Anda di halaman 1dari 9

MANAJEMEN K3 DALAM GEDUNG

NAMA KELOMPOK 1

1. ANIZA FEBYANA 12. AGIL ADHA


2. NIDA UL HUSNA 13. RESTU PEBRIAN
3. ADRIA WINATA 14. KHOLIS AGUNG
4. RAUHIL FEBRIANA 15. HURNAWATI 5. DEO
5. SAMINAH 16. LINA AYU LESTARI
6. FARIDATUL AIMI 17. LENA WINDIYANI
7. BQ MUSTIKA 18. NISWATUN MAULIA W
8. RAMADIAN JELSA 19. M.MUGHIYATSYAH
9. TINA SEPTIANA 20. NADIA RAHMI PUTRI
10. SYAHID ABDULLAH 21. SABATARI DIAN RO
11. LALU ZAIDY ABDAD 22. DEO ZERONI
PENGERTIAN MENEGEMEN K3 DALAM GEDUNG

1. Menurut filosifi mangkunegara, keselamatn dan kesehatan (K3) adalah suatu pemikiran dan upaya
untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan jasmani maupun rohani tenaga kerja khususnya dan
manusia pada umumnya serta hasil karya dan budaya menuju masyarakat adil dan makmur .

2. Menejemen keselamatan dan kesehatan kerja (MK3) adalah bagian dari sistem menajemen secara
keseluruhan yg meliputi struktur organisasi, perencanaan, tanggung jawab, pelaksaan, prosedur,
proses dan sumber yg dibutuhkan bagi pengembangan, penerapan, pencapaian, pengkajian dan
pemeliharaan K3 dalam rangka pengendalian resiko yang berkaitan degan kegiatan kerja, guna
terciptanya tempat kerja yg aman, efisien dan produktif.
A.RESIKO SUMBER-SUMBER PENYEBAB RESIKO

01 02
Resiko external yaitu resiko yang Resiko external yaitu resiko yang berasal
berasal dari luar perusahaan atau dari luar perusahaan atau lingkuangan
lingkuangan luar perusaan luar perusaan

03 04
Resiko keuangan,adalah resiko yang di Reiko oprasional adalah semua resiko yang
sebabkan oleh factor ekonimi dan tidak termasuk resiko keuanga. Resiko
keuangan,seperti perubahan warga oprasional di sebabkan oleh factor manusia
tingkat bunga dan mata uang alam dan teknologi.
B. MENEJEMEN Secara umum menejemen resiko didefinisikan sebagai
proses, mengidintifiksi, mengukur dan memastikan resiko
RESIKO dan mengembangkan strategi untuk mengolah resiko
tersebut.
C.TUJUAN MANAGEMEN RESIKO K3
 Tujuan dari manajemen risiko adalah untuk mengenali risiko
dalam sebuah proyek dan mengembangkan strategi untuk
mengurangi atau bahkan menghindarinya, dilain sisi juga
harus dicari cara untuk memaksimalkan peluang yang ada
(Wideman, 1992).

D.TEORI PENYEBAB KECELAKAAN DAN MENEJMEN K3


Kecelakaan adalah kejadian merugikan yang tidak direncanakan,
tidak terduga, tidak diharapkan serta tidak ada unsur kesengajaan
(Hinze, 1977).
E. PERENCANA RESPON TERHADAP RESIKO

a. Resiko positif b. Resiko negatif

Resiko positi adalah resiko yang mungkin Resiko negatif adalah resiko yang
terjadi dan merupakan peluang untuk mungkin terjadi jika terjadi dapat
memberikan manfaat terhadap suatu memberikan dampak buruk dan
proyekf merugikan untuk suatu proyek
F. PROSES MANAJEMEN RESIKO KECELAKAAN KERJA
Proses yang dilalui dalam manajemen resiko adalah :
a. Perencanaan manajemen resiko
b. Identifikasi resiko
c. Analisis resiko kualitatif
d. Analisis resiko kualitatif
e. Perencanaan respon resiko
f. Pengendalian dan monitoring resiko

G. HIRARKI PENGENDALIAN RESIKO

Resiko/bahaya yang sudah diidentifikasi dan


dilakukan penilaian memerlukan Langkah pengendalian untuk
menurunkan tingkat resiko/bahayanya menuju ketitik yang aman.
KESIMPULAN

SISTEM MANAJEMEN K3 ADALAH SISTEM MANAJEMEN YANG TERINTEGRASI UNTUK MENJALANKAN DAN
MENGEMBANGKAN KEBIJAKAN K3 YANG TELAH DITETAPKAN PERUSAHAAN.SISTEM MANAJEMEN K3 MEMPUNYAI
TUJUAN UMUN DAN KHUSUS. APABILA TUJUAN-TUJUAN TERSEBUT TELAH TERCAPAI DAPAT MEMBAWA MANFAAT
BAGI PERUSAHAAN ATAU INDUSTRY, LINGKUNGAN DAN JUGA BAGI PEKERJA YANG BERSANGKUTAN DIMANA
MANFAAT TERSEBUT DAPAT BERUPA MANFAAT SECARA LANGSUNG MAUPUN TIDAK LANGSUNG.

Anda mungkin juga menyukai