DATA
NORMA,M.Kes
PENYAJIAN DATA
Sumber data:
PENYAJIAN DATA
• Distribusi frekuensi
• Pengelompokan data ke dalam beberapa kategori yang menunjukan banyaknya data
dalam setiap kategori dan setiap data tidak dapat dimasukan ke dalam dua atau lebih
kategori
• Tujuan
• Data menjadi informatif dan mudah dipahami
LANGKAH – LANGKAH
PENYEDERHANAAN DATA (DISTRIBUSI
FREKUENSI)
• Mengurutkan data
• Membuat ketegori atau kelas data
• Membuat Interval data
• Membuat Tabel Frekuensi
Melakukan penturusan atau tabulasi, memasukan nilai ke dalam interval
kelas
PENYAJIAN DATA DAN
INTERPRETASINYA
• Tabel frekuensi
• Diagram (grafik) terdiri dari :
• Histogram : sama dengan diagram batang, hanya batangnya
menempel (tidak terpisah) karena data yang disajikan bersifat Kontinyu
• Poligon Frekuensi : grafik yang dihasilkan dengan menghubungkan puncak
dari masing-masing nilai tengah kelas histogram.
• Ogive : diagram yang dibuat dari frekuensi kumulatif. Sumbu horizontal
menggunakan kelas, sedangkan sumbu vertikal menggunakan frekuensi
kumulatif
• Stem and leaf diagram (grafik batang daun) : Batang = bilangan-bilangan,
Daun = bilangan sisanya
LANGKAH PERTAMA
Data diurut
1. Wado 215
2. Ujung Jaya 290
215 9.
10.
Sukasari
Situraja
840
1200
Nilai terbesar 11. Rancakalong 1280
9750 12.
13.
Paseh
Tanjungmedar
1580
2050
14. Tanjungkerta 2075
15. Jatinunggal 2175
16. Buahdua 3150
17. Cibugel 3600
18. Cimanggu 5350
19. Tanjungsari 6600
20. Jatinangor 9750
LANGKAH KEDUA
• Langkah :
• Banyaknya kelas/kategori sesuai dengan kebutuhan
LANGKAH KEDUA
• Tentukan interval kelas :batas kelas nyata dan batas kelas semu.
• Interval kelas adalah batas bawah dan batas atas dari suatu kategori
Rumus :
• Berdasarkan data
• Nilai tertinggi = 9750
• Nilai terendah = 215
• Interval kelas :
• = [ 9750 – 215 ] / 5
• = 1907
• Jadi interval kelas 1907 yaitu jarak nilai terendah dan nilai tertinggi
dalam suatu kelas atau kategori
INTERVAL KELASBATAS KELAS
SEMU
Nilai tertinggi :
Kelas Interval = 215 + 1907
= 2122
1 215 2122
2 2123 4030 Nilai terendah
Kelas ke 2
3 4031 5938 = 2122 + 1
= 2123
4 5939 7846
5 7847 9754 Ada loncatan nilai
antara kelas
INTERVAL KELASBATAS KELAS
NYATA
Kelas Batas Kelas nyata
1 214,5 x 2122,5
4 5398,5 x 7846,5
5 7846,5 x 9754,5
PENYAJIAN DATA
• Batas kelas
• Nilai terendah dan tertinggi
• Batas kelas dalam suatu interval kelas terdiri dari dua macam :
• Batas kelas bawah – lower class limit
• Nilai teredah dalam suatu interval kelas
• Batas kelas atas – upper class limit
• Nilai teringgi dalam suatu interval kelas
CONTOH BATAS KELAS
3 4031 5938 I 1
4 5939 7846 I 1
5 7847 9754 I 1
TABULASI DATA
No Nama Kecamatan ∑ Masyarakat
yang dilayani
1. Wado 215
2. Ujung Jaya 290
3. Tomo 310 215-2122:
4.
5.
