Anda di halaman 1dari 10

RENCANA OPERASI

TENAGA KESEHATAN HAJI

dr. Budi Sylvana, MARS, MH


KEPALA PUSAT KESEHATAN HAJI

disampaikan pada
Pelatihan Integrasi Petugas Haji Kloter
Tahun 2022 M/1443 H
RENCANA OPERASI
1 Menurunkan angka kematian jemaah haji
Indonesia di Arab Saudi < 1 permil
Kematian Jemaah Haji paling banyak terjadi pada Critical Period
Suhu, kepadatan massa, dan aktivitas yang tinggi merupakan faktor yang mempengaruhi dalam Critical Period

Jemaah Haji wafat pada tahun 2017, 2018, dan 2019

3
300

250
254 5 Penyebab Kematian Jemaah Haji
Tahun 2017 - 2019
200

150 142
132 126
123
114
100 95

62
50
50 37
21 25 19
11 17
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
2017 2018 2019 2020 2021

Cardiovascular disease Respiratory disease Circulatory disease


Infectious dan paracitic disease Endocrine, nutritional, and metabolic disease
4
PPOK 90

Kanker 101 Penyakit Komorbid


Penyakit pencernaan 129 Jemaah Haji
Gangguan Jiwa 146 Tahun 2022 M/1443 H
Gagal Ginjal Non HD 148

Penyakit Menular 213

Asma 435

Jantung 1724

DM 5697

Hipertensi 15315
0 2000 4000 6000 8000 10000 12000 14000 16000 18000

5
Strategi
Rencana Operasi
Kesehatan Haji
6
7
HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
TKH
Identifikasi dan monitor Edukasi terutama Menunjuk pemantau risti
secara ketat 30 Jemaah untuk mencegah bekerjasama dengan ketua
yang paling berisiko tinggi kelelahan dan prokes kloter, karom dan karu

1 3 5

2 4 6

Pantau tanda vital. Sesuaikan aktivitas Pastikan kelengkapan seperti


Optimalkan Tele Jemaah. ibadah/fisik dengan KKJH, obat, dan APD,
Bila kondisi memburuk, kondisi kesehatan dibawa jemaah haji
tangani dan segera rujuk 8
jemaah haji risti terutama risti
Kriteria 30 Risiko Tinggi
Kriteria 1
Usia > 60 tahun + 1
atau lebih penyakit
komorbid

Update Kondisi
Risti
Kriteria 3 Sesuai kondisi Kriteria 2
kesehatan jemaah haji
Usia < 60 tahun + 1 setelah aktivitas Usia < 60 tahun + 2
penyakit komorbid (Umrah dan Armuzna) atau lebih penyakit
komorbid

9
TERIMA
KASIH

10

Anda mungkin juga menyukai