Anda di halaman 1dari 11

Ekonomi Syariah

EKONOMI MONETER DAN FISKAL ISLAM


Konsep commercial bill of exchange dan
konsep letter of credit
Kelompok 4
Anggota :
Hana Amalia Yayi Siti Rahmah

Desti Nurwidiawati. Alma Nurfatimah


Mita Arini Reza Durwage
Muhammad Ilham
Nurul Saptia
Siti Rosana
Lukman Wahyudin
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH DAN PERBANKAN SYARIAH
UNIVERSITAS SURYAKENCANA CIANJUR
2017
ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
Apa Itu Letter Of Credit....???

Letter of Credit yakni surat Letter of Credit menurut


pernyataan yang dikeluarkan Amir adalah suatu surat
Letter of Credit atau dise- yang dikeluarkan oleh
but juga L/C, LC atau LOC oleh issue bank atas per-
merupakan mintaan pembeli dalam hal suatu Bank atas
ini importir yang ditujukan permintaan importir yang
cara pembayaran
internasional yang kepada penjual dalam hal ini langganan Bank tersebut
menjadikan mungkin eksportir/beneficiary melewati ditujukan kepada eskportir
eksportir menerima di luar negeri yang
conforming bank atau advic-
pembayaran tanpa memiliki relasi kepada
menunggu berita dari luar ing dengan membuat perny- importir, yang memberi
negeri setelah barang dan ataan jika issue bank akan hak kepada eskportir
berkas dokumen membayarkan sejumlah uang untuk menarik wesel-wesel
dikirimkan ke luar negeri tertentu ketika semua perny-
atau kepada pemesan. atas importir bersangkutan
ataan L/C yang ditetapkan untuk sejumlah uang yang
telah dipenuhi. disebutkan dalam suart itu.
Fungsi Letter of Credit

Letter of credit
1. Menampung dan menyelesaikan suatu kendala dari pikah improtir maupun eksportir
2. memberikan suatu keuntungan, baik kepada eksportir maupun juga importir
3. memiliki fasilitas kredit eksportir maupun importir melalui perbankan.
4. Credit memberikan jaminan dalam pembayaran atas kontraktor dengan suatu beneficiary
Jenis letter of credit
Revocable Lettef of Credit (L/C), yaitu jenis lettef of Credit yang setiap saat dapat di-
batalkan maupun diubah secara sepihak oleh bank pembuka (opening bank) tanpa
adanya pemberitahuan terlebih dahulu kepada benefeciary.
Irrevocable Letter of Credit yaitu jenis letter of credit yang tidak dapat dibatalkan
maupun diubah tanpa adanya persetujuan dari semua pihak yang terlibat.
Sight Letter of Credit, yaitu jenis letter of credit yang mempunyai syarat pembayaran
yang langsung saat dokumen diajukan oleh eksportir kepada advise bank.
Usance Letter of Credit, yaitu jenis letter of credit yang pembayarannya atau peneru-
san L/C hanya dibatasi dari bank tertentu yang memiliki nama tercantum dalam Let-
ter of Credit (L/C).
Unrestricted Letter of Credit (L/C) yaitu jenis letter of credit yang membebaskan su-
atu negosiasi dokumen di bank manapun.
Jenis letter of credit
Red Clause Letter of Credit, yaitu jenis letter of credit yang setiap bank pembuka L/C
memberikan kuasa kepada bank pembayaran untuk membayar uang muka kepada
beneficiary sebagian tertentu ataupun seluruh nilai L/C sebelum beneficiary menyer-
ahkan suatu dokumennya.
Transferable Letter of Credit, yaitu jenis letter of credit yang memberikan kepada
beneficiary untuk memindahkan sebagian ataupun keseluruhan dari seluruh nilai L/C
kepada satu, atau beberapa dari pihak lainnya.
Revolivng Letter of Credit yaitu jenis letter of credit yang memiliki kegunaan yang di-
ulang-ulang.
Back to Back L/C, yaitu jenis Letter of Credit dimana penerima (beneficiary) biasanya
bukan pemilik barang, namun hanya perantara. Oleh karena itu, penerima L/C ini
terpaksa meminta bantuan banknya untuk membuka L/C untuk pemilik barang-
barang yang sebenarnya dengan menjaminkan L/C yang diterima dari luar negeri.
Mekanisme letter of credit
Importir meminta kepada bank (bank devisa) untuk membuka L/C untuk dan
atas nama eksportir. Dalam hal tersebut, importir bertindak sebagai opener.
Jika importir sudah memenuhi ketentuan yang berlaku untuk impor seperti
keharusan adanya surat izin impor, maka bank melakukan kontrak valuta dengan
importir dan melakukan pembukaan L/C atas nama importir. Dalam hal ini Bank
bertindak sebagai opening/issuing bank
Selanjutnya, Eksportir menyerahkan barang ke Carrier, sebagai gantinya Eksportir
akan mendapatkan bill of lading.Lalu, Eksportir menyerahkan bill of lading
kepada bank untuk mendapatkan pembayaran. Paying bank selanjutnya menyerahkan
sejumlah uang setelah mereka mendapatkan bill of lading dari eksportir. Bill of lading
tersebut lalu diberikan kepada Importir.Importir menyerahkan bill of lading kepada
Carrier untuk ditukarkan dengan barang yang dikirimkan eksportir.
Apa itu Bill of Exchange...???

