DALAM ISLAM
Oleh:
Ma’mun Nawawi
KEBUTUHAN
Kebutuhan merupakan cerminan perasaan atau persepsi
rasa tidak puas atau rasa kekurangan yang ada dalam diri
manusia yang ingin dipenuhi agar meraih kepuasan.
keinginan merupakan hasrat atau kehendak yang kuat akan
pemuas kebutuhan spesifik
2
Kebutuhan dalam islam
3
Kebutuhan dalam islam
Sekunder
• Dharuriyat • Tahsiniyat
• Hajiyat
Primer Tersier
4
Kebutuhan vs keinginan
PERRBEDAAN KARAKTERISTIK
5
Kebutuhan vs keinginan
7
Kebutuhan vs keinginan
Nafsu:
Lawamah
mutmainah
Maximum
Want
utulity
Subyaktif
Ambivalen
Tidak terukur
Tidak terbatas
8
Kebutuhan vs keinginan
9
UTILITAS VS MASLAHAH
PERBEDAAN
a) Konsep maslahah dikorelasikan dengan kebutuhan (need),
sedangkan kepuasan (utility) dikorelasikan dengan keinginan
(want).
b) Utility atau kepuasan bersifat individualistis, maslahah tidak
hanya bisa dirasakan oleh individu tetapi bisa dirasakan pula oleh
orang lain atau sekelompok orang lain atau masyarakat.
c) Maslahah relatif lebih obyektif karena didasarkan pada
pertimbangan yang obyektif (kriteria tentang halal atau baik)
sehingga suatu benda ekonomi dapat diputuskan apakah memiliki
maslahah atau tidak. Sementara utilitas mendasarkan pada kriteria
yang lebih subyektif, karenanya dapat berbeda antara individu satu
dengan lainnya.
d) Maslahah individu relatif konsisten dengan maslahah sosial.
Sebaliknya, utilitas individu sering berseberangan dengan utilitas
sosial.
10
UTILITAS VS MASLAHAH
PERBEDAAN
e) Jika maslahah dijadikan tujuan dari seluruh pelaku ekonomi
(konsumen, produsen, dan distributor), maka semua
aktivitas ekonomi masyarakat baik konsumsi, produksi, dan
distribusi akan mencapai tujuan yang sama, yaitu
kesejahteraan. Hal ini berbeda dengan utility dalam
ekonomi yang memiliki tujuan berbeda.
f) Dalam konteks perilaku monsumen, utility diartikan sebagai
konsep kepuasan konsumen dalam mengkonsumsi barang
atau jasa, sedangkan maslahah diartikan sebagai konsep
pemetaan perilaku konsumen berdasarkan asas kebutuhan
dan prioritas
11
UTILITAS VS MASLAHAH
KRITERIA MASLAHAH
1) Jelas dan factual, jadi maslahah itu obketif, terukur dan
nyata
2) Bersifat produktif, jadi maslahah itu memberikan dampak
konstruktif bagi kehidupan yang Islami.
3) Tidak menimbulkan konflik keuntungan di antara swasta
dan pemerintah. Jadi terdapat keselarasan maslahah dalam
pandangan pemerintah dengan pandangan swasta atau
masyarakat.
4) Serta tidak menimbulkan perbedaan keselarasan maslahah
dalam pandangan pemerintah dengan pandangan swasta
atau masyarakat.
5) Serta tidak menimbulkan keruugian bagi masyarakat, jadi
tidak terdapat konflik antara maslahah individu maupun
12
maslahah sosial.
UTILITAS VS MASLAHAH
MASLAHAH
MANFAAT BERKAH
Material: Kehalalan
Murah, kaya dll
Fisik/Psikis: Tidak israf dan tabzir
Aman, sehat, nyaman dll
Intelektual: Ridha Allah
Informasi, Pengetahuan
Lingkungan:
Eksternalitas Positif
Inter Generation:
Kelestarian, Keturunan
13
alokasi sumber daya
kebutuhan
ALASAN DALAM AKTIVITAS EKONOMI
Mensejahteraan keluarga
14
Bersambung ke pertemuan ke 4
15