Iin Elvira bela(201111015) Prima Fernandez(201111032) Keperawatan Komunitas Pada Agregat dan populasi rentan : Kesehatan Mental
keperawatan komunitas adalah suatu
bentuk pelayanan profesional berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan yang ditujukan terutama pada kelompok risiko tinggi untuk meningkatkan status kesehatan komunitas dengan menekankan upaya peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit serta tidak mengabaikan kuratif dan rehabilitatif.
20XX presentation title 2
Keperawatan Komunitas Pada Agregat dan populasi rentan : Kesehatan Mental
Populasi rentan merupakan populasi yang
memiliki karakteristik tertentu sebagai akibat dari hasil interaksi keterbatasan fisik dan sumber lingkungan, personal dan biopsikososial sehingga memiliki kemungkinan lebih mudah mengalami masalah kesehatan, penghasilan menurun, dan memiliki masa hidup yang lebih singkat. (Mary, A & McEwen, M., 2019)
20XX presentation title 3
Masalah Kesehatan populasi rentan kesehatan mentan ( Skizofrenia) Definisi skizofrenia
Skizofrenia merupakan sekelompok reaksi psikotik yang
mempengaruhi berbagai area fungsi individu, termasuk berfikir, berkomunikasi, merasakan dan menunjukkan emosi serta gangguan otak yang ditandai dengan pikiran kacau, waham, halusinasi, dan perilaku aneh (Pardede, 2019). Skizofrenia merupakan sekelompok gangguan sikotik, dengan gangguan dasar pada kepribadian, distorsi khas pada proses pikir. Gangguan Skizofrenia, pada umumnya ditandai oleh distorsi pikiran dan persepsi yang mendasar dan khas, dan afek yang tidak serasi atau tumpul (Rahmayani dan Syisnawati, 2018). Skizofrenia adalah gangguan jiwa dimana terjadi gangguan neurobiologi dengan karakteristik kekacauan pada pola pikir dan isi pikir, halusinasi dan delusi, serta kekacauan pada proses persepsi, afek dan perilaku sosialnya (Wardani dan Dewi, 2018). Klasifikasi skizofrenia 1. Skizofrenia paranoid (F20,0) 2. Skizofrenia tipe disorganisasi atau hebefrenik (F20,1) 3. Skizofrenia katatonik (F,202) 4. Skizofrenia tak terinci (F20,3) 5. Depresi pasca skizofrenia (F20,4) 6. Skizofrenia residual (F20,5) 7. Skizofrenia simpleks (F20,6) Tanda dan gejala skizofrenia
Mashudi (2021) menyatakan tanda dan gejala skizofrenia sebagai
berikut: a. Gejala positif:waham,halusinasi,perubahan arus piker,perubahan perilaku
b. Gejala negatif:Hiperaktif,AgitasI,ritabilitas
20XX presentation title 7
Penatalaksanaan skizofrenia
Nurhalimah (2016) menyatakan penatalaksanaan pada pasien skizofrenia
sebagai berikut :
a. Manajemen keperawatan pada pasien isolasi sosial :
1.Membina hubungan saling percaya dengan cara:
a) Mengucapkan salam setiap kali berinteraksi dengan klien
b) Berkenalan dengan klien: perkenalkan nama dan nama panggilan yang
perawat sukai, serta tanyakan nama dan nama panggilan yang disukai pasien
c) Menanyakan perasaan dan keluhan pasiensaat ini
20XX presentation title 8
Asuhan Keperawatan Pada Masalah Kesehatan Populasi:Kesehatan Mental ( Skizifrenia)
20XX presentation title 9
Pengkajian 1.Identitas Sering ditemukan pada usia dini atau muncul pertama kali pada masa pubertas. 2. keluhan Utama Keluhan utama yang menyebabkan pasien dibawa ke Krumah sakit biasanya akibat adanya kumunduran kemauan dan kedangkalan emosi. 3. Faktor Predisposisi Faktor predisposisi sangat erat terkait dengan faktor etiologi yakni keturunan, endokrin, metabolisme, susunan syaraf pusat, kelemahan ego 4.Faktor skikososial:gemogram,dukungan social,konsep diri,spiritual 5.status mental 6. Kebutuhan Sehari-hari Pada permulaan penderita kurang memperlihatkan diri dan keluarganya, makin mundur dalam pekerjaan akibat kemunduran kamauan. 7.Risiko perilaku kekerasan berhubungan dengan waham.
8.gangguan komunikasi verbal berhubungan dengan gangguan pendengaran,
hambatan psikologis (misal gangguan psikotik, gangguan konsep psikotik, gangguan konsep diri, harga diri rendah, gangguan emosi).
20XX presentation title 10
2. Diagnosa Keperawatan
1. Koping tidak efektif berhubungan dengan ketidakadekuatnya strategi
koping.
2. Harga diri rendah kronis berhubungan dengan Kurangnya pengakuan
dari orang lain, gangguan psikiatri.
3. Isolasi sosial Ketidakmampuan menjalin hub. yang memuaskan,
perubahan status mental.
4. Defisit perawatan diri berhubungan dengan gangguan
psikologis/psikotik.
5. Waham berhubungan dengan faktor biologis: kelainan genetik/
keturunan, kelainan neurologis. 6. Gangguan persepsi sensori: Halunisasi berhubungan dengan gangguan penglihatan, pendengaran, penghiduan,
20XX presentation title 11
3.Intervensi 4,Evaluasi Standart utama luaran pada masalah waham adalah status orientasi, sedangkan luaran tambahan diantaranya adalah: 1) control piker, orientasi kognitif, psikospiritual, status kognitif, status spiritual, tingkat agitasi, tingkat berduka dan tingkat depresi (SLKI, 2019). Status orientasi merupakan keyakinan yang sesuai dengan kenyataan (SLKI, 2019).. Berdasarkan luaran utama pada masalah waham, status orientasi memiliki 15 indikator. Perawat yang akan melakukan evaluasi perlu mempertimbangkan 15 indikator sebagai bagian dari system evaluasi yang dilakukan. Observasi indikator yang terdapat pada SLKI akan menghasilkan evaluasi yang komperhensive. Penerapan luaran keperawatan dengan metode dokumentasi manual atau tertulis bias menjadi alternative utama dalam melaksanakan pencatatan.
Intelijen: Pengantar psikologi kecerdasan: apa itu kecerdasan, bagaimana cara kerjanya, bagaimana kecerdasan berkembang, dan bagaimana kecerdasan dapat memengaruhi kehidupan kita