjaan kemudian dikurangi dengan biaya pajak.