Anda di halaman 1dari 23

BELAJAR DARI “Kisah Pencarian

KISAH NABI Tuhan”


Tadabbur Surat Al An’am ayat 74-83

IBRAHIM AS
APAKAH AZAAR AYAH NABI
IBRAHIM AS?
)٧٤( ‫ين‬ َ ‫صنَا ًما آلِ َهةً ِإنِّي َأ َرا َك َوقَ ْو َم َك فِي‬
ٍ ِ‫ضال ٍل ُمب‬ َ ‫وَِإ ْذ قَا َل ِإ ْب َرا ِهي ُم ألبِي ِه‬ 
ْ ‫آز َر َأتَتَّ ِخ ُذ َأ‬
“Dan (ingatlah) di waktu Ibrahim berkata kepada bapaknya, Azar, ‘Pantaskah kamu
menjadikan berhala-berhala sebagai tuhan-tuhan? Sesungguhnya aku melihat kamu
dan kaummu dalam kesesatan yang nyata’.” (QS al-Anam [6]: 74)
APAKAH AZAAR AYAH NABI
IBRAHIM AS?
Salah satu alasan yang menolak memahami kata abihi/ bapaknya dalam arti bapak kandung adalah bahwa jika Azar
adalah bapak kandung Nabi Ibrahim as, maka itu berarti ada dari leluhur Nabi Muhammad yang musyrik, karena beliau
adalah keturunan Nabi Ibrahim as.

Ini ditolak oleh banyak ulama dengan alasan bahwa sekian banyak riwayat yang menyatakan kebersihan dan kesucian
leluhur Nabi SAW, Beliau bersabda: “Aku dilahirkan melalui pernikahan bukan perzinaan sejak Adam hingga aku
dilahirkan oleh bapak dan ibuku. Aku tidak disentuh sedikit pun oleh kekotoran Jahiliah.” (HR. Ibn ‘Adiy dan ath-
Thabarani melalui Ali bin Abi Thalib).

Menurut Penulis Tafsir al-Mizan, Thabathabai, Alquran menggunakan kata walid untuk makna ayah kandung, sedang
kata ab digunakan Alquran untuk makna kakek atau paman dan lain-lain (baca antara lain, QS. Al-Baqarah [2]: 133,
Yusuf [12]: 38).

Asy-Syarawi dalam tafsirnya setelah membuktikan bahwa kata ab digunakan untuk menunjuk ayah kandung atau
paman, mengemukakan bahwa biasanya bila kata ab dirangkaikan dengan namanya, maka yang dimaksud adalah selain
ayah kandung.
75. Dan demikianlah Kami memperlihatkan kepada Ibrahim kekuasaan (Kami yang
terdapat) di langit dan bumi, dan agar dia termasuk orang-orang yang yakin.
76. Ketika malam telah menjadi gelap, dia (Ibrahim) melihat sebuah bintang (lalu)
dia berkata, “Inikah Tuhanku?” Maka ketika bintang itu terbenam dia berkata, “Aku
tidak suka kepada yang terbenam.”
77. Lalu ketika dia melihat bulan terbit dia berkata, “Inikah Tuhanku?” Tetapi ketika
bulan itu terbenam dia berkata, “Sungguh, jika Tuhanku tidak memberi petunjuk
kepadaku, pastilah aku termasuk orang-orang yang sesat.”
78. Kemudian ketika dia melihat matahari terbit, dia berkata, “Inikah Tuhanku?”, ini
lebih besar.” Tetapi ketika matahari terbenam, dia berkata, “Wahai kaumku!
Sungguh, aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan
Nama Ibrahim AS disebut sebanyak 69 kali di 24 surat dalam Alquran.
Nama Ibrahim AS juga diabadikan menjadi nama sebuah surat dalam
Alquran, yaitu surat ke-14
Nama Beliau selalu disandingkan dengan nama Rasulullah SAW dalam
bacaan sholawat kita
IBRAHIM BAPAK PARA NABI
‫َو َم ْن َأحْ َس ُن ِدينًا ِم َّم ْن َأ ْسلَ َم َوجْ هَهُ هَّلِل ِ َوهُ َو ُمحْ ِس ٌن َواتَّبَ َع ِملَّةَ ِإ ْب َرا ِهي َم َحنِيفًا ۗ َواتَّ َخ َذ هَّللا ُ ِإ ْب َرا ِهي َم َخ ِلياًل‬
Dan siapakah yang lebih baik agamanya dari pada orang yang ikhlas
menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang dia pun mengerjakan kebaikan,
dan ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus? dan Allah mengambil Ibrahim
menjadi kesayanganNya.  (Surat An-Nisa ayat 125)

