Anda di halaman 1dari 3

Keseimbangan statis

partikel

Nama : Alfadis Febrian Silaen


Nmp : 21111090
1. Kesetimbangan Partikel
Penyebab gerak sumbu benda adalah gaya,
dimana semakin besar gaya, maka semakin besar
pula percepatan yang dialami. Partikel adalah
benda yang ukurannya dapat diabaikan sehingga
dapat digambarkan sebagai suatu titik materi.
Akibatnya, jika gaya bekerja pada partikel titik
tangkap gaya berada tepat pada partikel-partikel
tersebut. Oleh karena itu, partikel hanya
mengalami gerak translasi dan tidak mengalami
gerak rotasi.

Suatu partikel dikatakan dalam keadaan


setimbang apabila resultan gaya yang bekerja
pada partikel sama dengan nol.
ΣF = 0
Apabila partikel pada bidang xy, maka syarat kesetimbangan
adalah resultan gaya pada komponen sumbu x dan sumbu y
sama dengan nol.
ΣFx = 0
ΣFy = 0
Berdasarkan Hukum I Newton, jika resultan gaya yang bekerja
pada benda sama dengan nol, maka percepatan benda menjad
nol. Artinya, bahwa partikel dalam keadaan diam atau bergerak
dengan kecepatan tetap. Apabila partikel dalam keadaan diam
disebut mengalami kesetimbangan statis, sedangkan jika
bergerak dengan kecepatan tetap disebut kesetimbangan
dinamis

Anda mungkin juga menyukai