Anda di halaman 1dari 14

BAHASA INDONESIA

YANG BAIK DAN BENAR


DISUSUN OLEH : 
1. ARDIKA WICAKSONO ( 08.1.2022.001 )
2. REGGA RIO TRILISTIYANTO ( 08.1.2022.006 )
3. MURSYID ADI SANTOSO ( 08.1.2022.011 )
4. MUHAMAD ILHAM HANAFI ( 08.1.2022.017 )
5. NUR RAKHMAD MAULANA ( 08.1.2022.003 )
6. AHMAD ROYHAN ( 08.1.2022.010 )
Pengertian

• Bahasa yang baik adalah bahasa yang


sesuai dengan situasi.
• Bahasa yang benar adalah pemakaian
bahasa yang mengikuti kaidah yang
dibakukan atau yang dianggap baku.
Ciri Ragam Bahasa Baku

• Penggunaan kaidah tata bahasa normatif


Contoh :
Acara itu sedang kami ikuti bukan acara itu kami sedang ikuti.
• Penggunaan kata-kata baku
Contoh : cantik sekali bukan cantik banget.
• Penggunaan ejaan resmi dalam ragam tulis
• Penggunaan lafal baku dalam ragam lisan
Contoh : /kalaw/ dan bukan /kalo/
• Penggunaan kalimat secara efektif, sesuai maksud aslinya.
Kaidah Bahasa

Kaidah Bahasa meliputi beberapa aspek diantaranya adalah:

1. Tata bunyi (fonologi)

2. Tata bahasa (kalimat)

3. Kosa kata (termasuk istilah)

4. Ejaan

5. Makna
1. Tata bunyi (fonologi)

Kita telah menerima bunyi /f/, /v/, dan /z/.


Oleh karena itu kata-kata yang benar adalah
fajar, fakir (miskin), variabel, vitamin,
zakat, zebra. Bukan pajar, pakir, pariabel,
pitamin, jakat, jebra.
2. Tata bahasa (kalimat)

Pada aspek tata bahasa, mengenai bentuk kata


misalnya, bentuk yang benar adalah ubah, mencari,
terdesak, mengebut, tegakkan, dan
pertanggungjawaban. Bukan obah/robah/rubah,
nyari, kedesak, ngebut, tegakan, dan
pertanggungan jawab.
3. Kosa kata (termasuk istilah)

Pada aspek kosa kata, daripada kata-kata seperti


bilang, kasih, entar, dan udah
lebih baik
berkata/mengatakan, memberi, sebentar, dan
sudah.
4. Ejaan
Kaidah ejaan adalah keseluruhan peraturan tentang bagaimana menggunakan
lambang-lambang bunyi bahasa dan bagaimana hubungan antara lambang-
lambang tersebut (pemisahan dan penggabungannya).

Contoh Ejaan pada penggunaan kata “di” :


1. Saat menunjukan tempat 2. Saat menunjuka pekerjaan
Ambil bukumu dimeja Silahkan di makan
Yang benar Yang benar
Ambil bukumu di meja Silahkan dimakan
4. Ejaan

Dari segi makna, pemakaian bahasa yang benar


bertalian dengan ketepatan menggunakan kata yang
sesuai dengan tuntutan makna misalnya dalam
bahasa ilmu tidak tepat dignakan kata yang
bermakna konotatif (kata kiasan tidak tepat
digunakan dalam ragam bahasa ilmu).
Ragam bahasa

Dilihat dari segi penuturnya, ragam


bahasa dapat dibedakan sebagai
berikut
A. Ragam Daerah/ Dialek

Luasnya wilayah pemakaian bahasa Indonesia itu


menimbulkan perbedaan pemakaian bahasa.
Bahasa Indonesia yang dipakai di suatu daerah berbeda
dari bahasa Indonesia yang dipakai di daerah lain.
B. Ragam Bahasa Terpelajar

  Bahasa Indonesia yang digunakan oleh


kelompok penutur yang berpendidikan tampak
jelas perbedaannya dengan bahasa Indonesia
yang digunakan oleh kelompok penutur yang
tidak berpendidikan, terutama dalam pelafalan
kata yang berasal dari bahasa asing, misalnya,
pidio, pilem, komplek, pajar, dan pitamin.
C. Ragam Bahasa Resmi dan Ragam Bahasa tak Resmi

Misalnya, kita dapat mengamati bahasa seorang


bawahan atau petugas ketika melapor kepada
atasannya atau pimpinannya, atau bahasa
perintah atasan kepada bawahan.
END

Anda mungkin juga menyukai