Anda di halaman 1dari 9

Manajemen Biaya

Kelompok 7

Anggota kelompok
• Fransiska Claudia Mariati (062210210)
• Stefania Wiwiyanti (062210208)
Pengertian Metode Penelitian Aktivitas
Sistem activity-based costing (ABC) adalah metode akuntansi yang dapat Anda gunakan
untuk mencari total biaya aktivitas yang diperlukan untuk membuat suatu produk. Sistem
ABC menetapkan biaya untuk setiap aktivitas yang masuk ke produksi, seperti pekerja yang
menguji suatu produk.
Fungsi Activity Based Costing
a) Untuk memberikan akurasi yang lebih tinggi dalam penghitungan biaya produk dan
layanan dibandingkan dengan sistem penetapan biaya tradisional, karena semua produk
tidak diproduksi secara merata dan beberapa produk diproduksi dalam jumlah besar dan
beberapa dalam jumlah kecil, sehingga biaya overhead produksi telah meningkat secara
signifikan dan tidak lagi berkorelasi dengan jam kerja mesin produktif atau jam kerja
langsung.
b) Untuk memahami biaya produk dan pelanggan.
c) Untuk memahami profitabilitas berdasarkan proses produksi atau pelaksanaan.
d) Untuk memiliki analisis terstruktur sehubungan dengan proses yang kompleks.
e) Untuk menyediakan banyak informasi kepada manajemen untuk membantu dalam
pengambilan keputusan.
f) Menghilangkan aktivitas yang tidak menambah nilai karena keragaman produk.
g) Untuk meningkatkan aktivitas nilai tambah karena keragaman permintaan pelanggan
berkembang pesat.
Karakteristik Activity Based Costing

 Meningkatkan jumlah kumpulan biaya yang digunakan untuk mengakumulasi biaya


overhead.
 Ini membebankan biaya overhead untuk pekerjaan atau produk yang berbeda sebanding
dengan biaya aktivitas dalam bisnis berdasarkan biaya tenaga kerja langsung atau jam
langsung atau jam mesin.
 Ini meningkatkan keterlacakan biaya overhead yang menghasilkan data biaya unit yang
lebih akurat untuk manajemen.
 Identifikasi biaya selama aktivitas dan penyebabnya tidak hanya membantu dalam
perhitungan biaya yang lebih akurat dari suatu produk atau pekerjaan tetapi juga
menghilangkan aktivitas non-nilai tambah. Penghapusan aktivitas non-nilai tambah akan
menurunkan biaya produk. Ini, pada kenyataannya, adalah inti dari penetapan Activity
Based Costing.
Komponen dalam Activity Based Costing

1. Resources (Sumber Daya)


2. Resource Drivers (Penggerak Sumber Daya)
3. Aktivitas
4. Activities Drivers (Penggerak Biaya Kegiatan)
5. Cost Objects (Objek Biaya)
Struktur Sistem Akuntansi
Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah suatu sistem yang terdiri dari berbagai formulir,
catatan dan laporan yang telah disusun dan menghasilkan suatu informasi keuangan yang
dibutuhkan oleh perusahaan.
Tujuan dari sistem informasi akuntansi (SIA) adalah untuk memproses data keuangan dan
akuntansi serta menghasilkan laporan keuangan yang dapat digunakan oleh manajer atau
pihak lain yang berkepentingan untuk membuat keputusan bisnis. Sistem ini mencakup
data yang berkaitan dengan pendapatan, pengeluaran, informasi pelanggan, informasi
karyawan, dan informasi pajak dari perusahaan.
Fungsi Sistem Informasi Akuntansi

 Mengumpulkan semua data kegiatan bisnis perusahaan dan


menyimpan data tersebut secara efektif dan efisien.
 Mengambil data yang diperlukan dari berbagai sumber dokumen
yang berkaitan dengan aktivitas bisnis.
 Membuat dan mencatat data transaksi dengan benar ke dalam jurnal-
jurnal yang diperlukan dalam proses akuntansi sesuai dengan urutan

dan tanggal terjadinya transaksi.


 Mengubah sekumpulan data menjadi informasi keuangan yang
dibutuhkan perusahaan.
 Sebagai suatu sistem pengendali keuangan, agar tidak terjadi suatu
kecurangan.
Komponen Sistem Informasi Akuntansi
 Orang-orang yang mengoperasikan sistem tersebut dan
melaksanakan berbagai fungsi.
 Prosedur-prosedur, baik manual maupun otomatis yang
dilibatkan dalam mengumpulkan, memproses, dan
menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas organisasi.
 Data tentang proses-proses bisnis organisasi.
 Software yang dipakai untuk memproses data
organisasi.
 Infrastruktur teknologi informasi, seperti komputer,
peralatan untuk komunikasi jaringan, dan peralatan
pendukung lainnya.
Dasar-Dasar Untuk Mencapai Keunggulan

• Harga atau nilai


• Menyenangkan konsumen
• Pengalaman konsumen
• Atribut produk yang dapat dicatat
• Keistimewaan layanan yang unik.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai