Jakarta,
Jakarta, November
November 2 0 1 5
A. Latar Belakang
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
dengan benar kepada masyarakat serta membina kelompok-kelompok
kegiatan yang meliputi Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja
(BKR), Bina Keluarga Lansia (BKL) dan Usaha Peningkatan Pendapatan
Keluarga Sejahtera (UPPKS).
B. Tujuan
a. Tujuan Umum
Tersusunnya Buku Pedoman Pembinaan IMP dalam upaya
mendukung pelaksanaan Program Kependudukan, Keluarga
Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).
b. Tujuan Khusus
1. Tersedianya Pedoman Pembinaan IMP sebagai acuan bagi
Penyuluh Keluarga Berencana/Petugas Lapangan Keluarga
Berencana (PKB/PLKB), para petugas/pengelola IMP, LSOM,
swasta, Tokoh Masyarakat dan instansi pemerintah terkait dalam
penumbuhan, pengembangan dan pembinaan IMP di tingkat
desa/kelurahan, dusun/RK/RW serta tingkat RT.
2. Meningkatnya kuantitias Institusi Masyarakat Pedesaan/
Perkotaan (IMP), LSOM, swasta, Tokoh Masyarakat dan institusi
pemeritah terkait dalam mendukung Program KKBPK.
3. Meningkatnya kualitas Institusi Masyarakat Pedesaan/Perkotaan
(IMP), LSOM, Swasta, Tokoh Masyarakat dan institusi
pemerintah terkait yang ditandai dengan semakin mantapnya
pelaksanaan 6 (enam) peran bakti IMP.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
C. Sasaran Pengguna
D. Ruang Lingkup
E. Batasan Pengertian
5. Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari ayah
ibu dan anak, suami dan istri, ayah dan anak, ibu dan anak.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
6. Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) adalah PNS maupun
Non PNS yang diangkat oleh pejabat yang berwenang yang
mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan
penyuluhan, pelayanan, evaluasi dan pengembangan Program KKBPK
di lapangan.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
Setiap tahun dilakukan pemutakhiran data kependudukan, data
Keluarga Berencana dan pembangunan keluarga dan data anggota
keluarga secara serentak di seluruh wilayah Indonesia.
17. Unit Pengelola Data/Wali Data adalah satuan kerja yang berada di
SKPD-KB tingkat kabupaten/kota dan BKKBN Provinsi yang bertugas
menyimpan data basis keluarga dan individu anggota keluarga serta
mengolah, menganalisis dan mendiseminasikan pemanfaatan dan
pendayagunaan data basis keluarga dan individu anggota keluarga
sebagai hasil pendataan keluarga/pemutakhiran data keluarga.
Sedangkan tugas BKKBN Pusat adalah melakukan pemantauan dan
evaluasi data maupun evaluasi sistem.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
BAB II
1. Kebijakan
2. Strategi
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
BAB III
PENGEMBANGAN IMP
1. Pengembangan Struktur
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
Pola III : PPKBD membina Sub PPKBD, kemudian Sub PPKBD
membina Kelompok KB, Kelompok KB membina anggota
keluarga PUS/Peserta KB.
Pola IV : PPKBD membina Sub PPKBD, kemudian Sub PPKBD
membina kelompok KB, Kelompok KB membina Dasa
Wisma dan Dasa Wisma membina anggota keluarga/PUS/
Peserta KB.
Pola V : PPKBD membina Sub PPKBD, kemudian Sub PPKBD
membina kelompok KB, Kelompok KB membina Dasa
Wisma dan Dasa Wisma membina keluarga dan keluarga
membina anggota keluarga/PUS/Peserta KB.
