Fonologi

Oleh
Wahyu Widayati
 TM II Gambaran Umum Fonetik
• 1.fonetik dan bidang kajiannya
• 2.ketidaklancaran berujar yg terkait dengan
fonetik
• 3.kondisi kajian fonetik
• 4.Tokoh fonetik dan kajian dan pandangannya
• A.Fonetik dan bidang kajiannya
• Fonetik merupakan bidang kajian ilmu
pengetahuan yg menelaah bagaimana
manusia menghasilkan bunyi-bunyi bahasa
dalam ujaran, menelaah gelombang bunyi
bahasa yg dikeluarkan, dan bagaimana alat
penedengaran manusia menerima bunyi
bahasa untuk dianalisis oleh otak manusia.
• Bidang kajian fonetik
• Secara umum fonetik dibagi menjadi tiga bidang kajian, yaitu fonetik
fisiologis, fonetik akustis, dan fonetik auditoris atau fonetik persepsi
• A.fonetik fisiologis atau artikulatoris ialah fonetik yg mempelajari
bagaimana mekanisme alat-alat bicara yg ada dalam tubuh manusia
menghasilkan bunyi bahasa.
• Bagaimana bunyi bahasa itu diucapkan dan dibuat, serta bagaimana
bunyi bahasa diklasifikasikan berdasarkan artikulasinya
• B.fonetik akustis mempelajari bunyi bahasa dari segi bunyi sebagai gejala
fisis. Bunyi-bunyi diselidiki getarannnya, amplitudonya, intensitas dan
timbrenya.
• Fonetik ini banyak berkaitan dengan fifika dalam laboratorium fonetis,
berguna untuk pembuatan telpon, perekaman
• C.fonetik auditoris mempelajari bagaimana
mekanisme telinga menerima bunyi bahasa
sebagai getaran udara.
• Bidang fonetik ini cenderung dimasukkan
dalam neurologi ilmu kedokteran
• 2.ketidaklancaran berujar terkait dengan fonetik(language disordered/language
disabilities)
• Ketidaklancaran berujar merujuk pada kegagalan atau kekurangmampuan seseorang
untuk berkomunikasi dengan menggunakan bahasa lisan dengan lancar dan
berkesan.
• Fenomena ketidaklancaran berujar sering dikaitkan dengan ketidakmampuan belajar
oleh individu.
• Pada umumnya, penutur yg mempunyai masalah ketidaklancaran berujar akan sukar
atau tidak langsung merespon sewajarnya atau keadaan lain yg tidak diharapkan
dalam suatu percakapan.
• Permamasalahan ketidaklancaran berujar disebabkan oleh kegagapan(stuttering),
kelumpuhan saraf otak(cerebral palsied), afasia(aphasia), disleksia(dyslexia),
disatria(disathria).
• 1.kegagapan (stuttering)
• Ainswortf(1975) gagap merupakan salah satu permasalahan yg
• Salah satu permasalahan yg berhubungan dengan ketidaklancaran
berbahasa yg dialami seorang penutur.Penutur yg gagap adalah
penutur yg menghadapi masalah kekurangmampuan artikulator
untuk berfungsi secara normal, dan/atau masalah pengaturan
pernapasan atau lewatan udara dari paru-paru si penutur.
• Ciri-ciri kegagapan adalah pemandekan, pemanjangan,
danpengulangan
• Pemandekan merujuk pada ketidakmampuan penutur untuk
menggerakkan atau mengawali gerak artikulator-artikulator
pertuturannya untuk menghasilkan suatu perkataan yang
dikehendaki.Kemandekan muncul scr spontan sehingga penutur
berusaha melancarkannya.Upaya penutur untuk memaksa artikulator
• Artikulatornya bergerak ini begitu kuatnya sehingga
raut muka terlihat memerah.
• Pemanjangan merujuk kepada keadaaan
memanjangkan bunyi tertentu dalam jangka waktu
yg lebih lama dibanding dengan jarak waktu normal.
• Pengulangan merujuk pada suatu keadaan
mengulang secara berturut-turut bunyi-bunyi
tertentu dalam suku kata, frase, atau kalimat ketika
diujarkan dalam suatu percakapan.
Kelumpuhan Saraf Otak(Cerebal Palsied)
• Kelumpuhan otak merujuk pada kecederaan di bagian tengah sistem nervous otak
manusia, yg mengakibatkan proses arahan dan perpindahan dari otak ke saraf
penggerak yg mendorong pergerakan anggota tubuh sangat lemah dan tidak
berfungsi.
• Kelumpuhan turut melibatkan secara langsung ketidaklancaran proses
penghasilan ujaran.Ketidaklancaran berkaitan dengan keadaan pernapasan yg tdk
normal yg berdampak pada aliran udara yg diperlukan ketika menghasilkan bunyi
bhs, kenyaringan dan kejelasan suara, dan kemampuan gerakan artikulator-
artikulator pertuturan.Beberapa alat-alat yg dapat mengatasi memahami masalah
pernapasan yg tdk normal. Pneumokatograf dan respirometer.
• Pneumokatograf alat yg berfungsi untuk mengukur volume setiap pergerakan
udara dalam bentuk milimeter.
• Respirometer alat untuk memberikan petunjuk tentang kapasitas paru-paru dan
perubahan volume paru-paru (Painter, 1979)
Belahan Langit-langit Mulut (Cleft Palate)

• Keadaan terbelahnya atau merekahnya langit-

langit mulut seorang penutur