COE ( Center of Excellent )

KAMPUNG KB

COE
KAMPUNG KB
 KAMPUNG KB
EPICENTRUM
PROGRAM KKBPK

Dibawah Arahan Presiden yang kuat Kampung KB dijadikan

Model Strategis & Epicentrum untuk memastikan Program KB di
Indonesia menjangkau seluruh keluarga dengan memberi
prioritas kepada desa/daerah tertinggal perbatasan dan
kepulauan serta daerah kumuh & padat perkotaan
KAMPUNG
KB

GERAKAN BERSAMA membangun

Kesadaran Kolektif Pemerintah, Swasta dan
Masyarakat dalam mewujudkan Keluarga Sejahtera
secara merata melalui Program Keluarga Berencana
Indonesia
 DEFINISI COE KAMPUNG KB /
KP KB PERCONTOHAN

COE Kampung KB / KP KB Percontohan adalah

Kampung KB yang telah memenuhi prasyarat untuk
menjadi Kampung KB Percontohan sesuai dengan
panduan Kampung KB Percontohan dan ditujukan untuk
menjadi rujukan bagi Kampung KB lain dalam hal
pengelolaan dan pengoptimalan segala potensi kampung.
 PERSYARATAN MENJADI KAMPUNG KB PERCONTOHAN (1)

1. Adanya Penyuluh Keluarga Berencana/Pendamping (tenaga honorer penyuluh

KKBPK, PPKBD-Sub PPKBD, pendamping desa, dll)
Mendampingi pokja dalam menyusun rencana kerja masyarakat
Memutakhirkan data Kampung KB di http://kampungkb.bkkbn.go.id/kampungkb/

Memberikan informasi dan konseling tentang kesehatan reproduksi dan alternatif

pilihan kontrasepsi
Melaksanakan penggerakan dalam pelayanan kontrasepsi
Memotivasi dan membina keberlangsungan peserta KB
Mengkoordinasikan kegiatan Kampung KB dengan berbagai pihak yang terkait
Melakukan monitoring dan evaluasi berkala dengan Pokja, PPKBD, Sub PPKBD
dan Kader Poktan
2. Tersedianya bidan di Kampung KB yang sudah mendapatkan pelatihan
CTU.
3. Tersedianya regulasi pembentukan Kampung KB mulai dari tingkat
provinsi, kabupaten, dan desa.
PERSYARATAN MENJADI KAMPUNG
KB PERCONTOHAN (2)
4. Adanya POKJA Kampung KB sesuai 11 aspek (minimal)
 ketua
 sekretaris
 bendahara
 8 seksi (agama, sosial dan budaya, kasih sayang, perlindungan, pendidikan,
ekonomi, lingkungan, dan reproduksi)
5. Adanya sekretariat/posko Kampung KB (secara fungsi)
6. Adanya rencana kerja masyarakat
7. Adanya kelompok kegiatan:
Bina Keluarga Balita Holistik Integratif (BKB-HI)
Bina Keluarga Remaja (BKR)
Bina Keluarga Lansia (BKL)
Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R)
Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS)
Rumah Data Kependudukan(Pojok Kependudukan harus masuk didalamnya).
PERSYARATAN MENJADI
KAMPUNG KB PERCONTOHAN (3)

8. Memiliki berbagai sumber dana diluar APBN antara lain dana

desa/APBD/partisipasi masyarakat/CSR
9. Memiliki akses pada fasilitas pendidikan dasar 12 tahun
10. Memiliki akses pada fasilitas pelayanan kesehatan
11. Adanya komitmen sektor lain minimal lima sektor (termasuk didalamnya sektor
pendidikan, kesehatan dan ekonomi) melalui program dan kegiatan yang ada di
Kampung KB
 KELOMPOK KERJA KAMPUNG KB
COE
KAMPUNG KB
TK. DESA SK DITETAPKAN
PEMBINA OLEH KEPALA
DESA/LURAH ATAU
MENYESUAIKAN
KETUA DENGAN KEBIJAKAN
DI KAB/KOTA
SEKRETARI BENDAHAR
S A

SEKSI SEKSI
SEKSI SEKSI
SOSIAL SEKSI SEKSI SEKSI
AGAM KASIH PERLIN SEKSI
DAN PENDI EKONO REPRO
SAYAN DUNGA LINGK
A BUDAY
G DIKAN MI UNGAN DUKSI
A N
 PERGERAKAN KAMPUNG
DESA
KB DARI TK. DUSUN KE
COE TK.DESA
KAMPUNG KB
KAMPUNG KB
PERCONTOHA
N

Sosialisasi, identifikasi,
pemetaan dan menyusun
DESA Rencana Kerja Masyarakat
(RKM)
Pertemuan untuk
menyepakati Menyatukan RKM
DUSUN Menyepakati Prioritas
pengembangan Kampung
KB sekaligus pembentukan Penggarapan
Pokja Pengambilan Keputusan
KUNCI KEBERHASILAN
KAMPUNG KB PERCONTOHAN
 Komitmen dari pemerintah daerah dan pengelola program.
 Pemanfaatan data dalam mengetahui peta masalah dan potensi desa.
 Partisipasi aktif masyarakat dalam penentuan prioritas masalah,
rencana kegiatan, pelaksanaan kegiatan dan monitoring & evaluasi
kegiatan dan hasil kegiatan.
 Ada local champion / tokoh kunci
 Integrasi lintas komponen dimulai dari: pembentukan pokja,
penentuan masalah, penentuan target berdasarkan masalah,
pembuatan rencana kerja, penggerakan, dan monitoring & evaluasi.
 Monitoring & evaluasi dan pembinaan
GAMBARAN KEBERHASILAN
KAMPUNG KB PERCONTOHAN
1. Meningkatnya capaian program KKBPK di Kampung KB Percontohan
 Persentase Kesertaan KB MKJP
 Angka partisipasi keluarga dalam BKB-HI, BKR, BKL, PIK-R, dan
UPPKS
 Meningkatnya pengetahuan remaja dan keluarga tentang isu-isu
kependudukan
 Meningkatnya jumlah program kegiatan lintas sektor di Kampung KB Percontohan

2. Terlaksananya mekanisme operasional Kampung KB, meliputi: perencanaan, koordinasi

dengan lintas sektor, sosialisasi kegiatan, pelaporan, monitoring dan evaluasi
3. Tersedianya sistem pencatatan dan pelaporan untuk setiap seksi secara daring (online)
MANFAAT
KAMPUNG KB PERCONTOHAN
MANFAAT
Mendapatkan prioritas pendampingan Program KKBPK
Mendapatkan prioritas dukungan lintas sektor
Meningkatkan peluang pendanaan Kampung KB dari berbagai
sumber
Meningkatkan potensi dan sumber daya yang dimiliki masyarakat
melalui pendidikan, pelatihan dan kegiatan lainnya
Meningkatkan jumlah sarana dan prasarana sesuai dengan
kebutuhanmasyarakat (contoh: sistem irigasi, akses transportasi,
listrik, hingga bangunan sosial seperti sekolah dan layanan
kesehatan yang dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat)
Meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat
Menjadi rujukan pembelajaran Kampung KB sehingga meningkatkan
daya tarik Kampung KB untuk dikunjungi
 PERAN PKB DALAM PEMBENTUKAN
COE KAMPUNG KB

1. Mendampingi Pokja Kampung KB dalam

pengelolaan Kampung KB;
2. Melakukan pembinaan terkait percepatan
pelaksanaan program KKBPK;
3. Memfasilitasi pokja untuk perencanaan kegiatan
kampung kb;
4. Mengkoordinasikan kegiatan kampung KB
dengan berbagai pihak yang terkait;
5. Melakukan monev berkala dengan pokja, PPKBD,
Sub PPKBD dan kader poktan;
6. Berkoordinasi dan terlibat dalam pembuatan
RAPBDes dan Renja Desa
 SEMANGAT

SEHAT LUAR BIASA

TERIMA KASIH