2. Pengembangan Peran
1. Pengorganisasian
IMP sebagai wadah berbagai kegiatan di tingkat desa/kelurahan
ke bawah memerlukan kepengurusan. Kepengurusan IMP
diupayakan dikembangkan dari kepengurusan tunggal menjadi
kepengurusan kolektif. Kepengurusan kolektif dimaksudkan dalam
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
rangka pembentukan kepengurusan dan pembagian kerja dalam
menjalankan peran baktinya. Dalam kepengurusan tunggal
biasanya berfungsi sebagai koordinator, hal ini hanya dapat
dilakukan pada institusi PPKBD sesuai kondisi wilayah. Untuk
Sub PPKBD dan Kelompok KB diharapkan kepengurusan bersifat
kolektif antara lain terdiri dari (Ketua, Sekretaris, Bendahara,
Seksi-Seksi dan Anggota). Mengingat peran IMP yang cukup
strategis dalam mengelola Program KKBPK, maka perlu
mengintegrasikan kegiatan-kegiatan tersebut ke dalam 10 Seksi
di BPD/LPMD/LPMK dan mendapat dukungan tokoh masyarakat,
tokoh agama, tokoh adat, tokoh pendidikan, tokoh wanita, tokoh
pemuda, tokoh ekonomi dan lain-lain bersama PKB/PLKB untuk
menggerakkan Kelompok Kerja Teknis (Pokjanis) dan Kelompok
Kegiatan (Poktan).
2. Pertemuan
Pertemuan rutin yang dilaksanakan IMP baik antar pengurus
institusi, konsultasi pengurus dengan PKB/PLKB maupun dengan
petugas lain yang terkait diagendakan secara berkala dan
berjenjang. Pertemuan ini merupakan wadah untuk penyampaian
informasi/data, bimbingan/pembinaan, evaluasi, pemecahan
masalah dan perencanaan kegiatan Program KKBPK di tingkat
lini lapangan.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
f. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan keluarga lansia
dan keluarga yang memiliki anggota keluarga berusia di atas
60 tahun ke atas dalam pengembangan, pengasuhan,
perawatan dan pemberdayaan lansia agar dapat
meningkatkan kesejahteraannya.
g. Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan orang tua
dan anggota keluarga lain dan membina tumbuh kembang
anak dan remaja secara seimbang melalui komunikasi efektif
antara orang tua dan anak remaja.
h. Mendorong keluarga agar mau dan mampu meningkatkan
pendapatan keluarga melalui pemberdayaan ekonomi
keluarga dalam rangka mewujudkan keluarga sejahtera.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
6. Kemandirian
Upaya-upaya kemandirian yang dilakukan oleh IMP meliputi
kemandirian dalam pengelolaan kegiatan antara lain :
a. Mengupayakan pelayanan kontrasepsi
b. Pendanaan kelompok melalui iuran, jimpitan dan penjualan
produk setempat.
c. Mendorong kemandirian kelompok kegiatan (Poktan) dalam
memfasilitasi pelayanan KB.
1. Klasifikasi
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
2) Pertemuan (dilaksanakan secara rutin/bulanan, sudah ada
rencana kerja dan notulen).
3) Melakukan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) dan
Komunikasi Interpersonal/Konseling (KIP/K)
4) Pencatatan, pendataan dan pemetaan sudah mengikuti pola
R/R.
5) Pelayanan Kegiatan KB lebih lengkap meliputi :
a. Pembinaan Peserta KB Aktif
b. Rujukan
c. UPPKS
d. Bina Keluarga (minimal ada 1 (satu) atau 2 (dua)
kelompok bina keluarga)
6) Upaya Kemandirian (melaksanakan 2 (dua) kegiatan upaya
kemandirian).
