KEPUTUSAN MANAJERIAL
Anton Prasetyo, S.E., M.M.
POKOK BAHASAN
• Latar Belakang
• Pendahuluan
• Fungsi dan tujuan pengambilan keputusan
• Unsur-unsur pengambilan keputusan
• Konsep dasar pengambilan keputusan
• Dasar-dasar pengambilan keputusan
• Tipe-tipe keputusan
• Tahapan pengambilan keputusan
LATAR BELAKANG
Manajemen membutuhkan Informasi sebagai
dasar pengambilan keputusan mereka. Sistem
Informasi mempunyai peranan yang penting
dalam menyediakan Informasi untuk manajemen
setiap tingkatan. Tiap-tiap kegiatan dan
keputusan manajemen yang berbeda
membutuhkan informasi yang berbeda.
PENDAHULUAN
Keputusan dapat dijelaskan sebagai hasil pemecahan masalah,
selain itu juga harus didasari atas logika dan pertimbangan,
penetapan alternatif terbaik, serta harus mendekati tujuan yang
telah ditetapkan.
Seorang pengambil keputusan haruslah memperhatikan hal-hal
seperti; logika, realita, rasional, dan pragmatis.
Secara umum pengertian teori pengembilan keputusan adalah,
teknik pendekatan yang digunakan dalam proses pengambilan
keputusan atau proses memilih tindakan sebagai cara
FUNGSI & TUJUAN Tujuan Pengambilan
Keputusan
Tujuan yang bersifat tunggal (hanya
satu masalah dan tidak berkaitan
Fungsi Pengambilan Keputusan dengan masalah lain)
Individual atau kelompok baik secara Tujuan yang bersifat ganda (masalah
institusional ataupun organisasional, saling berkaitan, dapat bersifat
sifatnya futuristik. kontradiktif ataupun tidak kontradiktif)
UNSUR-UNSUR PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
Perhitungan mengenai
faktor-faktor yang tidak
dapat diketahui
03
01
Tujuan dan
pengambilan 02
keputusan Identifikasi alternatif- 04 Sarana atau alat untuk
mengevaluasi atau
alternatif, keputusan untuk
mengukur hasil
pemecahan masalah
KONSEP DASAR PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
10%
Keputusan individual dibuat oleh
seorang pemimpin sendirian,
sedangkan keputusan kelompok dibuat
sekelompok orang.
28% Sekelompok
pimpinannya.
Sekelompok
orang-orang bersama
Spiritual
Konsep/ Tujuan
Strategi/ taktik
While hard data may inform our intellect, it is largely soft data that generates wisdom…Hard information is often limited in scope, lacking richness, and often
fails to encompass important non economic and non quantitative factors.
Henry Mintzberg, The Rise and Fall of Strategic Thinking
PENGAMBILAN KEPUTUSAN RASIONAL
Situasi terbaik dalam memanfaatkan pertimbangan Rasional
• masalah yang terstruktur (mis. Masalah permesinan)
• apabila data terpercaya tersedia untuk analisis
• tersedia contoh untuk memahami kondisi sejenis
Kelebihan Kekurangan
Metode yang teruji dan mapan Diasumsikan sudah ada pengetahuan yang akan
Fokus pada pengumpulan data dan kriteria yang dihasilkan
ditetapkan Model linier dan tidak dinamis (mengikuti langkah-
Mathematical (Quantitative)
Iconic (Scale) Models Models
Penyederhanaan dari model
Hubungan yang kompleks dari
abstrak; replika fisik dari
sebuah sistem, biasanya banyak sistem umumnya tidak dapat
berdasarkan perbedaan skala sepenuhnya terwakili. Untuk dapat
dibandingkan aslinya.
mengabstraksikannya diperlukan
pemanfaatan model-model matematis.
