Anda di halaman 1dari 7

S T U D I O P E

P O R T O
R A N C A N G A N T E R P A D U 0 3
S T U D I L I T E L AT U R

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN


Latar Belakang
Menurut Evans dalam Djojonegoro (1999) mendefinisikan bahwa pendidikan kejuruan adalah bagian dari sistem pendidikan yang mempersiapkan seseorang agar lebih mampu
bekerja pada suatu kelompok pekerjaan atau satu bidang pekerjaan daripada bidang-bidang pekerjaan lainnya
sumber:https://idtesis.com/sekolah-menengahkejuruan-smk/

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah setara dengan SMA/MA.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Sekolah_menengah_kejuruan

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah yang
mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja di bidang tertentu. Siswa dapat melanjutkan pendidikan SMK setelah menyelesaikan pendidikan di tingkat Sekolah Menengah
Pertama atau sederajat.
Sumber : https://campus.quipper.com/kampuspedia/sekolah-menengah-kejuruan-smk
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti sekolah menengah kejuruan adalah sekolah menengah setingkat sekolah menengah umum.
Sumber : https://kbbi.lektur.id › KBBI

Tujuan Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)


Pendidikan menengah kejuruan memiliki karakteristik yang berbeda dengan satuan pendidikan lainnya. Perbedaan tersebut dapat dikaji dari tujuan pendidikan, substansi
pelajaran, tuntutan pendidikan dan lulusannya. Pendidikan kejuruan bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan
peserta didik untuk hidup mandiri melalui :
• Mewujudkan Lembaga Pendidikan Kejuruan yang akuntabel sebagai Pusar Pembudayaan Kompetensi Berstandar Nasional,
• Mendidik Sumber Daya Manusia yang mempunyai etos kerja dan kompetensi berstandar internasional,
• Memberikan berbagai layanan Pendidikan Kejuruan yang permeabel dan fleksibel secara terintegrasi antara jalur dan jenjang pendidikan,
• Memperluas layanan dan pemerataan mutu pendidikan kejuruan,
• Mengangkat keunggulan lokal sebagai modal daya saing bangsa.

Sumber : https://www.smkn22jakarta.sch.id/tujuan-smk-dan-smkn-22/
KAJIAN LITERATUR

Menurut UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Pasal 1, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara. Pendidikan berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak
serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, menjadi warga negara yang
demokratis dan bertanggung jawab.

Jalur pendidikan terdiri atas pendidikan formal, non formal dan informal yang dapat saling melengkapi dan memperkaya. Menurut UU No 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan pasal 13 menyatakan bahwa Jenjang pendidikan formal terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah dan Pendidikan
tinggi. Pendidikan menengah kejuruan adalah pendidikan pada jenjang pendidikan menengah yang mengutamakan pengembangan kemampuan siswa untuk
melaksanakan jenis pekerjaan tertentu. Pendidikan menengah kejuruan mengutamakan penyiapan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta
mengembangkan sikap profesional.

Standar Sarana dan Prasarana Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan Standar Nasional Pendidikan yang disusun oleh pemerintah dalam Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2008 tentang menjamin tercapainya tujuan pendidikan. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2008 ini, sebuah SMK sekurang-kurangnya memiliki prasarana yang dikelompokkan dalam ruang pembelajaran umum, ruang
penunjang, dan ruang pembelajaran khusus. Kelompok ruang pembelajaran umum terdiri dari ruang kelas, ruang perpustakaan, ruang laboratorium biologi, ruang
laboratorium fisika, ruang laboratorium kimia, ruang laboratorium IPA, ruang laboratorium komputer, ruang laboratorium bahasa, serta ruang laboratorium gambar
teknik. Jenis ruang pembelajaran umum yang diperlukan oleh masing-masing program keahlian menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 40 Tahun 2008.
Sebuah SMK Negeri terdiri dari sebelas kelompok ruang penunjang. Kelompok ruang penunjang tersebut diantaranya adalah ruang pimpinan, ruang guru, ruang tata
usaha, tempat ibadah, ruang konseling, ruang UKS, ruang organisasi kesiswaan, jamban, gudang, ruang sirkulasi dan tempat bermain/berolahraga. Kelompok ruang
pembelajaran khusus meliputi ruang praktik yang disesuaikan dengan program keahlian.
KELENGKAPAN PRASARANA DAN SARANA
Sebuah SMK/MAK sekurang-kurangnya memiliki prasarana yang dikelompokkan dalam ruang pembelajaran umum, ruang penunjang, dan
ruang pembelajaran khusus. Ketentuan mengenai kelompok ruang tersebut dijelaskan pada butir 1, butir 2, dan butir 3 beserta sarana yang
ada di setiap ruang. Deskripsi yang lebih terinci tentang sarana dan prasarana pada masing-masing ruang pembelajaran khusus ditetapkan
dalam pedoman teknis yang disusun oleh Direktorat Pembinaan SMK.
1. Kelompok Ruang Pembelajaran Umum terdiri dari:
a. Ruang kelas
b. Ruang perpustakaan
c. Ruang laboratorium Bahasa
d. Ruang praktek gambar
e. Ruang laboratorium computer
f. Ruang laboratorium kimia
2. Kelompok ruang penunjang terdiri dari :
a. Ruang pimpinan
b. Ruang guru
c. Ruang tata usaha
d. Ruang beribadah
e. Ruang konseling
f. Ruang uks
g. Ruang oraganisasi kesiswaan
h. Gudang
i. Tempat olahraga
j. kantin
Sumber :https://luk.staff.ugm.ac.id/atur/bsnp/Permendiknas40-2008SarprasSMK.pdf
Karakteristik Sekolah Menengah Kejuruan SMK