2. Pemetaan IMP
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
c. Tingkat Kecamatan dibuat
1) Peta Kuantitas dan Kualitas Kelompok KB
2) Peta Kuantitas dan Kualitas Sub PPKBD
3) Peta Kuantitas dan Kualitas PPKBD
3. Pendataan IMP
a. Aspek Kuantitas
Penghitungan aspek kuantitas IMP dihitung berdasarkan
perbandingan masing-masing IMP dengan jumlah wilayah di
masing-masing tingkatan dikalikan 100 persen seperti tersebut
dibawah ini:
1) Kelompok KB : Jumlah Kelompok KB
Jumlah RT x 100%
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
b. Aspek Kualitas
Penghitungan aspek kualitas IMP dihitung berdasarkan hasil
pendataan yang dilakukan PKB/PLKB dengan menggunakan
K/0/PPKBD/13, K/0/Sub PPKBD/13 dan K/0/POK-KB/13
Contoh :
1) Di Dusun/RW I Desa A terdapat 4 Kelompok KB, dengan
kondisi klasifikasi sebagai berikut ;
- Kelompok KB Mandiri : 1 x 100 =100
- Kelompok KB Berkembang: 2 x 85 : =170
- Kelompok KB dasar : 1 x 50 : = 50
Bobot nilai =320
Jumlah = 320 = 80
4
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
3) Di Kabupaten B terdapat 127 PPKBD, dengan kondisi
klasifikasi sebagai berikut ;
- PPKBD Mandiri : 13 x 100 =1.300
- PPKBD Berkembang : 13 x 85 =3.145
- PPKBD Mandiri : 77 x 50 =3.850
Bobot nilai =8.295
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
RW/dusun serta di bawah pembinaan kelompok KB apabila berada di
tingkat RT.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
BAB IV
A. Identifikasi
Disamping Kartu Data Potensi IMP dan Poktan, dari data hasil
identifikasi K/0/Ka.UPT/Koordinator KB/PPLKB dan PKB/PLKB
diharapkan diperoleh data tentang;
B. Pelaksanaan
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
langkah pelaksanaan yang harus dilakukan petugas lapangan dalam
pengembangan kuantitas sebagai berikut:
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
keluarga-keluarga Dasa Wisma dapat memfungsikan kepala
keluarga atau anggota keluarga yang berpotensi sebagai subyek
untuk membina keluarga lainnya.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
f) Merencanakan pokok-pokok materi pembekalan sebagai
acuan bagi pihak-pihak terkait dalam meningkatkan
pengetahuan dan ketrampilan kader IMP.
g) Memperhatikan materi pembekalan untuk setiap peningkatan
klasifikasi institusi dari dasar ke berkembang meliputi:
Pengertian, maksud dan tujuan pelayanan ulang dan
rujukan
Pengenalan sistem rujukan
Tugas kader dalam pelayanan ulang
Pengenalan dan cara-cara pengisian formulir R/R
Pengertian pertemuan rutin, manfaat pertemuan rutin.
C. Pembinaan
1. Jenis Pembinaan
a. Langsung
1) Kunjungan kepada Institusi Masyrakat Pedesaan/Perkotaan.
Hal ini perlu dilakukan setiap periode tertentu sesuai dengan
rencana kerja yang dibuat oleh PKB/PLKB.
2) Melalui pertemuan sesuai mekanisme operasional seperti:
a. Pertemuan rutin secara berjenjang
b. Rakor Desa/Rakor Kecamatan.
3) Melalui berbagai kegiatan momentum seperti: Kegiatan
Organisasi Masyarakat, Baksos TNI KB-Kes, Kesatuan Gerak
PKK KB-Kes, BBGRM, Gesit dan Jambore IMP.
b. Tidak Langsung
1) Studi banding ke daerah yang lebih maju dan berpengalaman.
Studi banding diperlukan sebagai upaya untuk meningkatkan
semangat dan kualitas kerja.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
2) Lomba-lomba seperti lomba IMP
3) Feed back/umpan balik PPLKB dan PKB/PLKB untuk analisa
sebagai dasar upaya pembinaan.
4) Leaflet, booklet dan sebagainya yang memuat upaya
pembinaan untuk mengembangkan institusi masyarakat baik
dari segi pengelolaan maupun dari segi materi program.
2. Materi Pembinaan
a. Aspek Pengetahuan
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
b. Aspek Keterampilan
1) Pendataan Keluarga
a) Ketrampilan dalam melaksanakan pendataan keluarga
b) Ketrampilan untuk mengumpulkan data basis
(1) Data Kependudukan
(a) Jumlah penduduk pada /RT/RW/Desa
(b) Jumlah Kepala Keluarga pada /RT/RW/Desa
(c) Jumlah PUS pada RT/RW/Desa
(d) Jumlah peserta KB pada RT/RW/Desa
(e) Daftar sasaran PUS yang belum KB pada
RT/RW/Desa
(2) Data Keluarga Berencana
(a) Usia Kawin Pertama
(b) Jumlah Anak
(c) Pasangan Usia Subur
(d) Kesertaan ber KB
(e) Metode Kontrasepsi yang sedang/pernah
digunakan
(f) Tempat Pelayanan
(g) Unmet Need
(3) Data Keluarga Sejahtera
(a) Keluarga sasaran BKB & keluarga ikut BKB
(b) Keluarga sasaran BKR & keluarga ikut BKR
(c) Keluarga sasaran BKL & keluarga ikut BKL
(d) Keluarga sasaran UPPKS & keluarga ikut UPPKS
(e) Remaja sasaran PIK-R/M & remaja ikut PIK-R/M
(4) Data Dinamis
(a) Indikator Rumah Sehat
(b) Peta KS di setiap RT.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
d) Keterampilan untuk meningkatkan peserta KB IUD untuk
mendapatkan pemeriksaan.
