Anda di halaman 1dari 8

BELLE GLADE, FLORIDA

DEEP INJECTION WELL


Presented by :
Denisa Permata Putri/500610
Summary of Case Study

Situs pembuangan limbah Belle Glade yang berada di Tenggara Danau Okeechobee di Florida mengalami pencemaran
akuifer di atas confining zone yang terjadi akibat migrasi limbah asam ke lapisan pembatas( confining layer).
(Sumber : Wang, L., K (2009))
Summary of Case Study
 Limbah yang di injeksikan kurang padat jika dibandingkan dengan air tanah karena sifat salinitasnya lebih
rendah dan memiliki suhu yang lebih tinggi.

 Cairan yang di injeksikan termasuk limbah dari pabrik gula dan limbah dari produksi furfural, aldehida yang
diproses dari residu tebu olahan.

 Limbah yang di injeksikan berupa hot fluid dengan suhu sekitar 75°C hingga 93°C,bersifat asam (pH 2,6
hingga 4,5), serta memiliki konsentrasi organik, nitrogen, dan fosfor yang tinggi.

(Sumber : Wang, L., K (2009))


Deskripsi Sistem Injeksi
 Sumur awalnya ditutup dengan pipa pada kedalaman 456 m
(1495 ft), dan zona tersebut dibiarkan sebagai lubang terbuka
hingga kedalaman 591 m (1939 ft).

 Pada saat injeksi dimulai, sumur pantau dangkal ditempatkan 23


m (75 ft) di selatan sumur injeks. Sumur ini digunakan
memantau efek hidrolik dan geokimia di bagian atas akuifer
Floridan.

 Sumur pemantauan dalam ditempatkan di zona injeksi 300 m


(1000 ft) tenggara sumur injeksi. Sumur ini digunakan untuk
menilai efek hidrolik dan geokimia dari pembuangan limbah di
dalam zona injeksi.

 Sumur dangkal lainnya, terletak 3,2 km (2 mil) tenggara dari


lokasi injeksi di Stasiun Eksperimen Everglades Universitas
Florida, juga telah dipantau untuk mengetahui karakter kimia
bagian atas akuifer Floridan.

Geohidrologi di Belle Glade menunjukkan sistem injeksi dan pemantauan limbah industri
per Januari 1972, setelah memperdalam sumur injeksi.

(Sumber :Garcia-Bengochea dan Vernon, 1970; Kaufman, 1973; McKenzie, 1976).


Perubahan Rasio Sulfat/Kloride
 Pada awal 1967, dilakukan injeksi limbah pada sumur.
 Pada tahun 1971, 27 bulan setelah injeksi dilakukan, terdeteksi
adanya migrasi limbah di sumur pemantauan dangkal dibagian
atas akuifer Floridan. Hal ini disebabkan oleh peleburan
lapisan karbonat oleh limbah asam.
 Densitas air (0,98 g/mL) lebih rendah dari pada densitas
limbah (1,003 g/mL) yang di injeksikan menyebabkan adanya
percepatan laju migrasi limbah ke atas.
 Untuk mencegah migrasi limbah lebih lanjut, sumur injeksi di
perdalam hingga kedalaman 684 (2242 ft). Sumur terus diamati
sampai 15 bulan setelah sumur diperdalam.
 Injeksi limbah ke sumur pembuangan dalam dimulai pada
januari 1972 dengan rasio sulfat yang sedikit menurun dari 0,25
menjadi 0,22. kemudian terjadi peningkatan rasio menjadi 0,36
dan terus meningkat hingga 0,42.
 Pada akhir 1973, bagian atas limbah diperkirakan telah
bermigrasi 1 – 1,6 km dari sumur injeksi.
Pengurangan sulfat pada sumur pemantauan dangkal.

(Sumber :Garcia-Bengochea and Vernon, (1970); Mckenzi (1976))


Observasi Proses Kimiawi
 Netralisasi dari limbah asam yang injeksikan dari formasi limestone menyebabkan konsentrasi
kalsium, magnesium, dan silika dalam larutan limbah lebih tinggi jika dibandingkan dengan
limbah yang tidak di netralisasi.

 Dekomposisi anaerobik dari bahan organik dalam limbah yang di injeksikan ternyata terjadi akibat
aksi bakteri pereduksi sulfat dan bakteri metanogenik.

 Kadar sulfat dalam air tanah menurun 45%, dan konsentrasi hidrogen sulfida meningkat 1600%.

 Peningkatan konsentrasi hidrogen sulfida dihasilkan oleh bakteri selama biodegradasi dan
penurunan rasio sulfat/klorida pada sumur pengamatan diambil sebagai indikator kenaikan dan
migrasi lateral.

 Migrasi pada sumur pemantauan dangkal juga ditunjukkan dengan penurunan pH dari sekitar 7,8
hingga 6,5, yang disebabkan oleh pencampuran dengan limbah asam.

(Sumber : Wang, L., K (2009))


Kesimpulan
 Faktor yang mempengaruhi pencemaran akuifer di atas confining zone adalah pelarutan dari batuan karbonat
dan perbedaan densitas antara limbah yang di injeksikan.

 Pada tahun 1966, sebuah pabrik furfural di Belle Glade Florida mulai menginjeksikan limbah cair yang panas
dan asam ke bagian bawah akuifer florida yang mengandung garam dan air di antara kedalaman 1.495 –
1.939 ft. dalam rentang waktu 27 bulan setelah injeksi, efek injeksi limbah terdeteksi pada sumur pemantauan
dangkal yang mengambil sampel dibagian atas akuifer Florida (confining layer).

 Upaya yang dilakukan untuk menghentikan migrasi limbah terus meningkat adalah memperdalam sumur
pembuangan hingga 683 m (2.242 ft) pada tahun 1972. akan tetapi dalam waktu 15 bulan, efek limbah
kembali terdetersi di sumur pemantauan dangkal.
Referensi
• Mckenzie, D.J. (1976). Injection of Acid Industrial Waste Into The Floridan Aquifer Near Belle Glade,
Florida : Upward Migration and Geochemical Interaction, 1973-75. U.S. Geological Survey Open File Report
76-626, 1976.
• Vernon, R. 0., 1970, The Beneficial Uses of Zones of High Transmissivities in The Florida Subsurface for
Water Storage and Waste Disposal: Florida. Bureau of Geology Inf. Circ. 70, 39 p.
• Wang, K., L., Shammas, N., K., Hung, Y., T (2009). Advance in Hazardous Industrial Waste Treatment. CRC
Press, Taylor & Francis Group : Boca Raton.

Anda mungkin juga menyukai