(TQM)
KELOMPOK III:
1. CLAUDIA FEBRIANTI DEVINA POA (0622010193)
2. MARIA ERCI MNAKA (062210197)
3. NAHDLIYYAH RIFAH UMMAH AL-BUCHORY (062221246)
FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
UNIVERSITAS NUSA NIPA-INDONESIA
Apa itu Total Quality Total :(keseluruhan),
Manajemen (TQM)?
• Transcendental Approach
Jenis pendekatan kualitas manajemen ini adalah suatu yang dapat dan bisa dirasakan, tetapi sulit didefinisikan dan
dioperasionalkan ataupun diukur.
• Product-based Approach
Pendekatan kualitas product-based approach merupakan sebuah karakteristik yang tentunya dapat diukur. Namun
dalam pendekatan kualitas manajemen ini tidak dapat menjelaskan perbedaan dalam setiap selera dan preferensi
individual.
• User-Based Approach
Pendekatan kualitas manajemen ini tentu dapat dilihat berdasarkan pada pemikiran bahwa kualitas bergantung
pada konsumen yang melihat.
• Manufacturing-Based Approach
Pendekatan manufacturing-based approach pada manajemen kualitas adalah bersifat supply-based atau berasal dari
sudut pandang produsen yang mendefinisikan bahwa kualitas sesuatu yang bersesuaian dengan syarat
“conformance quality” dan prosedur.
• Value-Based Approach
Jenis pendekatan yang terakhir adalah value-based approach, pendekatan ini sering dilihat dari segi nilai dan harga,
kualitas didefinisikan sebagai affordable ascellence.
ELEMEN-ELEMEN POKOK TQM
Terdapat beberapa peran dan tugas yang harus diemban oleh manajemen puncak, yaitu:
1. Menentukan Tujuan Perusahaan -Manajemen tingkat atas ini akan bertugas dalam merumuskan
tujuan utama dalam suatu organisasi. Tujuan tersebut bisa dalam bentuk jangka panjang ataupun
jangka pendek.
2. Membuat kerangka Rencana dan Kebijakan – Manajemen tingkat atas harus membuat kerangka
kebijakan dan rencana untuk mencapai tujuan utama perusahaan yang telah ditetapkan.
3. Mengorganisir seluruh kegiatan dan pekerjaan yang nantinya akan dilakukan oleh manajer yang
ada ditingkat menengah.
4. Mengumpulkan dan juga mengatur seluruh sumber daya organisasi perusahaan agar bisa
melakukan seluruh bentuk kegiatan dalam organisasi.
5. Memiliki tanggung jawab penuh atas kelangsungan dan pekembangan organisasi perusahaan.
6. Sebagai penghubung dengan pihak lain dari luar perusahaan
TERIMA
KASIH