Anda di halaman 1dari 29

KELOMPOK 2

1. EMILIA ROSIDA 837676386


2. WIFI NURHAESTY 837676171
3. AYU FITRI A. 858792376
Penyajian Data dalam
Bentk Tabel

KB. 1
KB. 2
Macam-macam
Macam-Macam Tabel
Penyajian Data dalam
Distribusi Frekuensi
Bentuk Tabel
KB. 1
Macam-Macam Penyajian
Data dalam Bentuk Tabel

Aturan-aturan
Pembuatan
Tabel

Macam-Macam
Tabel

Tabel Distribusi
Frekuensi
ATURAN PEMBUATAN
TABEL

a. Judul tabel
b. Judul baris
c. Judul kolom
d. Di kiri table dibuat catatan (bila
perlu) dan sumber
e. Data waktu hendaknya berurutan
f. Data kategori disusun menurut
kebiasaan
MACAM-MACAM TABEL

Baris Kolom

Kontigensi

Distribusi
Frekuensi
TABEL DISTRIBUSI
FREKUENSI

 Distribusi frekuensi
Pengelompokan data ke dalam beberapa
kategori yang menunjukan banyaknya data
dalam setiap kategori dan setiap data tidak
dapat dimasukan ke dalam dua atau lebih
kategori

 Tujuan
Data menjadi informatif dan mudah
dipahami
TABEL DISTRIBUSI
FREKUENSI

Langkah-Langkah
Distribusi Frekuensi

 Mengurutkan data
 Membuat ketegori atau kelas data
 Melakukan penturusan atau
tabulasi, memasukan nilai ke dalam
interval kelas
Langkah Pertama

 Mengurutkan data : dari yang


terkecil ke yang terbesar atau
sebaliknya
 Tujuan :
Untuk memudahkan dalam
melakukan pernghitungan pada
langkah ketiga
Langkah Pertama

No Perusa haan Harga saham


1 Jababeka 215
2 Indofarma 290
Data diurut 3 Budi Acid 310
dari terkecil 4
5
Kimia farma
Sentul City
365
530
ke terbesar 6 Tunas Baru 580
7 proteinprima 650
8 total 750
Nilai terkecil 9 Mandiri 840
10 Panin 1200
215 11 Indofood 1280

Nilai terbesar 12
13
Bakrie
Berlian
1580
2050
9750 14 Niaga 2075
15 Bumi resources 2175
16 BNI 3150
17 Energi mega 3600
18 BCA 5350
19 Bukit Asam 6600
20 Telkom 9750
Langkah Kedua

 Membuat kategori atau kelas data


Tidak ada aturan pasti, berapa banyaknya kelas !
 Langkah :
 Banyaknya kelas sesuai dengan kebutuhan
 Tentukan interval kelas
Langkah 1

• Gunakan pedoman bilangan bulat terkecil k, dengan


demikian sehingga 2k  n atau aturan Sturges
Jumlah kategori (k) = 1 + 3,322 Log n
• Contoh n = 20
(k) = 1 + 3,322 Log 20
(k) = 1 + 3,322 (1,301) in i m al
m l a hm u5
(k) = 1 + 4,322 Ju r i y a it
Ke tego
(k) = 5,322
Langkah 2

• Tentukan interval kelas


• Interval kelas adalah batas bawah dan batas atas dari suatu
kategori
Rumus :
Nilai terbesar - terkecil
Interval kelas =
Jumlah kelas
Contoh

• Berdasarkan data
– Nilai tertinggi = 9750
– Nilai terendah = 215
• Interval kelas :
– = [ 9750 – 215 ] / 5
– = 1907
• Jadi interval kelas 1907 yaitu jarak nilai terendah dan
nilai tertinggi dalam suatu kelas atau kategori
Langkah 2

Nilai tertinggi :
Kelas Interval = 215 + 1907
= 2122
1 215 2122
2 2123 4030 Nilai terendah
Kelas ke 2
3 4031 5938 = 2122 + 1
= 2123
4 5939 7846
5 7847 9754
Langkah 3

• Lakukan penturusan atau tabulasi data

Kelas Interval Frekuensi Jumlah Frekuensi (F)

1 215 2122 IIIII IIIII IIII 14

2 2123 4030 III 3

3 4031 5938 I 1

4 5939 7846 I 1

5 7847 9754 I 1
KB. 2
Macam-Macam Tabel
Distribusi Frekuensi

Tabel Distribusi
Frekuensi Relatif

Tabel Distribusi
Frekuensi
Kumulatif

Tabel Distribusi
Frekuensi Relatif
Kumulatif
Tabel Distribusi
Frekuensi Relatif

Pengertian :

Distribusi frekuensi relatif


adalah distribusi frekuensi
yang nilai frekuensinya
Tujuan :
tidak dinyatakan dalam
bentuk angka mutlak, akan
Untuk memudahkan
tetapi setiap kelasnya
membaca data secara
dinyatakan dalam bentuk
tepat dan tidak
persentase
kehilangan makna dari
( % ).
kandungan data
Contoh Tabel Distribusi
Frekuensi Relatif