Nabi Ibrahim AS adalah Bapak Para Nabi, Abulanbiya, karena sebanyak 19


keturunannya menjadi nabi, dari 25 nabi yang disebut dalam Alquran.
IBRAHIM BAPAK TAUHID
Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan
orang-orang yang bersama dengan dia; ketika mereka berkata kepada kaum
mereka: “Sesungguhnya kami berlepas diri daripada kalian dari daripada apa
yang kalian sembah selain Allah, kami mengingkari kalian dan telah nyata
antara kami dan kalian permusuhan dan kebencian buat selama-lamanya
sampai kamu beriman kepada Allah saja. (Al Mumtahanah : 4)
IBRAHIM SANG KEKASIH
ALLAH
Melalui Berbagai Ujian
“Dan (ingatlah), ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat, lalu dia melaksanakannya
dengan sempurna. Dia (Allah) berfirman, “Sesungguhnya Aku menjadikan engkau sebagai
pemimpin bagi seluruh manusia.” Dia (Ibrahim) berkata, “Dan (juga) dari anak cucuku?” Allah
berfirman, “(Benar, tetapi) janji-Ku tidak berlaku bagi orang-orang zalim.” (QS al-Baqarah [2]: 124)
Dari semua ujian dan cobaan yang dihadapinya, ada empat ujian yang sungguh berat.
Pertama, ia pernah dibakar hidup-hidup oleh Raja Namrud.
Kedua, ia diminta melakukan khitan pada usia tua.
Ketiga, ia tidak diberi keturunan sampai usia senja, tetapi ia tidak berhenti berdoa. "Ya, Tuhanku,
anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang yang saleh." (QS al-Shaffat [37]:
100).
Keempat, setelah mendapat anak (Ismail), ia diminta menyembelihnya. Ujian yang mahaberat itu
pun ditunaikan Ibrahim dengan penuh ketaatan. Ia memenuhi semua perintah Allah (QS al-Najm
[53]: 37) dan membuktikan kebenaran mimpinya.
BELAJAR DARI KELUARGA IBRAHIM

Kisah antara Ayah dan Anak (Ibrahim dan ayahnya)


Kisah antara Ayah dan Anak (Ibrahim dan Ismail)
Kisah antara Ibrahim dan Istrinya (Hajar dan Sarah)
BELAJAR DARI DOA NABI IBRAHIM AS
1. DOA AGAR DIBERIKAN ANAK
SHOLEH

ّ ٰ ‫ب هَ ۡب لِ ۡى ِم َن ال‬
‫صلِ ِح ۡي َن‬ ِّ ‫َر‬
Rabbi hab lii minas saalihiin.
Artinya: “Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku seorang anak yang termasuk
orang yang shalih.” (QS. As-Saffat: 100)
2. DOA AGAR KETURUNANNYA MENGERJAKAN SHOLAT

َّ ‫ٱج َع ْلنِى ُمقِي َم ٱل‬


‫صلَ ٰو ِة َو ِمن ُذ ِّريَّتِى ۚ َربَّنَا َوتَقَب َّْل ُد َعٓا ِء‬ ْ ‫ب‬ِّ ‫َر‬
Rabbij’alni muqimas-salati wa min żurriyyati rabbana wa taqabbal du’a.

