1
Konsep nilai waktu uang:
Uang yang diterima
sekarang nilainya lebih
besar daripada uang yang
diterima di masa
mendatang.
Lebih awal uang anda
menghasilkan bunga, lebih
cepat bunga tersebut
menghasilkan bunga.
Nilai waktu dari uang
4
Nilai majemuk ( compound value)
Nilai majemuk dari sejumlah uang, merupakan
penjumlahan dari uang pada permulaan periode /
modal pokok dengan jumlah bunga yang diperoleh
selama periode tersebut.
Secara aljabar dengan formulasi :
V = P + I
= P + Pi
= P (1 +i )
5
Dimana :
P = jumlah uang pada permulaan periode/modal pokok
i = suku/tingkat bunga
I = jumlah bunga yang diperoleh selama periode tertentu
V = jumlah akhir atau jumlah P+I
Secara umum dengan formula :
Vn = P( I +i ) n
6
Contoh:
Dana Rp 1.000.000 disimpan di bank
dengan suku bunga 6% per tahun.
Jumlah dana pada akhir tahun pertama:
V = 1.000.000 ( 1+0,06)
= 1.060.000
Dana pd akhir th ke 4
V=1.000.000(1+0,06)4
= 1.262.000
7
Kalkulasi bunga majemuk satu per satu
Tahun Jmh P (1+i) Vn
1 1.000.000 1,06 1.060.000
2 1.060.000 1,06 1.124.000
3 1.124.000 1,06 1.191.000
4 1.191.000 1,06 1.262.000
5 1.262.000 1,06
8
Contoh tabel nilai majemuk Rp 1,-
th 1% 2% 3% 4% 5% 6% 7%
1 1,010 1,020 1,030 1,040 1,050 1,06 1,070
2 1,020 1,040 1,061 1,082 1,102 1,12 1,145
3 1,030 1,061 1,093 1,125 1,158 1,191 1,225
4 1,041 1,082 1,126 1,70 1,216 1,262 1,311
5 1,051 1,104 1,159 1,217 1,276 1,338 1,403
9
Misal P= 2.000.000, i=5% dan n=5 th
Vn=P(1+i)n
V5 = 2.000.000 ( 1 + 0,05)5
V5 = 2.000.000 ( 1,276)
V5 = 2.552.000
Atau
Vn= P (IF )
V5 = 2.000.000 ( 1,276)
V5 = 2.552.000
Nilai 1,276 dari tabel 5% pd akhir th ke 5
10
Jika bunga diperhitungkan lebih dari satu kali dalam
setahun/periode, maka jumlah nilai di masa yang akan
datang dapat dicari dengan membagi tingkat bunga
dengan frekuensi (berapa kali) bunga diberikan dalam
satu tahun/periode dan dipangkatkan dengan perkalian
tahun /periode dengan frekuensi pemberian bunga.
Atau dapat dirumuskan sebagai berikut :
Vn = P ( 1 + i/m)n.m
11
Contoh :
Seseorang menabung di bank sebesar Rp 5.000.000,-
dengan tingkat bunga 6 % per tahun. Bunga diberikan dua
kali dalam satu tahun . Nilai uang pada akhir tahun
pertama dan kedua adalah sebesar :
13
Vn= P ( 1 + i ) n
P = Vn = Vn 1
( 1 + i )n ( 1 + i )n
Contoh,
Tentukan berapa besarnya nilai sekarang dari uang
sebesar Rp 1.262.,-yang akan diterima pada akhir tahun
ke- 4 yg akan datang atas dasar bunga majemuk 6%.
P = 1.262,- = 1.262 = 1000
( 1 + o,o6) 4 1,262
14
Dana sebesar Rp 1.000,- yang dimiliki
sekarang, kalau disimpan di bank
dengan bunga majemuk 6% per tahun,
jumlah pada akhir tahun ke 4 menjadi
Rp 1.262,-.
Nilai sekarang dana Rp 1.000,- yang
akan diterima akhir tahun ke 3 dengan
bunga majemuk 4%.
P = Rp 1000,- = Rp 889,-
( 1 + 0,04 ) 3
15
Contoh Tabel present value dari Rp 1,-
Th 1% 2% 3% 4% 5% 6% 7%
17
Nilai majemuk dari annuity
Annuity, deretan pembayaran dengan
jumlah uang yang tetap selama jumlah
tahun tertentu.
Zahid menabung setiap tahunnya Rp
1.000,- selama 4 tahun, dengan bunga
majemuk 6% per tahun. Setiap
pembayaran dilakukan pada akhir tahun.
Berapa jumlah majemuk (compound
sum) tabungan tersebut selama 4 tahun.
18
Akhir tahun
W 0 1 2 3 4
19
Dengan contoh diatas
Sn = R1 (1+i)n-1 + R2(1+i)n-2+ .....+ Rn(1+i)n-n
Sn= 1.000(1,06)4-1+1.000(1,06)4-2+1.000(1,06)4-3 +1.000(1,06)4-4
Sn= 1.000(1,06)3+1.000(1,06)2+1.000(1,06)1 +1.000(1,06)0
Sn= 1.000(1,191)+1.000(1,124)+1.000(1,06) +1.000 (1)
Sn = 1.191 + 1.124 + 1.060 + 1.000
Sn = 4.375
Rp 3.465,-
22
PV annuity dari N tahun dinyatakan sebagai
An ditulis dengan formula
An=R{1/(1+i)}1+R{1/(1+i)}2+.... R{1/(1+i)}n
An={1000/(1,06)}1+{1000/(1,06)}2+{1000/(1,06)}3
+{1000/(1,06)}4
An=943+890+840+792
An=3.465
23
Contoh tabel PV suatu annuity dari Rp 1,-
Th 1% 2% 3% 4% 5% 6% 7%
1 0,990 0,980 0,971 0,962 0,952 0,943 0,935
2 1,970 1,942 1,913 1,886 1,859 1,833 1,808
3 2,941 2,884 2,829 2,775 2,273 2,673 2,624
4 3,902 3,808 3,171 3,630 3,546 3,465 3,387
5 4,853 4,713 4,580 4,452 4,329 4,212 4,100
Contoh diatas bila dihitung ulang dengan bantuan tabel
An= R (IF)= 1.000 ( 3,465)= 3465
24