Darmaraja
Conggeang
365
530
IIIII IIIII IIII
6. Ganeas 580 = 14
7. Surian 650
8. Sumedang Selatan 750
9. Sukasari 840
10. Situraja 1200
11. Rancakalong 1280
12. Paseh 1580
13. Tanjungmedar 2050
14. Tanjungkerta 2075
15. Jatinunggal 2175
16. Buahdua 3150
17. Cibugel 3600
18. Cimanggu 5350
19. Tanjungsari 6600
20. Jatinangor 9750
DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF
1 215 2122 14 70
2 2123 4030 3 15
3 4031 5938 1 5
4 5939 7846 1 5
5 7847 9754 1 5
9754.5
9754.5 20 0
TABEL FREKUENSI
Distribusi Frekuensi Relatif
n=20
Jumlah
Anak Frekuensi (F) Prosentase(%)
1 2 10
2 6 30
3 3 15
4 4 20
5 5 25
Total 20 100
Interpretasi: jumlah anak yang dimiliki bervariasi dan tdk terlihat
kecenderungan apakah jumlah anak cenderung besar atas
sedikit.hal ini terlihat pada jumlah anak 2 (30%) dan 5 (25%)
GRAFIK
Masy yg dilayani
GRAFIK POLYGON
16
14
12
10
Jumlah
8
Frekuensi (F)
6
4
2
0
1 2 3 4 5
KURVA OGIVE
25
20
Frekuansi Kumulatif
15 Kurang dari
10 Lebih dari
5
0
1 2 3 4 5 6
Interval kelas
STEM AND LEAF DIAGRAM
Gambar 2. Distribusi frekuensi Nilai Pengantar Statistika Sosial Kelas X Gambar 3.
Poligon Frekuensi Nilai Pengantar Statistika Sosial Kelas X
12 14
12 12
10 10
7 7
Frekuensi
8 8
Frekuensi
6 6
3
4 2 2 4
1
2 2
0 0
89.5-96.5 82.5-89.5 75.5-82.5 68.5-75.5 61.5-68.5 54.5-61.5 47.5-54.5 51 58 65 72 79 86 93
Interval Kelas Titik Tengah Interval Kelas
2.94%
40
5.88% 5.88%
8.82% 35
Persentase pertumbuhan
30
20.59% A 25 TV
B 20 Radio
15 Koran
C
10
D
20.59% 5
E 0
F 1995 1996 1997 1998 1999 2000
G Tahun
35.29%
LATIHAN
LATIHAN :
Berikut dilaporkan sebaran data waktu keterlambatan 50
pegawai yang tidak mengikuti apel pagi (menit
20.8 25.3 23.7 21.3 19.7 22.8 20.7 20.3 21.5 24.2
21.9 22.5 23.6 23.1 22.8 22.0 21.2 19.0 19.9 20.7
20.7 23.8 25.1 24.2 23.8 20.9 23.3 25.0 24.1 23.3
25.0 20.0 19.5 19.8 21.1 22.2 22.9 24.1 23.9 20.9
22.8 23.5 24.2 22.8 21.6 20.1 19.5 21.8 23.9 22.7
Contoh :
71 75 57 88 64 80 75 82 90
68 90 88 71 75 71 81 81 48
82 72 62 68 74 79 84 75 57
75 75 68 65 68 75 80
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI BERDASARKAN NILAI UJIAN
PENGANTAR STATISTIK
1 57-63 3 8,8
2 64-70 7 20,6
3 71-77 12 35,3
4 78-84 8 23,5
5 85-91 4 11,8
6 92-98 0 0
JUMLAH 34 100
TABEL FREKUENSI KUMULATIF NILAI UJIAN STATISTIK
FREKUENSI
NO NILAI UJIAN NILAI TEPI KELAS KUMULATIF
KURANG LEBIH
DARI DARI
1 57-63 56,5 3 34
2 64-70 63,5 10 31
3 71-77 70,5 22 24
4 78-84 77,5 30 12
5 85-91 84,5 34 4
6 92-98 91,5 0 0