Bill of Exchange merupakan salah satu dokumen yang lazim ada dalam transaksi ek-
spor impor. Bill of Exchange atau dalam bahasa Indonesia disebut Wesel adalah su-
atu alat pembayar yang berisi perintah tanpa syarat dari penerbit Wesel (drawer)
kepada pihak lain (drawee) untuk membayar sejumlah uang kepada pihak tertentu
(payee atau beneficiary) atau pihak lain yang ditunjuknya (order) pada saat diun-
jukkan atau pada waktu tertentu yang akan datang sesuai dengan jenis weselnya.
Atau wesel juga dapat diartikan sebagai surat yang ditulis penjual (eksportir) yang
berisi perintah kepada pembeli (importir) untuk membayar sejumlah uang pada
waktu tertentu di masa yang akan datang. Dalam perdagangan internasional, cara
pembayaran dengan menggunakan wesel dapat mengikutsertakan peran bank agar
lebih mudah, mengingat jarak eksportir dan importir sangat jauh.
Bill of echange
Pihak – pihak terkait dalam Bill of Exchange
Drawer yaitu pihak yang menerbitkan Bill of Exchange
Drawee, pihak yang mendapatkan perintah dari Drawer untuk melakukan pemba-
yaran sejumlah uang tertentu atau pihak yang melakukan pembayaran.
Payee, pihak yang ditunjuk oleh Drawer untuk menerima uang atau pihak yang
menerima pembayaran

Tenor pada Bill of Exchange


Tenor pada sebuah wesel adalah jangka waktu dimana sebuah wesel dapat diba-
yarkan. Ditinjau dari jangka waktu pembayarannya, maka tenor pada Draft/Bill of Ex-
change/Wesel dapat dibedakan atas : Sight Draft (dibayarkan pada saat diunjukkan)
dan Usance Draft (dibayarkan setelah beberapa waktu kemudian, sesuai dengan per-
syaratan yang ditentukan).
Bill of exchange

Endorsement pada Draft/Bill of Exchange/Wesel


Draft/Bill of Exchange/Wesel yang hasil pembayarannya ditujukan kepada pihak
lain atau order dapat dialihkan pemilikannya dengan cara endorsement, yaitu pe-
mindahan hak pembayaran suatu draft/bill of exchange dari suatu payee kepada
payee yang lain dengan cara membubuhkan tanda-tangan pemegang asal (endor-
san) pada bagian belakang Draft/Bill of Exchange tersebut
Blank endorsement, sering juga disebut general endorsement yaitu pemindahan hak
atas wesel tanpa menyebutkan nama pihak yang akan menerima hak tersebut
(payable to bearer).
Special Endorsement, pemindahan hak atas wesel kepada pihak tertentu, dan pihak
terakhir ini masih dapat memindah-tangankan kepada pihak lain lagi, biasanya dalam
wesel tercantum kata-kata “Pay to the order of …. (nama)”
Restricted Endorsement pemindahan hak atas wesel kepada pihak lain
Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Pancasila

Akseptasi pada Draft/Bill of Exchange/Wesel


Draft/Bill of Exchange/Wesel yang telah diaksep (disetujui akan dibayar pada
saat jatuh tempo) oleh sebuah bank (banker’s acceptance) dengan membubuhkan
kata-kata “Accepted” disertai dengan tanda-tangan atau dapat juga dilakukan den-
gan hanya menanda-tangani dibagian depan Draft/Bill of Exchange/Wesel untuk
membedakannya dengan endorsement.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai