Pemahaman CP
Pemahaman CP
PENGENALAN (CP)
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
Eksplorasi
Konsep
Pengertian CP
“Capaian Pembelajaran (CP) merupakan kompetensi
pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase,
dimulai dari Fase Fondasi pada PAUD, Fase A,B dan C, fase D,
fase E, dan F.
Untuk Pendidikan dasar dan menengah, CP disusun untuk setiap
mata pelajaran.
Bagi peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan
intelektual dapat menggunakan CP pendidikan khusus.
Peserta didik berkebutuhan khusus tanpa hambatan intelektual
menggunakan CP reguler dengan menerapkan prinsip
modifikasi kurikulum.”
(lihat: Keputusan Menteri Republik Indonesia Nomor 958 tahun 2020 Tentang Capaian
Pembelajaran Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah)
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
Fase E (X
SMA)
Menentukan Merencanaka
Identifikasi
bukti-bukti n pengalaman
hasil yang
yang dapat belajar dan
diinginkan
diterima instruksi
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
Elemen Dalam CP
Setiap CP suatu mata pelajaran memiliki
beberapa elemen atau kelompok kompetensi
esensial yang berlaku sama untuk semua fase
pada mata pelajaran tersebut.
Masing-masing elemen tersebut memiliki
capaian per fasenya sendiri yang saling
menunjang untuk mencapai pemahaman yang
dituju.
Elemen sebuah mata pelajaran mungkin saja
sama atau berbeda dengan mata pelajaran
lainnya.
Contoh:
• Dalam CP PAUD terdapat elemen Nilai Agama dan Budi
Pekerti, Jati Diri, dan Dasar-dasar Literasi dan STEAM
• Dalam CP Matematika terdapat elemen Bilangan, Aljabar,
Pengukuran, Geometri, dan Analisis Data dan Peluang.
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
KURIKULUM MERDEKA
Penjelasan Mendeskripsikan suatu ide dengan kata-kata sendiri, membangun hubungan antar topik, mendemonstrasikan hasil kerja,
Explanation menjelaskan alasan/cara/prosedur , menjelaskan sebuah teori menggunakan data, berargumen dan mempertahankan
pendapatnya.
Interpretasi Menerjemahkan cerita, karya seni, atau situasi. Interpretasi juga berarti memaknai sebuah ide, perasaan atau sebuah
Interpretation hasil karya dari satu media ke media lain, dapat membuat analogi, anekdot, dan model. Melihat makna dari apa yang
telah dipelajari dan relevansi dengan dirinya.
Aplikasi Menggunakan pengetahuan, keterampilan dan pemahaman mengenai suatu dalam situasi yang nyata dalam kehidupan
Application sehari-hari atau sebuah simulasi ( menyerupai kenyataan)
Perspektif Melihat suatu hal dari sudut pandang yang berbeda, siswa dapat menjelaskan sisi lain dari sebuah situasi , melihat
Perspective gambaran besar, melihat asumsi yang mendasari suatu hal dan memberikan kritik.
Empati Menaruh diri di posisi orang lain. Merasakan emosi yang dialami oleh pihak lain dan/ atau memahami pikiran yang
Empathy berbeda dengan dirinya. Menemukan nilai (value) dari sesuatu
Pengenalan diri Memahami diri sendiri; yang menjadi kekuatan, area yang perlu dikembangkan serta proses berpikir dan emosi yang
Self-Knowledge terjadi secara internal.
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
membandingkan, mengurutkan,
menggunakan nilai tempat, Aplikasi Menggunakan pemahaman 10.000 untuk
Application memecahkan masalah dalam dunia nyata
melakukan komposisi dan (misalnya berbelanja di kantin dengan uang
dekomposisi bilangan. Mereka juga Rp.10.000,00 atau soal cerita/ simulasi jual-beli)
dapat menyelesaikan masalah
berkaitan dengan uang
Perspektif Menemukan berbagai cara berbeda untuk
menggunakan ribuan sebagai Perspective mendapatkan nilai 10.000
satuan.
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
narasi, puisi, eksplanasi dan Perspektif Melakukan bedah puisi melalui diskusi
eksposisi dari teks visual dan Perspective dari sudut pandang yang berbeda.
audiovisual untuk menemukan
makna yang tersurat dan Empati Menaruh diri di posisi penulis puisi dan
Empathy mencoba merasakan emosi yang
tersirat. dirasakan penulis dan dituangkan
dalam media yang berbeda.
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
Peserta didik mampu menyimak Penjelasan Menjelaskan kembali isi sebuah teks cerita
Explanation pendek, puisi, drama, atau surat resmi dalam
dengan saksama, memahami dan bentuk lisan atau isyarat
memaknai instruksi,
Aplikasi Mampu mengikuti instruksi kerja tertulis
mengidentifikasi informasi Application sederhana. Mampu menceritakan kronologi
berupa fakta atau proses sebuah peristiwa berdasarkan arahan
sederhana
kejadian dari teks
Perspektif Berbagi pendapatnya mengenai sebuah teks
petunjuk/arahan sederhana, teks Perspective cerita pendek, puisi, atau drama
cerita pendek, surat pribadi, teks
puisi, teks drama, dan surat resmi Interpretasi Bermain peran berdasarkan sebuah teks
seperti surat undangan dan surat Interpretation cerita pendek, puisi, atau drama
pemberitahuan yang disajikan
dalam bentuk lisan atau isyarat,
teks aural (teks yang dibacakan)
dan teks audiovisual.
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
Nama:
Mata Pelajaran/Fase/Elemen CP :
Pengenala
Elemen CP Mapel/Fase (Salin tempel elemen n diri
di sini)
Interpreta
si
Penjelasa
n
Aplikasi
Perspektif
Empati
KAS IH
A
TERIM
Berpikir dan Siswa mampu mengenali dan membiasakan Siswa mulai terbiasa secara mandiri Siswa secara mandiri menggunakan berbagai
Bekerja Artistik diri dengan berbagai prosedur dasar menggunakan berbagai prosedur dasar prosedur dasar sederhana untuk berkarya
sederhana untuk berkarya dengan aneka sederhana untuk berkarya dengan aneka dengan aneka pilihan media yang tersedia di
pilihan media yang tersedia di sekitar. Siswa pilihan media yang tersedia di sekitar. Siswa sekitar. Siswa mengetahui, memahami dan
mengetahui dan memahami keutamaan mengetahui, memahami dan mulai konsisten konsisten mengutamakan faktor keselamatan
faktor keselamatan dalam bekerja mengutamakan faktor keselamatan dalam dalam bekerja.
bekerja
Mengalami Siswa mampu mengamati, mengenal, Siswa mampu mengamati, mengenal, merekam Siswa mampu mengamati, mengenal, merekam
merekam dan menuangkan pengalaman dan menuangkan pengalaman kesehariannya dan menuangkan pengalaman kesehariannya
kesehariannya secara visual dengan secara visual dengan menggunakan garis pijak secara visual dengan menggunakan konsep ruang,
menggunakan bentuk-bentuk dasar dan proporsi walaupun masih berdasarkan garis horison, pemahaman warna, keseimbangan
geometris. Siswa mengeksplorasi alat dan penglihatan sendiri. Siswa dapat menggunakan (balance) dan irama/ritme (rhythm). Siswa dapat
bahan dasar dalam berkarya. Siswa juga alat, bahan dan prosedur dasar dalam berkarya. menggunakan dan menggabungkan alat, bahan
mengenali prosedur dasar dalam berkarya dan prosedur dasar dalam berkarya
Menciptakan Siswa mampu menciptakan karya dengan Siswa mampu menciptakan karya dengan Siswa mampu menciptakan karya dengan
mengeksplorasi dan menggunakan elemen mengeksplorasi dan menggunakan elemen seni mengeksplorasi, menggunakan dan
seni rupa berupa garis, bentuk dan warna rupa berupa garis, bentuk, tekstur, ruang dan menggabungkan elemen seni rupa yang telah
warna. dipelajari. Siswa mulai menggunakan garis
horizon. Selain itu, siswa mulai menunjukkan
pemahaman warna, keseimbangan dan
irama/ritme dalam karya
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
Merefleksikan Siswa mampu mengenali dan Siswa mampu mengenali dan Siswa mampu mengenali dan
menceritakan fokus dari karya menceritakan fokus dari karya menceritakan fokus dari karya
yang diciptakan atau dilihatnya yang diciptakan atau dilihatnya yang diciptakan atau dilihatnya
(dari teman sekelas karya seni (dari teman sekelas karya seni (dari teman sekelas karya seni
dari orang lain) serta pengalaman dari orang lain atau era atau dari orang lain atau era atau
dan perasaannya mengenai karya budaya tertentu) serta budaya tertentu) serta
tersebut. pengalaman dan perasaannya pengalaman dan perasaannya
mengenai karya tersebut mengenai karya tersebut
Berdampak Siswa mampu menciptakan karya Siswa mampu menciptakan karya Siswa mampu menciptakan karya
sendiri yang sesuai dengan sendiri yang sesuai dengan sendiri yang sesuai dengan
perasaan atau minatnya perasaan,minat atau konteks perasaan,minat atau konteks
lingkungannya lingkungannya
Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi