THE CHOICE

DECISION MAKING
(PENGAMBILAN KEPUTUSAN)
KONSEP
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PROSES
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
TIPE / JENIS
KEPUTUSAN
GAYA BERFIKIR
DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Konsep
Pengambilan keputusan
 keputusan adalah pemilihan di antara berbagai alternatif. keputusan adalah suatu
Definisi ini mengandung tiga pengertian, yaitu terdapat/ adanya: pengakhiran daripada proses
1. pilihan atas dasar logika atau pertimbangan; pemikiran tentang suatu masalah
2. beberapa alternatif yang harus dipilih salah satu yang terbaik; dengan menjatuhkan pilihan pada
3. tujuan yang ingin dicapai dan keputusan itu makin suatu alternatif
mendekatkan pada tujuan tersebut.

pengambilan keputusan adalah pengambilan keputusan adalah pengambilan keputusan adalah

pemilihan alternatif perilaku suatu pendekatan yang proses yang digunakan untuk
(kelakuan) tertentu dari dua atau sistematis terhadap hakikat memilih suatu tindakan sebagai
lebih alternatif yang ada alternatif yang dihadapi dan cara pemecahan masalah
mengambil tindakan yang
menurut perhitungan merupakan
tindakan yang paling cepat

Pengambilan
keputusan
saran , gagasan, usulan alternatif di berbagai tingkat

meningkatkan motivasi partisipan untuk

penerapan hasil keputusan lebih efektif
•Apa tujuan jangka panjang organisasi ?
•Apa strategi terbaik untuk mencapai tujuan ?
•Apat tujuan jangka pendek organisasi ?
•Seberapa sulit tujuan individual ?

•Berapa banyak karyawan yang harus melapor secara langsung padanya ?

•Seberapa besar sentralisasi yang harus ada pada organisasi ?
•Bagaimana pekerjaan harus didesain ?
•Kapan organisasi harus mengimplementasi struktur yang berbeda?

•Bagaimana manajer mengatasi karyawan yang terlihat memiliki motivasi rendah ?

•Gaya kepemimpinan apa yang paling efektif dalam situasi tertentu?
•Bagaimana perubahan tertentu akan mempengaruhi produktivitas pekerja?
•Kapan waktu yang tepat untuk menstimulasi konflik?

•Aktivitas apa dalam organisasi yang perlu dikendalikan?

•Bagaimana aktivitas itu dikendalikan?
•Kapan deviasi kinerja sangat menonjol?
•Jenis system informasi manajemen apa yang harus dimiliki organisasi?
Mengambil keputusan : rasionalitas
▪
▪
pengambilan keputusan : rasionalitas terikat
▪
▪
pengambilan keputusan : peranan intuisi
pengambilan keputusan :
PERAN MANAJEMEN BERDASARKAN BUKTI /

Empat unsur EBMgt

proses
Pengambilan keputusan
The four phases of the decision-making process
(Source : Mangement An Evidence Based Approach – Deode Kuning)
 1 2 3 4
Identification Development Selection Decision making

Search Screening

Information Decision
Recognition Evaluation Planning and
• Internal Diagnosis making and
selection Implementation
• Eksternal authorization

Design

The extended phase model of the decision making process

(combining the models of Staerkle, Keuning Eppink and Mintzberg)
Beberapa Aspek yang perlu diperhatikan :
a) Mengetahui akar permasalahan
b) Diperlukan kesepahaman bersama
mengenai pengertian masalah
c) Berkaca dari pengalaman sebelumnya jika
terdapat kesamaan masalah
d) Kedua proses, rekognisi dan diagnosa
dilakukan pada tahap ini. Rekognisi :
menyadari/mengakui terdapat sesuatu
yang salah/masalah dalam organisasi,
diagnosis : mengidentifikasi secara tepat
kondisi masalah yang sebenarnya.
Terbagi atas 2 proses :
❖ Mencari kemungkinan solusi yang berasal
dari solusi/alternatif yang sebelumnya
❖ Mencari solusi baru jika tidak tersedia solusi
dari pengalaman sebelumnya

Kegiatan pada tahap ini dibagi menjadi 2 :

