Anda di halaman 1dari 7

PERTEMUAN 13, 14, 15

Titin Sundari
Analisis static ekivalen merupakan penyederhanaan dari perhitungan beban
gempa sebenarnya. Beban gempa sesungguhnya berasal dari gerakan atau
percepatan tanah dasar bangunan, yang kemudian menjalar pada elemen-
elemen gedung seperti kolom dan balok.

Dalam metode analisis


static ekivalen, tanah
dasar dianggap tetap
(tidak bergetar) dan
beban gempa
diekuivalensikan menjadi
beban-beban lateral static
yang disebar pada
elemen-elemen Gedung.
Perhitungan beban
gempa nominal static
mengacu pada SNI
gempa 03-1726-2002.
Untuk struktur gedung beraturan, pengaruh
gempa rencana dapat ditinjau sebagai pengaruh
beban gempa static ekivalen.
Sedangkan jika struktur gedung tidak memenuhi
kategori struktur beraturan atau disebut struktur
gedung tak beraturan, maka pengaruh gempa
rencana harus ditinjau sebagai beban gempa
dinamik, sehingga analisa dilakukan dengan
berdasarkan analisis response dinamik response
spectrum.
Data tingkatan bangunan :
Lantai 1 sd 3 , h = 4000 mm
Lokasi bangunan : JoMBANG

Data penampang :
Balok 30/40
Kolom 55/55
Plat lantai 120 mm
Plat atap 100 mm
Denah bangunan
Data material :
fc’ = 20 Mpa Data-data lain:
fy = 400 Mpa Fungsi bangunan sebagai perkantoran
fys = 240 Mpa Bangunan didesain dengan peraturan
SNI 03-2847-2013 dan SNI 03-1726-2012
a. Perhitungan beban gempa statik ekivalen secara otomatis
- Melakukan permodelan struktur
- Melakukan penginputan beban-beban gravitasi
- Mendefinisikan auto lateral load dengan dasar peraturan UBC97
- Mendefinisikan arah beban gempa arah sumbu x dan arah sumbu y
- Mendefinisikan nilai seismic coeffi cient
- Mendefinisikan waktu getar alami gedung
- Mendefinisikan nilai faktor reduksi gempa
- Mendefinisikan nilai faktor keutamaan gedung
b. Perhitungan beban gempa statik ekivalen secara manual
- Melakukan permodelan struktur
- Melakukan penginputan beban-beban gravitasi
- Mendefinisikan response spektrum gempa rencana
- Perhitungan gaya geser dasar nominal
- Perhitungan berat sendiri struktur dengan bantuan SAP 2000
- Perhitungan beban mati dan beban hidup tambahan
- Perhitungan gaya lateral gempa
- Perhitungan beban lateral gempa arah x dan arah y
- Penginputan beban lateral gempa
- Running analisis
- Kinerja batas layan arah x dan y
- Kinerja batas ultimit arah x dan y

Anda mungkin juga menyukai