Anda di halaman 1dari 16

Interpretasi Peta

Jarot Mulyo Semedi


Departemen Geografi
FMIPA-UI
PENGERTIAN INTERPRETASI PETA
• Membaca peta berarti mempelajari penampakan geografis
yang ditunjukkan oleh berbagai simbol dalam peta.
• Jika seseorang ingin memahami dan membaca sebuah peta,
terlebih dahulu ia harus mengenal berbagai unsur dalam peta
terutama simbol-simbol.
• Seorang pembaca peta harus menganalisis simbol-simbol
dalam peta, kemudian memberikan interpretasi atau
penafsiran tentang penampakan geografis yang ada.
• Dengan demikian yang dimaksud dengan interpretasi peta
adalah kegiatan membaca peta dengan memberikan
penafsiran atau memaknai isi peta atas dasar simbol-simbol
yang ada.
FUNGSI INTERPRETASI PETA
• Mengetahui berbagi objek geografi seperti gunung, pegunungan,
sungai, danau, dataran rendah, dataran tinggi, laut, jalan, jalan
kereta api dll.
• Mengetahui daerah yang jarang dan yang padat penduduknya
• Mengetahui persebaran barang tambang.
• Mengetahui obyek-obyek wisata.
• Mengetahui potensi suatu daerah.
• Mengetahui jarak lurus antarkota
• Mengetahui keadaan suatu wilayah, misalnya untuk kepentingan
perhubungan
• Mengetahui keadaan sosial budaya penduduk, misalnya mata
pencaharian, persebaran sarana kota dan persebaran pemukiman.
PEMBACAAN ARAH
PETA TOPOGRAFI
Topos = Tempat dan Graphia = Tulisan/Gambar

Topografi umumnya
menyuguhkan relief permukaan, model tiga
dimensi, dan identifikasi jenis lahan
TOPOGRAFI

Bentuk medan

Kenampakan di peta
Dalam bentuk simbol
garis
Bentuk medan

Kenampakan di peta
dalam bentuk simbol
titik ketinggian
Hubungan antara relief
dan sebaran obyek
PENYAJIAN DATA KETINGGIAN
Garis Kontur Shading
ANALISIS PROFIL PENAMPANG MELINTANG

Perbesaran Vertikal 1 kali


Ketinggian
126 651 1176 1701 2193

A
B
0 4425 88 50 13275 17700 22125 26502

Jarak
ANALISIS LERENG/GRADIEN
Kemiringan lereng/slope sering
Disebut dengan gradien

Perbesaran Vertikal 1 kali


Ketinggian
126 651 1176 1701 2193

A
B
0 4425 8850 13275 17700 22125 2650 2

Jarak
MENGHITUNG GRADIEN
100

25
C Misal jarak B - C adalah 2 cm di peta
C pada skala 50.000, maka
jarak di lapangan sama dengan
2 cm x 50.000 = 100.000 cm
B = 1000 m
Selisih nilai
antara dua Beda Tinggi B-C adalah 100 – 25
kontur di A = 75 meter.
dan di C
Maka kemiringan lereng adalah
(75 / 1000) x 100 % = 7,5 %
Misal: 75 m
Atau
A Jarak horisontal di peta x skala B
arcTan (75/1000) = 4,3O (Derajat)
Misal: 1000 m
PETA TEMATIK
Menyajikan data dan informasi yang mempunyai
tema tertentu. Sehubungan dengan kedudukan
geografisnya.

Anda mungkin juga menyukai