Anda di halaman 1dari 22

Pendahuluan(1)

Abdul Hakim Halim/Dradjad Irianto

PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK MANAJEMEN INDUSTRI


INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
Imagination is more important than
knowledge
(Albert Einstein)
Pendahuluan(1)
• Setiap hari manusia menghadapi masalah (problem), mulai dari
masalah kecil dengan dampak sederhana dan segera hilang, sampai
kepada masalah besar yang berdampak luas dalam yang panjang
• Masalah terjadi apabila terdapat perbedaan antara keinginan dan
kenyataan

Keinginan
Kenyataan
Pendahuluan(2)
• Pemecahan masalah (problem solving) adalah proses untuk melakukan
koreksi atas perbedaan tersebut.
• Dalam praktik, terdapat sejumlah alternatif solusi (jumlah alternatif
yang dimunculkan, tergantung kreativitas)
• Perlu dilakukan evaluasi terhadap setiap alternatif, karena masing-
masing menimbulkan biaya atau ongkos (out of pocket money atau
opportunity cost) dan manfaat (profit, benefit) yang berbeda
• Perlu dilakukan pemilihan alternatif “terbaik”
• Proses pemilihan alternatif “terbaik” adalah merupakan proses
pengambilan keputusan (decision making)
Pendahuluan(3)

Alternatif
solusi 1

Pengambilan
Masalah Alternatif keputusan
(Problem) solusi 3

Pemecahan
masalah

Alternatif
solusi …
Masalah, pendekatan dan alat(1)
Pendekatan,
metodologi

Masalah Proses Solusi


(problems) pemecahan terbaik
masalah

Tools, alat
Masalah, pendekatan dan alat(2)
• Masalah bisa berupa masalah
Pendekatan,
metodologi • Individu, kelompok, swasta,
pemerintah, unit profit, unit non
profit
Masalah Proses Solusi • Sumberdaya, engineering, produksi,
(problems) pemecahan
terbaik Keuangan, pemasaran, distribusi
masalah
• Perancangan, perencanaan,
pelaksanaan, monitoring, evaluasi,
Tools, alat
pengendalian
• Deterministik, probabilistik,
uncertainty
Masalah, pendekatan dan alat(3)

Pendekatan,
metodologi
• Proses pemecahan masalah adalah
proses sistematik untuk:
• mendefinisikan masalah,
Masalah Proses Solusi • membangkitkan alternatif solusi,
pemecahan
(problems)
masalah
terbaik • mengevaluasi seluruh alternatif solusi
• memilih solusi terbaik
• merancang rekomendasi bagi
Tools, alat penerapan solusi
Masalah, pendekatan dan alat(4)
• Tools:
Pendekatan, • Kualitatif
metodologi
• Kuantitatif
• Analitik – matematik
• Programming
Proses Solusi •
Masalah Heuristik, algoritmik, aproksimasi
(problems) pemecahan
masalah
terbaik • Analisis numerik
• Eksperimen
• Simulasi
Tools, alat • Trial and error
• Common sense
• Kualitatif
(manual atau computerized)
Masalah, pendekatan dan alat(5)
• Metodologi kuantitatif versus kualitatif
Pendekatan,
metodologi • Pendekatan/metodologi/langkah dalam
proses pemecahan masalah dan
pengambilan keputusan
Proses Solusi
Masalah
(problems) pemecahan
• Solusi adalah koreksi terhadap
masalah
terbaik perbedaan antara keinginan dan
kenyataan
• Dalam pemilihan solusi terbaik ini
Tools, alat
terdapat kriteria atau objective function:
minimizing cost, maximizing
profit/benefit, … (kriteria lain)
Keputusan vs. Hasil (outcomes)(1)

Saat ini
Data Prediksi (hasil)

Waktu

Masa lalu Masa depan


Keputusan vs. Hasil (outcomes)(2)
• Harus dibedakan antara keputusan yang baik dan hasil yang baik
• Keputusan yang baik adalah hasil dari sebuah proses formal tetapi tidak
menjamin akan diperoleh hasil yang baik.
• Keputusan yang baik hanya akan memberikan kemungkinan yang besar
untuk memperoleh hasil yang baik
• Keputusan disebut baik bila:
• Berbasis data/informasi
• Konsisten
• Logis
• Keputusan yang baik adalah keputusan yang dapat dijelaskan
• Hasil yang baik adalah hasil yang sesuai dengan keinginan (preferensi)
tetapi belum tentu berasal dari keputusan yang baik (bisa jadi dari
keputusan yang jelek)
• Hasil tidak bisa dikendalikan 12
Keputusan vs. Hasil (outcomes)(3)
Keputusan
yang baik

