Anda di halaman 1dari 20

PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN

( PMT )
UNTUK BALITA

UPT PUSKESMAS
SEKEJATI
Apa itu PMT ??

 Makanan Tambahan adalah makanan bergizi


sebagai tambahan selain makanan utama bagi
kelompok sasaran guna memenuhi kebutuhan gizi.

 Pemberian Makanan Tambahan


(PMT) merupakan kegiatan pemberian makanan kepada
balita dalam bentuk makanan yang aman dan
memenuhi nilai gizi yang sesuai.

 PMT juga merupakan salah satu komponen


penting Usaha Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK)
dan program yang dirancang oleh pemerintah.
Tujuan PMT

Tujuan dari pemberian makanan


tambahan ini adalah untuk meningkatkan
status gizi anak serta mencukupi
kebutuhan zat gizi anak agar tercapai
status gizi dan kondisi gizi yang baik sesuai
dengan umur anak
Jenis PMT
1. PMT PEMULIHAN (PMT-P)
 Sebagai sarana pemulihan dengan
memberikan makanan padat gizi kepada
kelompok rawan gizi (Gizi buruk, kurang dan
atau BGM) sebagai upaya
mempertahankan/meningkatkan status gizi
 Diberikan setiap hari, bukan sebagai
makanan pengganti utama
 Diberikan selama 90 hari berturut turut

2. PMT
PENYULUHAN
 sebagai sarana penyuluhan mengenai
makanan yang baik dan untuk meningkatkan
keadaan gizi anak balita,
 Menumbuhkan kesadaran masyarakat ke arah
perbaikan cara pemberian makanan anak
balita.
 Dapat diberikan ketika hari posyandu
Makanan Tambahan pemulihan dapat berupa pabrikan
dan lokal.

a. PMT Pemulihan pabrikan yaitu makanan pendamping


ASI dalam bentuk biskuit yang mengandung 10
Vitamin dan 7 Mineral.

b. PMT pemulihan berbasis bahan makanan lokal ada 2


jenis yaitu :

 Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) untuk anak usia


6- 23 bulan

 Makanan tambahan untuk pemulihan anak usia 24-59


bulan
Prasyarat PMT
Menurut Departemen Kesehatan RI yang dikutip
oleh Judiono (2003)

Nilai gizi berkisar 200 – 300 kalori dan


protein
5 – 8 gram
• Berupa makanan selingan atau
makanan lengkap (porsi) kecil,
disesuaikan dengan
usia anak
Menggunakan bahan makanan lokal dan
diperkaya protein nabati/hewan
• Mempergunakan resep daerah atau
dimodifikasi
Dipersiapkan, dimasak, dan dikemas dengan baik,
aman memenuhi syarat kebersihan serta
kesehatan
Komposisi PMT
Komposisi bahan makanan untuk PMT antara
lain :
•Nasi / Ubi
Beras Tepung Beras
karbo •Kentang Jagung Manis
•Singkong
•Telur Ikan
Protein •Daging Sapi Hati
Hewan •Daging Ayam Sapi/ayam
i
•Tahu Kacang Hijau
Protei •Tempe Kacang Kedelai
n •Kacang Merah
Nabati
•Wortel Labu Siam Pisang
Sayura •Bayam Labu Pepaya
•Buncis Kuning Jeruk
n
Manis
Buah
Sumber : Buku Panduan penyelenggraan PMT Ditjen
Bina Gizi dan KIA 2011
Contoh
Resep
Puding Kacang
Merah
Nilai Gizi
Bahan : Energi : 178 kkal
100 gr kacang Protein : 4,58 gr
merah 8 sdm susu Lemak : 5,87 gr
bubuk Karbohidrat : 28,5
1 bungkus agar-agar gr
putih 75 gr gula pasir
½ sdt vanili
Bahan Saus Coklat
1. 4 sdm susu coklat bubuk
2. 50 gr dark cooking
chocholate/ bisa diganti dengan
cokelat bubuk
3. 1 butir kuning telur ayam
4. ½ sdm tepung maizena
5. ½ sdt vanili
Cara
1. membuat
Rebus Kacang merah hingga lunak

2. Masukkan kacang merah dan sedikit air, blender hingga lembut

3. Ukur sisa airnya sebanyak 200 ml, tuang ke dalam panci

4. Tambahkan Susu, agar-agar, gula dan vanili

5. Masak Hingga mendidih dan kental lalu angkat

6. Tuang Kedalam cetakan puding sesuai selera, dinginkan

Cara Membuat Saus Cokelat

1. Masak Susu dan cokelat batang yang telah dicincang hingga


panas

2. Ambil sedikit adonan panas, tuang ke dalam kuning telur, aduk


rata

3. Tambahkan Larutan maizena dan vanili aduk hingga kental

4. Sajikan puding dengan sausnya


Cara pengelolaan makanan balita

Finger food (makanan yang bisa


dipegang)
Makanan Anak akan Mendampingi
(camilan) belajar anak ketika
berbentuk kecil memegang mengkonsumsi
yang dapat makanan sendiri finger food
dipegang anak dan mengunyah
(umumnya telah
tumbuh gigi)
Stick Tempe
Keju

Contoh finger
food

Stick tahu
wortel

Anda mungkin juga menyukai