e) Keterampilan untuk meningkatkan peserta KB Implan yang
harus dicabut.
f) Keterampilan untuk meningkatkan peserta KB Kondom.
g) Keterampilan untuk mengantarkan calon peserta KB baru,
yang perlu diantar, ke tempat pelayanan kontrasepsi.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
c) Bina Keluarga Lansia (BKL)
(1) Keterampilan untuk membentuk kelompok kegiatan
BKL
(2) Keterampilan untuk melakukan kegiatan layanan
penyuluhan terhadap keluarga yang mempunyai lansia
dan keluarga lansia untuk peduli lansia melalui peduli
dimensi lansia tangguh.
(3) Keterampilan untuk membina kelompok kegiatan BKL,
agar tetap melaksanakan kegiatan
(4) Keterampilan mengajak anggota BKL menjadi
motivator KB.
(5) menghimpun ibu-ibu sasaran, yang terdiri dari
keluarga yang sedang merawat orang tuanya atau
yang memiliki anggota keluaraga yang sudah lansia.
(6) Ketrampilan mengajak anggota BKL menjadi Motivator
KB.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
d. Aspek Peningkatan Kemandirian Institusi
Pada dasarnya seluruh gerakan yang dilakukan PPKBD, Sub
PPKBD dan Kelompok KB beserta kelompok kegiatannya (Poktan)
merupakan kegiatan atau gerakan sukarela yang mencerminkan
pengabdian masyarakat yang tidak ternilai pada pelaksanaan
pembangunan. Namun demikian pada kenyataanya tidak seluruh
PPKBD, Sub PPKBD dan Kelompok KB yang mampu menyediakan
biaya perjalanan dalam rangka kunjungan rumah, membeli seragam,
maupun keperluan alat tulis dan lainya.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
3. Bentuk Pembinaan
1) Kunjungan Pembinaan :
(a) PKB atau PLKB harus mengkhususkan waktunya untuk
melakukan kunjungan rumah untuk melakukan
pembinaan kepada PPKBD, Sub PPKBD dan Kelompok
KB
(b) Pembinaan dapat dilakukan pada waktu pertemuan
Institusi Masyarakat Pedesaan/Perkotaan oleh PKB atau
PLKB di tingkat desa atau kelurahan.
2) Lomba Institusi
Dalam setiap tahun diadakan lomba Institusi Masyarakat
Pedesaan/Perkotaan dalam rangka lebih meningkatkan
prestasi kerja institusi tersebut. Pemberian penghargaan
disampaikan pada mementum hari besar tertentu misalnya
dalam rangka Operasi Manunggal KB Kes, Harganas, Hari
Kemerdekaan atau hari besar lainnya.
3) Wisata Karya
Wisata Karya merupakan salah satu cara pembinaan yang
dapat meningkatkan gairah anggota institusi masyarakat,
disamping menumbuhkembangkan rasa kebersamaan
diantara mereka. Dana untuk kegiatan ini dapat diperoleh dari
kemitraan atau pendanaan kelompok (iuran).
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
(b) Pembinaan pada waktu kegiatan Kelompok Kerja Teknis
KB-Kes di tingkat desa/kelurahan.
2) Orientasi/Pelatihan
3) Wisata karya
4) Lomba Kelompok Kegiatan (Poktan)
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
BAB V
BKKBN Pusat oleh Deputi Bidang ADPIN cq. Direktorat Bina Lini
Lapangan
Perwakilan BKKBN Provinsi oleh Kepala Bidang ADPIN cq. Subbid
HUBALILA
SKPD KB Kabupaten/Kota oleh Kepala Unit Pembina IMP
Tk. Kecamatan oleh PPLKB/Ka. UPTDKB/Koordinator KB
Tk. Desa/Lurah oleh PKB/PLKB.
