Anda di halaman 1dari 8

Diskusi

Penggunaan Mekanisme
Penganggaran APBN
Bagi CSO Kesehatan

Jakarta | 8 November 2017


Pemerintah Pusat Pemerintah Daerah

Pegawai Pegawai

Barang & Jasa


Barang & Jasa
Modal

Modal Langsung

Kewajiban Hutang/Bunga Pegawai

Subsidi Bunga

Subsidi
Hibah
Hibah

Bantuan Sosial Bantuan Sosial

Bagi Hasil
Lain-lain

Transfer (DBH, DAU, Bantuan Keuangan


DAKF, DAK-NF, DO,
DD) Tidak Terduga

Tidak Langsung
Tengah diobservasi: Belum diobservasi

BLU
1 Pengadaan Barang & Jasa
contoh: BLU Perubahan Iklim,
Penyedia Barang & Jasa BLU LPDP
Swakelola

2 Bantuan Pemerintah

Pooling Pendanaan Multi


Sumber
3 Hibah & Bantuan Sosial
Public private partnership

Philantrophy

Social Enterprise

Crowd Funding/Fund Raising


Bantuan Pemerintah
(Permenkeu 168/PMK.05/2016 Jo 173/PMK.05/2016)

Aspek yang didanai Penerima Persyaratan

1. Penghargaan 1. Anggaran bantuan dituangkan


1. Kelompok Masyarakat
2. Beasiswa dalam DIPA
2. Lembaga Swadaya Masyarakat
3. Tunjangan profesi 2. Pengguna anggaran menyusun
3. Lembaga Pendidikan,
4. Operasional Petunjuk teknis: tujuan,
4. Lembaga Keagamaan,
5. Sarana Prasarana persyatatan penerima, bentuk
5. Lembaga Kesehatan.
6. Gedung bantuan, tata kelola,
7. Bantuan lain sesuai penetapan pertanggungjawaban,
Pengguna Anggaran perpajakan, sanksi
3. Penandatanganan Perjanjian
jumlah bantuan dan kriteria penerima bisa disesuaikan dengan kebutuhan, selama kerjasama
ditetapkan dalam petunjuk teknis yang dibuat pengguna anggaran
Alur pelaksanaan Bantuan Pemerintah
Permenkeu 168/PMK.05/2015 jo Permenkeu 173/PMK.05/2016

Perencanaan & Seleksi Penyaluran

Belanja Barang
Sebagai bagian proses Belanja Gaji & Belanja Barang
Belanja Barang Lainnya Untuk
penyusunan DIPA, Pengguna Tunjangan non untuk Diserahkan
Non Operasional Diserahkan ke
PNS ke Masy
Anggaran Menetapkan Masy
Ketentuan Umum
Penghargaan, Bea
Tunjangan guru & Bantuan lainnya
Siswa, Bantuan Sarana, Gedung
profesi lainnya sesuai juknis
Operasional
Eselon I menetapkan Juknis

Untuk operasional
Seleksi & penetapan penerima didahului proposal Bisa periodik Didahului proposal pencairan
bantuan pemerintah berdasar pencarian
Juknis oleh PPK
Operasional dengan
Perjanjian
Dengan perjanjuan kerjasama dan
kerjasama &
pertanggungjawaban & sanksi
pertanggung-
jawaban & sanksi
Swakelola
(Perpres 54/2010, Jo Perpres 70/2010, Jo Perpres 172/2014; Perka LKPP no 14/2012)

1. Diklat, training, capacity


building
2. Partisipasi masy
3. Penelitian & pengembangan,
Aspek yang didanai survey, pemrosesan data, riset,
pilot project
4. Pekerjaan yang belum ada/tidak
diminati pasar

Kelompok masyarakat yang


dianggap mampu dan ditetapkan
oleh pengguna anggaran.
Penerima

1. Anggaran kegiatan dituangkan


dalam DIPA
Persyaratan
2. Penandatanganan kontrak
kerjasama
Alur pelaksanaan swakelola oleh Kelompok Masyarakat
Lampiran Perka LKPP no 14/2012

Perencanaan Pelaksanaan Pelaksanaan & Evaluasi

Kaji ulang elemen Pengawasan administratif,


Penetapan program berdasar perencanaan
usulan dari masyarakat teknis, keuangam

Persiapan sumber daya


PPK Siapkan Kontrak untuk (material, konsultan, tenaga Evaluasi mingguan terkait
ditandatangani dll) penggunaan sumber daya

Pelaksanaan rencana
kegiatan
Pembentukan Tim swakelola:
1. Tim Perencanaan (KAK, Masukan dan rekomendasi
Pelaporan kemajuan,
Spesifikasi, Rencana Kerja) realisasi dan penyerahan
2. Tim Pelaksanaa
3. Tim Pengawas
Diskusi

Program Monev Kelembagaan

1. Jenis kegiatan 1. Mekanisme pelaporan 1. Status kelembagaan saat ini


2. Dokumentasi perencanaan internal/eksternal yang pernah 2. Koordinasi/kolaborasi dengan
3. Interaksi terkait program dengan dilakukan sesama CSO yang sudah ada
instansi pemerintah 2. Acuan dan indikator kinerja
4. Sistem pendukung: riset, forum yang biasa digunakan

Anda mungkin juga menyukai