Hasil yang Hasil yang


baik jelek

Keputusan
yang jelek

13
Keputusan vs. Hasil (outcomes)(4)
• Keputusan (baik/jelek) tidak akan mengubah nasib
• Proses keputusan untuk mendapatkan keputusan yang baik akan
membantu pengambil keputusan untuk memahami secara lebih baik
permasalahan yang dihadapi dan pengambilan keputusan yang baik
• Pemahaman terhadap masalah secara baik itu termasuk pemahaman
yang terkait dengan
• Struktur masalah
• Alternatif (decision variables), parameter, kendala dan fungsi tujuan
• Tingkat ketidakpastian yang terlibat
• Trade off

14
Knowledge(1)
• Knowledge vs. Science (Frank Girard,
http://www.thevoiceslu.com/let_and_op/2010/September/18_09_10/Knowled
ge.htm
, diakses 3 Feb 2016)
• Knowledge is “a fluid mix of framed experience, contextual experience, values and expert
insight that provides a framework of evaluating and incorporating new experiences and
information” (Davenport and Prusak, 1998)
• The content of knowledge: “a fluid mix of framed experience, contextual experience,
values and expert insight
• The function of knowledge: that provides a framework of evaluating and incorporating
new experiences and information
• Science: a systematic knowledge that is capable of resulting in a correct prediction. In the
sense, science may refer to a system of acquiring knowledge based on scientific method,
and to the organized body of knowledge gained through such empirical research
Knowledge(2)
• Knowledge:
• Know what
• Know how
• Know why
• Know who
Knowledge(3)

Knowledge Cycle
Creation

Commer- Sharing
cialization
Berheim, C. T., and Chaui,
M. S., 2003, Challenges of
the university in the
knowledge society, five
years after the World
Prototyp Patent Conference on Higher
Education, UNESCO Forum
-ing Occasional Paper Series,
Paper No. 4, Paris
Filsafat(1)
• Filsafat adalah pengetahuan tentang segala yang ada [Plato]
• Berfilsafat didorong untuk mengetahui apa yang sudah dan apa yang
belum diketahui manusia
• Karakteristik berfikir filsafat
• Menyeluruh: semua komponen yang terlibat, kaitan dan kontribusi masing-
masing komponen
• Kaitan antar bidang ilmu/pengetahuan
• Tidak saling merendahkan
Socrates: Yang saya tahu adalah bahwa
saya tidak tahu apa-apa
Filsafat(2)
• Filsafat ilmu (Suriasumantri) mengkaji hakekat ilmu dan menjawab
pertanyaan-pertanyaan berkaitan dengan:
• Ontologi: apa yang dikaji oleh ilmu
• Aksiologi: untuk apa ilmu digunakan
• Epistemologi: bagaimana cara mendapatkan ilmu
• Filsafat TMI
• Ontologi: apa yang dikaji oleh TMI
• Aksiologi: untuk apa TMI digunakan
• Epistemologi: bagaimana metodologi untuk mendapatkan hasil (dari proses
pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah) melalui (pendekatan)
TMI
Deduktif dan Induktif
• Induktif adalah penarikan kesimpulan yang bersifat umum dari berbagai kasus
yang bersifat individual (sample data menyimpulkan populasi)
• Kasus individual: Kambing mempunyai mata, kuda mempunyai mata, gajah dan binatang
lain mempunyai mata
• Kasus umum: Binatang mempunyai mata
• Penggunaan data (dengan pengolahan secara statistik): pengujian hipotesis
• Deduktif adalah penarikan kesimpulan yang bersifat khusus dari pernyataan
yang bersifat umum (logika)
• Silogismus: 2 buah pernyataan (premis mayor dan premis minor), dan 1 buah kesimpulan
• Bila (premis) A > B dan B > C maka (kesimpulan) A > C
• Penggunaan logika: sistem penalaran (aksioma, postulat, teorema, proposisi, lemma,
corollary, dan conjecture)
Kajian dalam matakuliah Filsafat TMI
1. Pendahuluan
2. Sejarah perkembangan Teknik dan Manajemen Industri
3. Pendekatan scientific management, management science, kualitatif dan kuantitatif
4. Sistem dan pendekatan sistem
5. Growth versus development
6. IPOF model; PDCA
7. Teknik Industri dan Menajemen Industri
8. Sistem Manufaktur (sebagai flatform pemahaman kesisteman)
9. Engineering versus management
10. Teknik Industri versus Manajemen Rekayasa Industri
11. Konsep model dan pemodelan system
12. Metodologi penelitian TMI
13. Etika dan moral
14. Overview
Penilaian
• Tugas 40%
• Quiz 20%
• Ujian tengah semester 20%
• Ujian akhir 20%

Anda mungkin juga menyukai