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
BAB VI
PENUTUP
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
LAMPIRAN-LAMPIRAN
K/0/SUB-PPKBD/13
K/0/POK-KB/13
K/0/BKB/13
K/0/BKR/13
K/0/BKL/13
K/0/UPPKS/13
K/0/PIK-R/13
R/1/BKB/13
R/1/BKR/13
R/1/BKL/13
R/1/UPPKS/13
C/1/BKB/13
C/1/BKR/13
C/1/BKL/13
C/1/UPPKS/13
R/I/PUS/13
REK.RT.F/1/PK/15
REK.DUS.F/1/PK/15
REK.DES.F/1/PK/15
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
K/O/PPKBD/13 1. PLKB/Petugas KB Kecamatan
2. ARSIP
Kode Provinsi :
1 Provinsi :
Kode Kabupaten/Kota :
2 Kabupaten :
Kode Kecamatan :
3 Kecamatan :
Kode Desa/Kelu rahan :
4 Desa/Kelurahan :
5 N am a Ketua P PKBD :
6 Nama PPKBD :
7 No. KTP :
8 Tanggal Lahir :
9 Klasifikasi : (isi salah satu dari tiap-tiap klasifikasi dengan tanda centang) Dasar*) Berkembang*) Mandiri*)
Pengorganisasian:
Belum memiliki pengurus
Sudah memiliki pengurus dan pembagian tugas yang Jelas
Sudah dilengkapi d engan seksi-Seksi
Pertemuan:
Belum rutin dan belum ada notulen
Rutin tiap bulan, ada rencana kerja dan notulen
Rutin tiap bulan, berjenjang, ada rencana kerja dan notulen
KIE dan Konseling:
Melakukan KIE kepada m asyarakat
Melakukan KIE dan Komunikasi Interpersonal/Konseling (KIP/K)
Pencatatan, Pendataan dan Pemetaan Sasaran
Pencatatan,pendataan dan pemetaan dilakukan dengan cara sederhana
Pencatatan, pendataan dan pemetaan sudah mengikuti pola R R
Pencatatan, pendataan dan pemetaan sudah mengikuti pola R R dan sudah ada tindak lanjut
Pelayanan Kegiatan:
Pelayanan kegiatan KB sederhana (penyaluran alkon kondom, rujukan, minim al 1 Bina Keluarga )
Pelayanan kegiatan KB lebih lengkap ( p enyaluran alkon kondom, ruj ukan, UPPKS, minim al ada 2 Bina Keluarga)
Pelayanan kegiatan KB lebih lengkap ( penyaluran alkon kondom, rujukan, U PPKS, minimal ada 3 Bina Keluarga)
Upaya Kemandirian
Mengupayakan penyediaan alat kontrasepsi (kondo m)
Pendanaan kelompok : iuran, jimpitan, penjualan produk setempat
Mendorong kemandirian kelompok kegiatan (Poktan) dalam memfasilitasi pelayanan KB
10 Organisasi Pelatihan : (isi sesuai dengan pelatihan yang telah dikuti, bisa lebih dari satu)
RR/Pencatatan dan Pelaporan
KIE
Pendataan Keluarga
Pembinaan Kelompok
Penyusunan Rencana Kerja
Lain-Lain
……………..., ……………….
Ketua PPKBD ……………..
(………………….)
Catatan : Laporan ini sudah harus diserahkan kepada
PPLKB sel ambat-lambatnya tanggal 3 Januari
*) Diisi Oleh PLKB / PKB
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
K/O/Sub PPKBD/13 1. PPKBD/PLKB/Petugas KB Kecamatan
2. ARSIP
5 Dusun/RW :
8 No. KTP :
9 Tanggal Lahir :
10 Klasifikasi :
(isi salah satu dari tiap-tiap klasifikasi dengan tanda centang) Dasar*) Berkembang*) Mandiri*)
Pengorganisasian:
Belum memiliki pengurus
Sudah memiliki pengurus dan pembagian tugas yang Jelas
Sudah dilengkapi dengan seksi-Seksi
Pertemuan:
Belum rutin dan belum ada notulen
Rutin tiap bulan, ada rencana kerja dan notulen
Rutin tiap bulan, berjenjang, ada rencana kerja dan notulen
KIE dan Konseling:
Melakukan KIE kepada masyarakat
Melakukan KIE dan Komunikasi Interpersonal/Konseling (KIP/K)
Pencatatan, Pendataan dan Pemetaan Sasaran
Pencatatan,pendataan dan pemetaan dilakukan dengan cara sederhana
Pencatatan, pendataan dan pemetaan sudah mengikuti pola RR
Pencatatan, pendataan dan pemetaan sudah mengikuti pola RR dan sudah ada tindak lanjut
Pelayanan Kegiatan:
Pelayanan kegiatan KB sederhana (penyaluran alkon kondom, rujukan, minimal 1 Bina Keluarga )
Pelayanan kegiatan KB lebih lengkap ( penyaluran alkon kondom, rujukan, UPPKS, minimal ada 2 Bina Keluarga)
Pelayanan kegiatan KB l ebih lengkap ( penyaluran alkon kondom , rujukan, UPPKS, minim al ada 3 Bina Keluarga)
Upaya Kemandirian
Mengupayakan penyediaan alat kontrasepsi (kondom)
Pendanaan kelompok : iuran, jimpitan, penjualan produk setempat
Mendorong kemandirian kelompok kegiatan (Poktan) dalam memfasilitasi pelayanan KB
11 Organisasi Pelatihan : (isi sesuai dengan pelatihan yang telah dikuti, bisa lebih dari satu)
RR/Pencatatan dan Pelaporan
KIE
Pendataan Keluarga
Pembinaan Kelompok
Penyusunan Rencana Kerja
Lain-Lain
(………………..)
Catatan : Laporan ini sudah harus diserahkan pada
PPLKB selambat-lambatny a t anggal 3 Januari
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
K/O/POK-KB/13 1. PLKB/PKB/Petugas KB Desa/PPKBD/Sub PPKBD
2. ARSIP
Kode Provinsi :
1 Provinsi :
Kode Kabupaten/Kota :
2 Kabupaten :
Kode Kecamatan :
3 Kecamatan :
Kode Desa/Kelurahan :
4 Desa/Kelurahan :
5 RW/Dusun :
6 RT :
8 Nama Institusi :
9 No. KTP :
10 Tanggal Lahir :
11 Klasifikasi : (isi salah satu dari tiap-tiap klasifikasi dengan tanda centang) Dasar*) Berkembang*) Mandiri*)
Pengorganisasian:
Belum memiliki pengurus
Sudah memiliki pengurus dan pembagian tugas yang Jelas
Sudah dilengkapi dengan seksi-Seksi
Pertemuan:
Belum rutin dan belum ada notulen
Rutin tiap bulan, ada rencana kerja dan notulen
Rutin tiap bulan, berj enjang, ada rencana kerja dan notulen
KIE dan Konseling:
Melakukan KIE kepada masyarakat
Melakukan KIE dan Komunikasi Interpersonal/Konseling (KIP/K)
Pencatatan, Pendataan dan Pemetaan Sasaran
Pencatatan,pendataan d an pemetaan dilakukan dengan cara sederhana
Pencatatan, pendataan dan pemetaan sudah mengikuti pol a RR
Pencatatan, pendataan dan pemetaan sudah mengikuti pol a RR dan sudah ada tindak lanjut
Pelayanan Kegiatan:
Pelayanan kegiatan KB sederhana (penyaluran alkon kondom , rujukan, m inimal 1 Bina Keluarga )
Pelayanan kegiatan KB lebih lengkap ( penyaluran alkon kondom, ruj ukan, UPPKS, mi nimal ada 2 Bina Keluarga)
Pelayanan kegiatan KB lebih lengkap ( penyaluran alkon kondom, ruj ukan, UPPKS, minim al ada 3 Bina Keluarga)
Upaya Kemandirian
Mengupayakan penyediaan alat kontrasepsi (kondom )
Pendanaan kelompok : iuran, jimpitan, penjualan produk setempat
Mendorong kemandirian kelom pok kegiatan (Poktan) dalam memfasilitasi pelayanan KB
12 Organisasi Pelatihan : (isi sesuai dengan pelatihan yang telah dikuti, bisa lebih dari satu)
RR/Pencatatan dan Pelaporan
KIE
Pendataan Keluarga
Pembinaan Kelompok
Penyusunan Rencana Kerja
Lain-Lain
(..........)