Menurut M. Yusuf Tuloli 2006:76, bahwa Sekolah Menengah Kejuruan SMK merupakan lembaga pendidikan yang
mempunyai karakteristik antara lain: 1. SMK diarahkan untuk mempersiapkan peserta didik memasuki dunia kerja. 2.
SMK didasarkan atas “demand driven” atau kebutuhan dunia kerja. 3. Fokus isi SMK ditekankan pada penguasaan
pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai-nilai yang dibutuhkan dunia kerja. 4. Penilaian yang sesungguhnya
terhadap kesuksesan peserta didik harus pada ”hands on” atau performa dalam dunia kerja. 5. Hubungan yang erat
dengan dunia kerja merupakan kunci sukses SMK. 6. SMK yang baik harus memiliki sifat responsif dan antisipatif
terhadap kemajuan teknologi. 7. SMK seharusnya lebih menekankan pada “learning by doing” dan “hands on
experience”. 8. SMK memerlukan fasilitas mutakhir untuk kegiatan praktik. 9. SMK memerlukan biaya investasi dan
operasional yang lebih besar dibandingkan SMA atau pendidikan umum lainnya. Pernyataan di atas sama seperti yang
diungkapkan oleh Soekamto 2000:2, yang berpendapat tentang karakteristik SMK antara lain sebagai berikut: a.
Mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. b. Didasarkan kebutuhan dunia kerja
“Demand-Market-Driven”. 49 c. Penguasaan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja, d. Kesuksesan siswa pada
“Hands-On” atau performa dunia kerja. e. Hubungan erat dengan Dunia Kerja merupakan Kunci Sukses Pendidikan
Kejuruan. f. Responsif dan antisipatif terhadap kemajuan Teknologi. g. Learning By Doing dan Hands On Experience. h.
Membutuhkan fasilitas mutakhir untuk praktik. i. Memerlukan biaya investasi dan operasional yang lebih besar dari
pendidikan umum. Dari penjelasan di atas, peneliti dapat menyimpulkan bahwa karakteristik Sekolah Menengah
Kejuruan SMK adalah sebagai berikut : 1. SMK diarahkan untuk mempersiapkan peserta didik memasuki dunia kerja.
2. SMK didasarkan atas kebutuhan dunia kerja. 3. SMK ditekankan pada penguasaan pengetahuan, keterampilan,
sikap dan nilai-nilai yang dibutuhkan dunia kerja. 4. Penilaian yang sesungguhnya terhadap kesuksesan peserta didik
harus pada ”hands on” atau performa dalam dunia kerja. 5. Hubungan yang erat dengan dunia kerja merupakan kunci
sukses SMK. 6. SMK yang baik harus memiliki sifat responsif dan antisipatif terhadap kemajuan teknologi. 7. SMK
seharusnya lebih menekankan pada “learning by doing” dan “hands on experience”. 8. SMK memerlukan fasilitas
mutakhir untuk kegiatan praktik. 9. SMK memerlukan biaya investasi dan operasional yang lebih besar dibandingkan
SMA atau pendidikan umum lainnya.

https://text-id.123dok.com/document/ozlrxex2z-pengertian-sekolah-menengah-kejuruan-
karakteristik-sekolah-menengah-kejuruan-smk.html
Karakteristik Pendidikan Kejuruan (Djojonegoro, 1998) adalah sebagai berikut :
1. Pendidikan kejuruan diarahkan untuk mempersiapkan peserta didik memasuki lapangan kerja

2. Pendidikan kejuruan didasarkan atas “demand-driven” (kebutuhan dunia kerja)

3. Fokus isi pendidikan kejuruan ditekankan pada penguasaan pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai-nilai yang
dibutuhkan oleh dunia kerja

4. Penilaian yang sesungguhnya terhadap kesuksesan siswa harus pada “hands-on” atau performa dalam dunia
kerja

5. Hubungan yang erat dengan dunia kerja merupakan kunci sukses pendidikan kejuruan

6. Pendidikan kejuruan yang baik adalah responsif dan antisipatif terhadap kemajuan teknologi

7. Pendidikan kejuruan lebih ditekankan pada “learning by doing” dan “hands-on experience”

8. Pendidikan kejuruan memerlukan fasilitas yang mutakhir untuk praktik

9. Pendidikan kejuruan memerlukan biaya investasi dan operasional yang lebih besar daripada pendidikan umum

https://smk.kemdikbud.go.id/konten/1869/konsep-pembelajaran-di-sekolah-menengah-kejuruan
Jurusan yang ada di smk antara lain :
1. Jurusan Akutansi
2. Jurusan Perkantoran
3. jurusan gambar bangunan
4. Jurusan otomotif
5. jurusanTata busana
6. Jurusan Pemasaran
7. Jurusan jurnalistik
8. Jurusan animasi
9. Jurusan multimedia
10. Jurusan tata boga
11. Jurusan perhotelan
12. Jurusan parawisata
13. Jurusan elektronika
14. Jurusan farmasi
15. Jurusan analisis kimia
Dan lain-lainnya.

https://www.hotcourses.co.id/study-abroad-info/subject-info/15-
jurusan-kuliah-yang-cocok-untuk-anak-smk/

Anda mungkin juga menyukai