Analog Models
(Probability, B/C ratio, others)
Berlawanan dengan model
iconic, tidak mirip dengan Mental models
sistem yang riel tetapi Memberikan gambaran subyektif
mempunyai perilaku yang
bagaimana seseorang memikirkan
mirip.
tentang suatu situasi.
MODEL PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJERIAL
• Model Ekonomi-Rasional
Kerangka perspektif bagaimana suatu keputusan diambil
dengan asumsi bahwa pengambil keputusan memiliki
informasi akurat yang lengkap
Escalation of
Satisficing
Commitment
Kecenderungan untuk menambah komitmen
Suatu pencarian sampai dengan dari aksi (hasil keputusan) sebelumnya seperti
tingkat memuaskan dan tidak yang diharapkan jika seorang pimpinan jika
perlu sampai sempurna atau mengikuti proses pengambilan keputusan
optimal yang efektif
Apa yang membuat keputusan berkualitas?
Patuh Menghindar
Memilih opsi yang sebisa mungkin terhindar dari
Mengikuti aturan atau tata nilai atau kesepakatan
hasil yang buruk
Penundaan Keamanan
Menunda pemikiran dan tindakan sampai tinggal
Memilih opsi yang kemungkinan cukup berhasil,
terbatas beberapa opsi saja
hanya membebani sedikit orang, dan diarahkan
untuk pilihan yang sedikit beresiko
Menyulitkan
Terakumulasinya banyak informasi sehingga Sintesis
membingungkan dalam menganalisis opsi
Memilih opsi yang memiliki peluang terbaik untuk
Intensi berhasil dan paling disukai
STRATEGI KEPUASAN
Memutuskan memilih solusi yang telah
memenuhi persyaratan minimum (tidak
harus sempurna atau seluruh alternatif
dikaji)
Problem
Objectives
Alternatives
PrOACT
Consequences
Tradeoffs
Uncertainty
Kondisi dasar (lingkungan)
Risk tolerance yang menjadi perhatian
utama pada setiap
Linked Decision penetapan elemen PrOACT
Hammond, et.al., 1999. Smart Choices; A Practical Guide to Making Better Decisions
PrOACT
PROBLEM OBJECTIVE
• Solusi yang baik bagi penempatan Specific
permasalahan suatu keputusan yang pas Measurable
• Langkah • Langkah:
• tanya: mengapa perlu membuat 1.Tulis seluruh hal yang menjadi perhatian
keputusan? untuk mengarahkan pada Objectives
• apa kendala dalam membuat keputusan 2.Ubah perhatian2 tadi menjadi Objectives
• identifikasi elemen dasar dalam membuat 3.Bedakan antara hasil akhir dan makna
keputusan hasil, contoh atlit lari mencapai garis
• temu-kenali faktor terkait dengan masalah finis di Olimpiade
• rumuskan definisi permasalahan yang 4.Klarifikasi makna tadi menjadi
aplikatif Objectives
• uji rumusan permasalahan dengan pihak 5.Uji alakah Objectives tadi masih
lain tercakup dalam perhatian2 di atas
Lanjutan PrOACT…
ALTERNATIVE CONSEQUENCES
• Kunci memperoleh alternatif • Susun tabel konsekuensi:
lebih baik
• manfaatkan rumusan Objectives,
1. Siapkan mental anda untuk
tanyakan bagaimana mencapainya? kondisi masa yang akan datang
• kaji kemungkinan hambatan-hambatan 2. Buat jabaran ‘free-form’
• tumbuhkan aspirasi konsekuensi untuk setiap
alternatif
• gunakan pikirin sendiri terlebih dulu
• belajar dari pengalaman 3. Hindari / kurangi setiap alternatif
yang kurang menguntungkan
• tanya pendapat pihak lain
berdasarkan kajian konsekuensi
• identifikasi alternatif-alternatif baru
4. Organisir jabaran konsekuensi
• susun alternatif tersebut baru
dari setiap alternatif terpilih
kaji/evaluasi
• jangan pernah berhenti mencari alternatif
Tradeoffs