Anda di halaman 1dari 8

Uji X2 – Correction Continuity

A B A+B

C D C+D

N
A+C B+D
1
Rumus yg digunakan :

N ( AD – BC - N/2)2
X2 = ---------------------------------
(A+B)(C+D)(A+C)(B+D)

Kesimpulan :
X2hitung > X2tabel(α dan db=(b-1)(k-1) maka Ho ditolak

2
Contoh : Seorang peneliti ingin mengetahui apakah
kejadian penyakit campak pada balita berhubungan
dengan status imunisasi.
Sakit campak
Ya Tdk

Tdk 12 10
Imunisasi

Ya 8 15

Penyelesaian :
1. Rumuskan Hipotesis.
H0 : Tidak ada hubungan antara imunisasi dengan
kejadian campak pada balita
Ha : Ada hubungan antara imunisasi dengan kejadian
campak pada balita.
3
2. Tentukan uji statistik yang digunakan.
Karena N ( = 45) > 40, maka digunakan “X2 Correction
Continuity” dengan α =0,05.

3. Menentukan nilai titik kritis.


α = 0,05
db = (b-1)(k-1) = (2-1)(2-1)=1
maka diperoleh nilai titik kritis pada Tabel Chi-Square
adalah 3,841.

4. Hitung nilai X2
N ( AD – BC - N/2)2
X2 = ---------------------------------
(A+B)(C+D)(A+C)(B+D)
4
N ( AD – BC - N/2)2
X2 = ---------------------------------
(A+B)(C+D)(A+C)(B+D)

45 ( 12.15 – 10.8 - 45/2)2


= ----------------------------------------
(12+10)(8+15)(12+8)(10+15)

45 ( 100 – 22,5 )2 270281,25


= ----------------------- = ----------------- =1,068
253000 253000
= 1,07

5
5. Kesimpulan :
X2hitung < X2tabel , maka Ho diterima.

Artinya : Tidak ada hubungan antara imunisasi dengan


kejadian campak pada balita.

6
Contoh : Seorang peneliti ingin mengetahui apakah
kejadian penyakit diare pada balita berhubungan
dengan status gizi.
Sakit diare
Ya Tdk

10 6
Status Gizi

Buruk

Baik 4 16

Penyelesaian :
1. Rumuskan Hipotesis.
H0 : Tidak ada hubungan antarastatus gizi dengan
kejadian diare pada balita
Ha : Ada hubungan antarastatus gizi dengan kejadian
diare pada balita.
7
2. Tentukan uji statistik yang digunakan.
Karena N ( = 36) < 40, maka harus dilihat apakah ada sel
dengan nilai harapan kurang dari 5 ?

E1.1 = (16X14) : 36 = 6,22

E1.2 = (16X22) : 36 = 9,78

E2.1 = (20X14) : 36 = 7,78

E2.2 = (20X22) : 36 = 12,22

Karena tidak ada sel dg nilai harapan < 5 maka uji yang
digunakan adalah X2 Correction Continuity. Namun bila
ada sel dg nilai harapan < 5, maka digunakan Fisher
Exact Test. 8

Anda mungkin juga menyukai