Anda di halaman 1dari 7

PERILAKU

KONSUMEN
MUHAMMAD ABIZARD HAQUN NADHIR
2021410154
M O T I VA S I
Wells dan Prensky (1996)

Motivasi sebagai titik awal dari semua perilaku konsumen, yang


merupakan proses dari seseorang untuk mewujudkan
kebutuhannya serta memulai melakukan kegiatan untuk
memperoleh kepuasan.

Barelson dan Stainer (1964) Wlodkowski (1985)

suatu keadaan didalam diri seseorang yang mendorong, Motivasi sebagai suatu kondisi yang menyebabkan atau
mengaktifkan, atau menggerakan dan yang mengarahkan atau menimbulkan perilaku tertentu, dan yang memberi arah dan
menyalurkan perilaku kearah suatu tujuan. ketahanan (presistence) pada tingkah laku tersebut.

Cropley (1985) Schiffman dan Kanuk (2007)

Motivasi dapat dijelaskan sebagai tujuan yang ingin dicapai Motivasi sebagai kekuatan dorongan dari dalam diri individu
melalui perilaku tertentu. yang memaksa mereka untuk melakukan tindakan. Kekuatan
dorongan tersebut dihasilkan dari suatu tekanan yang diakibatkan
oleh belum atau tidak terpenuhinya kebutuhan, keinginan dan
permintaan.
K O N S E P M O T I F D A N M O T I VA S I

• Perangsang materill dan nonmaterill tercipta oleh internal dan


eksternal perusahaan.
• Rangsangan menciptakan keinginan (want) dan memengaruhi
perilaku konsumen.
• Keinginan menjadi daya penggerak dan kemauan konsumen.
• Kemauan konsumen menghasilkan pemenuhan kebutuhan dan
kepuasan.
• Kebutuhan dan kepuasan mendorong penciptaan perangsang yang
selanjutnya (siklus).
P R O S E S M O T I VA S I
Motivasi bisa muncul jika seseorang merasakan adanya kebutuhan terhadap
suatu hal atau barang, dan berharap akan memperoleh manfaat tertentu dari
barang atau hal tersebut. Dua manfaat utilitarian dan manfaat hedonis

Menurut Setiadi (2003), manfaat utilitarian merupakan atribut produk


fungsional yang objektif, sedangkan manfaat hedonis mencakup repons
emosional, kesenangan pancaindra, mimpi, dan pertimbangan estetis.
KEINGINAN VS KEBUTUHAN
Kebutuhan merupakan semua bentuk barang dan jasa yang kita butuhkan dalam menjalani aktivitas
sehari-hari. Sementara itu, keinginan adalah segala kebutuhan berlebih terhadap sesuatu yang dianggap
kurang.
Pada dasarnya, keinginan tidak bersifat mengikat dan kita tidak punya keharusan untuk segera
memenuhinya.

1. Kebutuhan Bersifat Objektif, Keinginan 2. Keinginan Datang dari 3. Kebutuhan Mengutamakan Fungsi, Keinginan Mengutamakan
Bersifat Subjektif Kebutuhan Kepuasan
Kebutuhan adalah apa yang manusia
Menurut Encylopedia Brittanica, Perbedaan kebutuhan dan keinginan yang
butuhkan untuk bertahan hidup. Secara garis
besar, kebutuhan hidup manusia terdiri dari kesadaran akan kebutuhan mendasar lainnya terletak pada esensi di
sandang (pakaian), pangan (makanan), dan
papan (rumah). Ketiganya merupakan
menghadirkan motivasi bagi balik tindakannya. Semua kebutuhan pada
fondasi hidup yang wajib terpenuhi, seseorang untuk mencari informasi dasarnya dapat terpenuhi oleh barang
makanya bersifat objektif.
Sementara itu, keinginan berkaitan dengan
tentang pilihan apa saja untuk dengan fungsi sesuai.
bagaimana seseorang memilih dalam memenuhinya.
hidupnya. Pilihan dapat dipengaruhi oleh
lingkungan sosial dan budaya.
TIPE KEBUTUHAN
KONSUMEN

Kebutuhan yang diutarakan oleh konsumen. Contohnya Kebutuhan delight atau kegembiraan. Contohnya seperti
01 seperti saat pelanggan yang langsung mengutarakan
bahwa dirinya sedang mencari motor yang murah.
04 reward atau hadiah setiap mereka melakukan pembelian.

02
Kebutuhan rahasia atau secret needs. Tujuannya agar Kebutuhan yang nyata. Contohnya konsumen yang
konsumen ingin dipandang cerdas serta berorientasi
pada nilai.
05 membutuhkan motor dengan biaya operasional yang
murah, dibandingkan motor dengan harga yang murah.

03
Kebutuhan yang tidak konsumen utarakan. Contohnya
seperti saat pelanggan mengharapkan pelayanan yang
baik dari perusahaan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai