Syphilis
Jantung
Stroke
Asma
Trauma
Kegelapan
Ruang sempit
Ketinggian
Upaya pencegahan dilakukan dengan memberikan obat yang
diminum sekali dalam setahun selama lima tahun berturut-turut. Obat
yang diminum terdiri dari Diethyl Carbamazine Citrate (DEC) dan
Albendazole.
Asal dari HIV tidak jelas, penemuan kasus awal adalah dari
sampel darah yang dikumpulkan tahun
1959 dari seorang laki–laki dari Kinshasa di Republik
Demokrat Congo. Tidak diketahui bagaimana ia
terinfeksi.
HIV–2 teridentifikasi pada tahun 1986 dan semula merata di Afrika Barat.
Terdapat banyak kemiripan antara HIV-1 dan HIV-2, contohnya:
Bedanya
terlihat berkembang lebih lambat dan lebih halus. Dibandingkan dengan orang
yang terinfeksi dengan HIV–1, maka mereka yang terinfeksi
dengan HIV–2 ditulari lebih awal dalam proses penularannya.
'Sifilis primer biasanya diperoleh melalui kontak seksual
langsung dengan lesi menular dari orang dengan sifilis.
Sekitar 10-90 hari setelah paparan awal (rata-rata 21 hari),
lesi kulit muncul di titik kontak, yang biasanya alat kelamin,
tapi dapat di mana saja pada tubuh. Lesi ini, yang
disebut''Luka'',
Pembengkakan getah bening simpul lokal dapat terjadi.
Selama masa inkubasi awal,
karena virus strain baru influenza H1N1 ini lebih berbahaya dibanding
flu musiman seperti
virus flu A H1N1, H2N1, H3N1 dan H3N2 yang biasa terdapat pada
sesorang yang
Sumber virus berasal dari migrasi burung dan transportasi unggas yang
terinfeksi.
Strain yang sangat virulen/ganas dan menyebabkan flu burung adalah dari
subtipe A H5N1.
Virus tersebut dapat bertahan hidup di air sampai 4 hari pada suhu
220 C dan lebih dari 30 hari pada 00 C.
Virus akan mati pada pemanasan 600 C selama 30 menit atau 560 C
selama 3 jam dan dengan detergent, desinfektan misalnya formalin,
serta cairan yang mengandung iodine.
2. Gejala
3. Masa Inkubasi
- Pada Unggas : 1 minggu
- Pada Manusia : 1-3 hari , Masa infeksi 1 hari sebelum
sampai 3-5 hari
sesudah timbul gejala. Pada anak sampai 21 hari
4. Penularan
Virus hepatitis B
Penularannya tidak semudah virus hepatitis A. Virus hepatitis B
ditularkan melalui darah atau produk darah. Penularan biasanya
terjadi diantara para pemakai obat yang menggunakan jarum
suntik bersama-sama, atau diantara mitra seksual (baik
heteroseksual maupun pria homoseksual).
Virus hepatitis D
Hanya terjadi sebagai rekan-infeksi dari virus hepatitis B dan
virus hepatitis D ini menyebabkan infeksi hepatitis B menjadi
lebih berat. Yang memiliki risiko tinggi terhadap virus ini adalah
pecandu obat.
Virus hepatitis E
Virus hepatitis E kadang menyebabkan wabah yang menyerupai
hepatitis A, yang hanya terjadi di negara-negara terbelakang.
Kasus SARS
(Severe Acute Respiratory Syndrome)
atau Syndrome Pernapasan Akut Berat pertama kali ditemukan di propinsi
Guangdong ( China ) pada bulan November 2003
Pada tanggal 11 Maret 2003, WHO mengumumkan adanya penyakit baru
yang menular dengan cepat di Hongkong, Singapura dan Vietnam yang
disebut SARS. Pada tanggal 15 Maret 2003 Direktur Jenderal WHO
menyatakan bahwa SARS adalah ancaman global atau Global Threat. Dengan
adanya pernyataan itu, Departemen Kesehatan Republik Indonesia pada tangal
16 Maret 2003 segera berkoordinasi dengan WHO dan menginformasikan
kepada seluruh Dinas Kesehatan Provinsi, Rumah sakit Provinsi, KKP di
seluruh Indonesia dan lintas sektor terkait untuk mengambil langkah yang
perlu bagi pencegahan penularan dan pencegahan penyebaran SARS pada
tanggal 17 Maret 2003. Pada waktu itu belum diketahui apakah penyakit ini
sama dengan Atypicak Pneumonia yang berjangkit di Guangdong.