Artinya: “Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap
mendirikan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.” (QS. Ibrahim: 40)
3. DOA AGAR SELALU MENGIKUTI PERINTAH ALLAH SWT

َ ‫ت َوٱَأْل ْر‬
ۖ ‫ض َحنِيفًا‬ َ َ‫ت َو ْج ِه َى لِلَّ ِذى ف‬
ِ ‫ط َر ٱل َّس ٰ َم ٰ َو‬ ُ ‫ِإنِّى َو َّج ْه‬
‫ين‬ ْ ْ ۠
َ ‫َو َمٓا َأنَا ِم َن ٱل ُمش ِر ِك‬
Innī wajjahtu waj-hiya lillażī faṭaras-samāwāti wal-arḍa ḥanīfaw wa mā ana minal-
musyrikīn
Artinya: "Sesungguhnya aku menghadapkan diriku kepada Rabb yang menciptakan
langit dan bumi, dengan cenderung kepada agama yang benar, dan aku bukanlah
termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan." (QS Al An’am ayat 79)
4. DOA AGAR DISATUKAN BERSAMA ORANG SALEH

‫ين‬
َ ‫صلِ ِح‬ ٰ
َّ ‫ب لِى ُح ْك ًما َوَأ ْل ِح ْقنِى بِٱل‬
ْ َ‫ب ه‬
ِّ ‫َر‬
Rabbi hab lī ḥukmaw wa al-ḥiqnī biṣ-ṣāliḥīn
Artinya: "(Ibrahim berdoa): "Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan
masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang saleh." (QS Surah Asy
Syu’ara ayat 83)
5. DOA AGAR UCAPANNYA SELALU BENAR

‫ين‬ ْ ‫ق فِى‬
َ ‫ٱل َءا ِخ ِر‬ ٍ ْ
‫د‬ ‫ص‬
ِ ‫ان‬
َ ‫س‬
َ ِ ‫ل‬ ‫ى‬ِّ ْ ‫َو‬
‫ٱج َعل ل‬
Waj'al lī lisāna ṣidqin fil-ākhirīn
Artinya: "Dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang)
kemudian.“
Doa ini tercantum dalam Surah Asy Syu'ara ayat 84.
6. Doa agar menjadi pewaris surgaNya

‫ٱج َع ْل ِنى ِمن َو َر َث ِة َج َّن ِة ٱل َّن ِع ِيم‬


ْ ‫َو‬
Waj'alnī miw waraṡati jannatin-na'īm
Artinya: "Dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mempusakai surga yang penuh kenikmatan,“
Doa ini tercantum dalam Surah Asy Syu'ara ayat 85.
7. DOA MEMOHON MAKKAH DIJADIKAN
NEGERI AMAN DAN MAKMUR