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
K/0/BKB/13 1. PLKB/PKB/Petugas KB Desa/PPKBD/Sub PPKBD
2. ARSIP
Tahun : …………………………………………………………
Alam at : …………………………………………………………
B. INFORMASI KELOMPOK
Sarana
S K P en gu ku ha n S tr at if ik as i K el om po k K et er pa du an K el om po k Penyuluhan Jumlah Sumber Dana Kegiata n BKB
(BKB Kit) Jumlah Balita Yang
Kartu Dimiliki
Kembang Keluarga
Berkem Pari Pos Anak (KKA) Anggot a Swa Lainny
Ya Tida k Dasar PAUD Lainnya Ada T idak APBN APBD
bang purna yandu Kelompok daya a
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
( ………………….. )
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
K/0/BKR/13 1. PLKB/PKB/Petugas KB Desa/PPKBD/Sub PPKBD
2. ARSIP
Tahun : ……………………………………………………..
Provinsi : ……………………………………………………..
Kode Provinsi :
Kabupaten/Kota : ……………………………………………………..
Kode Kabupaten/Kot :
Kecamatan : ……………………………………………………..
Ko de Kecam atan :
Desa/Kelurahan : ……………………………………………………..
Kode Desa/Keluraha :
RW/Dusun : ……………………………………………………..
RW/Dusun :
RT : ……………………………………………………..
RT :
Alam at : ……………………………………………………..
B. INFORMASI KELOMPOK
Sarana
Keterpaduan Penyuluhan
SK Pengukuhan Stratifikasi Kelompok Sumber Dana Kegiatan BKR
Kelompok (Buku
Penyuluhan BKR)
Ketua
Sekretaris
Bendahara
Ang gota
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
KPS & KS I
Seluruh Tahapan KS
6. HIV/AIDS
(…………………………...)
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
K/0/BKL/13 1. PLKB/PKB/Petugas KB Desa/PPKBD/Sub PPKBD
2. ARSIP
Tahun : ………………………………………….
RW/Dusun RW/Dusun :
: ………………………………………….
RT RT :
: ………………………………………….
Nama Kelompok
: ………………………………………….
Alam at
: ………………………………………….
B. INFORMASI KELOMPOK
Sarana Penyuluhan
SK P engukuhan Stratifikasi Kelompok Keterpaduan Kelompok Sumber Dana Kegiatan BKL
(Buku)
Ketua
Sekretaris
Bendahara
Angg ota
Jumlah Keluarga Keluarga Anggota BKL Yang Menjadi Peserta KB Menurut Metode Kontrasepsi
Jumlah Keluarga
Jumlah Keluarga Yang Mempun yai
Sasaran Keluarga Yang Anggota Kelompo k
Yang Mempu nyai Lansia Menjadi
Mempunyai Lansia BKL Yang Masih
Lansia Anggot a Kelo mpok IUD MOW MOP KONDOM IMP LA N SUNT IK PIL TOTAL
Berstatus PUS
BKL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pra S & KS I
Seluruh Tahapan KS
1. Program BKL
8. Lain-Lain
( …………………………… )
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
K/O/PIK R/M/13 1. PPLKB/Petugas KB Kecamatan
2. ARSIP
Kabupaten : ………………………………….
Kecamatan : ………………………………….
Desa/Kelurahan : ………………………………….
Telepon/HP : ………………………………….
Fax : ………………………………….
Email : ………………………………….
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
D. Profil Kualitas PIK R/M
4 Menggunakan pencatatan dan pelaporan sesuai dengan formulir panduan PIK R/M
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
III. SARANA PRASARANA DAN SDM
Sarana Prasarana
SDM Jumlah
Jumlah Pendidik sebaya yang sudah dilatih/orientasi tentang substansi program
8 Genre (8 Fungsi Keluarga, Pendewasaan Usia Perkawinan, TRIAD KRR dan
Keterampilan hidup)
Jumlah Konselor sebaya yang sudah dilatih materi pengetahuan dasar konseling
9
………………,………………….
Ketua Kelompok PIK R/M ............
(……………………………..)
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
S{ SHAPE \* MERGEFORMAT }
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |
Pedoman Pembinaan IMP (PPKBD dan Sub PPKBD) { PAGE \* MERGEFORMAT } |