✓ Screening : Membandingkan alternatif 1
dengan yang lainnya
✓ Judgement and selection : Alternatif
dikelompokkan menjadi lebih detail. Yang
memberikan hasil terbaik di pilih menjadi
alternatif yang diutamakan
❖ Ketika terdapat lebih dari 1 tujuan yang
ingin dicapai dalam 1 waktu, harus
memakai skala prioritas
❖ Hal yang diperlukan dalam memutuskan :
gambaran yag sempurna tentang seluruh
konsekuensi dari tiap alternatif,
pertimbangan/penilaian yang baik, kemauan
untuk memperoleh solusi.
❖ Pastikan seluruh proses pembuatan
keputusan dilaksanakan secara menyeluruh
▪ Dibutuhkan kesepakatan dalam seluruh
bagian untuk mengimplementasikan
keputusan
▪ Perlu dilihat apakah keputusan mencakup
seluruh pihak atau tidak
▪ Jika dalam implementasi terdapat efek yang
tidak diinginkan atau permasalahan tetap
ada, perlu di pertimbangkan apakah
kebijakan tetap dilanjutkan atau diambil
solusi lain
 FAKTOR- YANG MEMPENGARUHI
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
FAKTOR
Apakah sentralisasi, desentralisasi, atau
pengikutsertaan individu pegawai
dalam pengambilan keputusan Komunikasi harus terbuka dan
informasi yang disampaikan harus
jelas dan tepat pada waktunya
Pemberian reward and punishment untuk
mendorong pegawai berperilaku sesuai dengan
kebijakan organisasi
tipe-tipe
keputusan
3
Jenis keputusan:
▪
▪
▪

terkait dengan tugas-tugas pekerjaan dan input dari berbagai

tingkatan manajemen dan operasi dalam organisasi
 Top management

Strategic
decisions

Organizational
Middle management decisions

Operational levels Operational decisions

• Menyangkut pemilihan tujuan /
KEPUTUSAN
STRATEGIS
sasaran organisasi, pilihan dan
posisi kegiatan produk-pasar, pilihan
sumber daya dan rute pencapaian
tujuan.

• Karyawan di tingkat
manajerial yang lebih rendah
diperlukan sebagai sumber Pada umumnya merupakan
informasi. keputusan satu kali dengan
implikasi luas

Contoh :
investasi besar dalam proses produksi baru,
merger, penutupan anak perusahaan,
pengembangan produk baru
 Menyangkut pilihan yang berkaitan
dengan struktur organisasi dan
KEPUTUSAN
alokasi sumber daya, yaitu penataan
aliran informasi, tugas dan tanggung
jawab yang berkaitan dengan anggota
ORGANISASI /
organisasi
ADMINISTRASI
Menyangkut pengaturan harian yang
berkaitan dengan pelaksanaan tugas dan
optimalisasi sumber daya potensial dalam
KEPUTUSAN
organisasi.
OPERASIONAL
• Berkaitan dengan masalah operasional
yang bersifat rutin/berulang
• Output berupa adanya peraturan harian
dan elemen control pencatatan dan
pelaporn.
Sifat keputusan
▪

▪
▪

▪
▸Masalah terstruktur : jelas , dikenal dan mudah didefinisikan
▸Keputusan terprogram : keputusan berulang yg dapat ditangani
dengan pendekatan rutin dan terprogram
▸ Sejumlah langkah berurutan untuk merespon masalah
yang terstruktur dengan baik
▸ Pernyataan eksplisit yg memberitahu manajer apa yang
boleh/tidak boleh dilakukan
▸ Pedoman untuk membuat keputusan

▸Masalah tidak terstruktur : masalah yang baru / tidak biasa

atau yang informasinya bersifat ambigu / tidak lengkap
▸Keputusan tidak terprogram : keputusan yang unik dan
tidak berulangyang membutuhkan solusiyang disesuaikan
 KEPUTUSAN TERPROGRAM
KEPUTUSAN TIDAK TERPROGRAM
3 KONDISI YANG DIHADAPI
▸Situasi ideal untuk membuat
keputusan adalah situasi
yang pasti, situasi dimana
manajer dapat membuat
keputusan yang akurat
karena hasil dari setiap
alternatif diketahui
▸Situasi yang jauh lebih umum
adalah salah satu risiko,
kondisi dimana pembuat
keputusan dapat
memperkirakan kemungkinan
hasil tertentu.
▸Adanya risiko, manajer
memiliki data historis dari
pengalaman pribadi masa
lalu atau informasi sekunder
yang memungkinkan mereka
menetapkan probabilitas
untuk berbagai alternatif.
▸Manajer menghadapi situasi
pengambilan keputusan yang
penuh ketidakpastian.
▸Dalam kondisi ini, pilihan
alternatif dipengaruhi oleh
terbatasnya informasi yang
tersedia dan oleh orientasi
psikologis pembuat
keputusan.
▸ → mengikuti
pilihan maximax (memaksimalkan
hasil maksimum yang mungkin)
▸ → mengikuti
pilihan maximin (memaksimalkan
hasil minimum yang mungkin)
 gaya
berfikir
(GAYA PENGAMBILAN KEPUTUSAN)
GAYA BERFIKIR
LINEAR GAYA BERFIKIR NON-LINEAR
Dicirikan oleh preferensi Dicirikan oleh preferensi atas sumber
orang untuk menggunakan (perasaan dan intuisi)
memproses informasi ini dengan ,
memproses informasi , dan untuk memandu
, berpikir keputusan serta tindakan
untuk memandu keputusan
dan tindakannya
 •
•
•

•
•

•
•
•
•
•
KEPUTUSAN YANG EFEKTIF
Decision making stategies
THANKS!
39
 any
Question?
Game greget