Al Baqarah 126

‫ت َم ْن‬ ْ ‫ٱج َع ْل ٰهَ َذا بَلَ ًدا َءا ِمنًا َو‬


ِ ‫ٱر ُز ْق َأ ْهلَهۥُ ِم َن ٱلثَّ َم ٰ َر‬ ْ ‫ب‬ ِّ ‫َوِإ ْذ قَا َل ِإ ْب ٰ َر ِهۦ ُم َر‬
ِ ‫َءا َم َن ِم ْنهُم بِٱهَّلل ِ َو ْٱليَ ْو ِم ٱلْ َء‬
‫اخ ِر‬
Wa iż qāla ibrāhīmu rabbij'al hāżā baladan āminaw warzuq ahlahụ minaṡ-ṡamarāti
man āmana min-hum billāhi wal-yaumil-ākhir.
Artinya: "Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri
ini, negeri yang aman sentosa, dan berikanlah rezeki dari buah-buahan kepada
penduduknya yang beriman diantara mereka kepada Allah dan hari kemudian."
HIKMAH DARI DOA IBRAHIM
1. Disyariatkannya berdoa dengan doa ini, sebagai bentuk peneladanan
terhadap Nabiyullah Ibrahim ‘alaihissalam, yang berdoa dengan doa ini. Karena
kita diperintahkan untuk meneladani Nabi Ibrahim:
َ ‫ان ِم َن ْال ُم ْش ِر ِك‬
‫ين‬ َ ‫ك َأ ِن اتَّبِ ْع ِملَّةَ ِإب َْرا ِهي َم َحنِيفًا َو َما َك‬
َ ‫ثُ َّم َأ ْو َح ْينَا ِإلَ ْي‬
Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad): “Ikutilah agama Ibrahim
seorang yang hanif” dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang
memersekutukan Tuhan.” [QS. An-Nahl : 123]
HIKMAH DARI DOA IBRAHIM
2 Doa ini merupakan bagian dari perkara yang menunjukkan kehanifan
Ibrahim ‘alaihissalam. Seorang yang lurus dalam keyakinan dan memegang
prinsip mengesakan Allah, tidak menyekutukan-Nya dalam kehidupan. Dia
menggantungkan harapan kepada Allah azza wajalla semata.
3 Doa ini juga menunjukkan adab yang hendaknya dilakukan oleh orang yang
berdoa, yaitu hendaknya dalam berdoa dimulai dengan berdoa untuk diri
sendiri, baru untuk orang lain. Ibrahim memulai berdoa untuk dirinya, baru
untuk anak cucunya. Dan cara inilah yang kemudian diteladani Rasulullah ‫ﷺ‬.
Sahabat Ubai bin Ka’ab meriwayatkan bahwa Rasulullah ‫ ﷺ‬bila menyebut
seseorang untuk mendoakan kebaikan baginya, beliau ‫ ﷺ‬memulai dengan
berdoa kebaikan untuk dirinya sendiri. [HR. At-Tirmidzi]
HIKMAH DARI DOA IBRAHIM
4 Doa ini juga menunjukkan pentingnya mendirikan shalat (yaitu selalu
mengerjakannya, mengerjakanya pada waktunya, dan melakukannya secara
sempurna (dengan melakukan rukun-rukunnya, wajib-wajibnya dan sunnah-
sunnahnya).
5 Doa ini juga menunjukkan wajibnya orang tua untuk memperhatikan
anaknya dalam perkara agamanya, seperti shalat dan lainnya, yaitu, dengan
menyuruhnya dan mendoakannya.
HIKMAH DARI DOA IBRAHIM
6 Pentingnya doa untuk kebaikan keturunan, baik dalam urusan duniawi apalagi
urusan kebaikan ukhrowi. Karena doa merupakan upaya agar seorang anak
terlindungi dari upaya setan yang akan selalu berusaha memalingkan anak keturuann
Adam dari jalan-Nya yang lurus. Sebagaimana Allah mengabarkan akan selalu adanya
upaya itu dalam firman-Nya dalam Hadis Qudsi:
‫ت لَهُ ْم َوَأ َم َر ْتهُ ْم َأ ْن يُ ْش ِر ُكوا‬
ُ ‫ت َعلَ ْي ِه ْم َما َأحْ لَ ْل‬ ُ ‫ت ِعبَا ِدى ُحنَفَا َء ُكلَّهُ ْم َوِإنَّهُ ْم َأتَ ْتهُ ُم ال َّشيَا ِط‬
ْ ‫ين فَاجْ تَالَ ْتهُ ْم َع ْن ِدينِ ِه ْم َو َح َّر َم‬ ُ ‫َوِإنِّى َخلَ ْق‬
‫بِى َما لَ ْم ُأ ْن ِزلْ بِ ِه س ُْلطَانًا‬
Dan sesungguhnya Aku telah menciptakan hamaba-hamba-Ku semuanya dalam
keadaan lurus, dan bahwa sesungguhnya setan akan mendatanginya untuk
memalingkan mereka dari agamanya, ia mengharamkan atas mereka perkara yang
Aku halalkan bagi mereka. Dan setan akan memerintahkan mereka untuk
menyekutukan-Ku dengan sesuatu yang Aku sendiri tidak menurunkan keterangan
tentang itu…[HR. Muslim]
HIKMAH DARI DOA IBRAHIM
7. Hendaknya seorang hamba tidak patah harapan, hendaknya selalu
menggantungkan harapan kepada Allah Dzat yang mengatur segala sesuatu.
8. Wajibnya seorang hamba berharap agar doanya diijabahi oleh Allah, dan
merasa optimis bahwa doanya diijabah Allah, dan bahwa ibadahnya diterima-
Nya, serta melakukannya secara sungguh-sungguh.

Anda mungkin juga menyukai