Maka, untuk membuat tabel distribusi


frekuensi relatif (%) adalah dengan mencari
frekuensi relatif (%) untuk setiap interval
kelasnya dulu.
Jawab :
f relatif kelas ke-1 = 1/40 x 100%    = 2,5%
f relatif kelas ke-2 = 2/40 x 100%    = 5%
f relatif kelas ke-3 = 17/40 x 100%  = 42,5%
f relatif kelas ke-4 = 3/40 x 100%    = 7,5%
f relatif kelas ke-5 = 10/40 x 100%  = 25%
f relatif kelas ke-6 = 7/40 x 100%    = 17,5% +
                     Total        = 100%
Contoh Tabel Distribusi
Frekuensi Relatif

Lalu masukkan hasil perhitungan


frekuensi relatif tersebut ke dalam tabel
Tabel Distribusi
Frekuensi Kumulatif

Pengertian :

Distribusi yang nilai Kurang


frekuensinya (f) dari
diperoleh dengan
cara Atau
MENJUMLAHKAN lebih
frekuensi demi
frekuensi.
Contoh Tabel Distribusi
Frekuensi Kumulatif
Penjelasan cara
Pembuatan Tabel

Untuk membuat tabel Untuk membuat tabel


distribusi frekuensi distribusi frekuensi
kumulatif kurang dari, kumulatif lebih dari,
kita menggunakan tepi kita menggunakan tepi
atas. bawah.
Kelas pertama Kelas pertama
memakai tepi atas memakai tepi bawah
kelas pertama, kelas kelas pertama, kelas
kedua memakai tepi kedua memakai tepi
atas kelas kedua, dan bawah kelas kedua,
seterusnya dan seterusnya.
• Kelas pertama tepi atasnya
adalah 45,5, sehingga frekuensi
kumulatif data kurang dari 45,5
adalah frekuensi kelas
pertama, yaitu 3.
• Kelas kedua tepi atasnya
adalah 50,5, sehingga frekeunsi
kumulatif data kurang dari 50,5
adalah frekuensi kelas
pertama + frekuensi kelas
kedua, yaitu 3+6=9.
• Begitu seterusnya sampai kelas
keenam.
• Kelas pertama tepi bawahnya
adalah 40,5, sehingga
frekuensi kumulatif data lebih
dari 40,5 adalah frekuensi
kelas pertama + frekuensi
kelas kedua + frekuensi kelas
ketiga + ... + frekuensi kelas
keenam = 3+6+10+12+5+4 =
40.
• Begitu seterusnya sampai
kelas keenam.
Tabel Distribusi
Frekuensi Kumulatif
Relatif

Pengertian :

Distribusi Frekuensi Kurang


Kumulatif Relatif {fkum dari
(%)} adalah distribusi
frekuensi yang NILAI
FREKUENSI KUMULATIF Atau
diubah menjadi NILAI lebih
FREKUENSI RELATIF atau
dalam bentuk persentase
(%)
Tabel Distribusi
.

Frekuensi Kumulatif
Relatif

Konsep Distribusi Frekuensi


Kumulatif Relatif 
• TIDAK menggunakan
angka mutlak, jadi
menggunakan
persentase.
• Mengambil
frekuensinya dari
tabel DISTRIBUSI
FREKUENSI
KUMULATIF
Contoh Tabel Distribusi
Frekuensi Kumulatif
Relatif Kurang Dari

Dengan mengacu pada tabel distribusi


frekuensi kumulatif “KURANG DARI” di atas,
maka perhitungan frekuensi kumulatif
relatifnya adalah :
• F kum (%) kelas ke-1 = 0/40 x 100% = 0 %
• F kum (%) kelas ke-2 = 1/40 x 100% = 2,5%
• F kum (%) kelas ke-3 = 3/40 x 100% = 7,5%
• F kum (%) kelas ke-4 = 20/40 x 100% = 50%
• F kum (%) kelas ke-5 = 23/40 x 100% = 57,5%
• F kum (%) kelas ke-6 = 33/40 x 100% = 82,5%
• F kum (%) kelas ke-7 = 40/40 x 100% = 100%
Contoh Tabel Distribusi
Frekuensi Kumulatif
Relatif Atau Lebih

Dari tabel distribusi frekuensi kumulatif “ATAU


LEBIH” di samping, bisa dilakukan perhitungan
untuk mencari Frekuensi Kumulatif Relatif
“ATAU LEBIH” :
• F kum (%) kelas ke-1 = 40/40 x 100% = 100%
• F kum (%) kelas ke-2 = 39/40 x 100% = 97,5 %
• F kum (%) kelas ke-3 = 37/40 x 100% = 92,5 %
• F kum (%) kelas ke-4 = 20/40 x 100% = 50%
• F kum (%) kelas ke-5 = 17/40 x 100% = 42,5 %
• F kum (%) kelas ke-6 = 7/40 x 100% =7,5 %
• F kum (%) kelas ke-7 = 0/40 x 100% = 0%
SEKIAN DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai