Anda di halaman 1dari 10

Pengaruh Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repetition

(AIR) Berbantuan Media Quiz Card Terhadap Kemampuan


Komunikasi Matematis Siswa Kelas IV SD Negeri Ungaran 02

Disusun oleh:

Salma Nurmalisa Putri


131191039
Latar Belakang Masalah Data Studi Pendahuluan Rata-rata
Kemampuan Komunikasi Siswa
Rata-rata kemampuan komunikasi matematis siswa Kelas Kelas Rata-
No. Indikator
26% IVA IVB rata
1. Kemampuan menyampaikan      
ide matematis secara lisan dan 1,64% 1,88% 1,76%
Model pembelajaran yang digunakan belum dapat tulis serta mengungkapkannya
mengukur kemampuan komunikasi matematis siswa
secara visual

2. Kemampuan memahami dan      


mengevaluasi ide matematis 1,64% 1,88% 1,76%
Media pembelajaran yang digunakan belum dapat
mengukur kemampuan komunikasi matematis siswa secara lisan, tulis, atau bentuk
visual lainnya

3. Kemampuan menggunakan      
istilah-istilah, notasi 1,64% 1,88% 1,76%
matematika serta struktur dalam
menyampaikan idenya

Rata-rata Keseluruhan 1,64% 1,88% 1,76%


% Ketercapaian 58%%
Rumusan Masalah Tujuan Penelitian
1 1
1. Apakah terdapat perbedaan penggunaan 1. Mengetahui perbedaan penggunaan model
model pembelajaran AIR berbantuan media pembelajaran AIR berbantuan media Quiz Card
Quiz Card terhadap kemampuan komunikasi terhadap kemampuan komunikasi matematis
matematis siswa kelas IV SD? siswa kelas IV SD.

2 2
2. Apakah terdapat pengaruh penggunaan model 2. Mengetahui pengaruh penggunaan model
pembelajaran AIR berbantuan media Quiz Card pembelajaran AIR berbantuan media Quiz Card
terhadap kemampuan komunikasi matematis terhadap kemampuan komunikasi matematis
siswa kelas IV SD? siswa kelas IV SD.

Manfaat Penelitian

Manfaat Teoritis : Secara teoritis penelitian dapat menambah pemahaman terhadap kemampuan komunikasi
matematis kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran AIR berbantuan media Quiz Card
pada siswa kelas IV SDN Ungaran 02.

Manfaat Praktis : Memperluas cara pandang guru dalam penggunaan metode pembelajaran pada mata
pelajaran Matematika.
Kajian Relevan
Penelitian yang dilakukan oleh Rina Yuli Andrianti, dkk (2016) berjudul “Pengaruh Pendekatan SAVI
(Somatic, Auditory, Visual, Intellectual) dalam Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis dan
Motivasi Belajar Siswa Sekolah Dasar pada Materi Pengolahan Data”.

Penelitian yang diakukan oleh Choiriyah (2018) berjudul “penerapan model AIR (Auditory
Intellectually Repetition) untuk meningkatkan hasil belajar IPA kelas V SD”.

Penelitian yang dilakukan oleh Chamdani (2015) berjudul “Penggunaan Model Auditory Intellectually
Repetition dengan Multimedia dalam Peningkatan Pembelajaran Matematika pada Siswa Kelas IV
SDN Kutosari”.

Kebaharuan
Berdasarkan penelitian terdahulu yaitu mengenai kemampuan komunikasi matematis sudah banyak
dilakukan dengan menggunakan model dan media yang berbeda. Namun belum ada yang
menggabungkan model AIR dengan media Quiz Card. Maka dari itu kebaharuan dalam penelitian ini
adalah penggunaan media pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis
siswa.
Kerangka Teoritis

Model Auditory Intellectually Repetition (AIR)


Model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR) merupakan tipe pembelajaran
interaksi guru dan siswa di dalam kelas yang menyangkut strategi, pendekatan, metode, dan
teknik pembelajaran yang diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar.

Kemampuan Komunikasi Matematis


Proses penyampaian informasi atau materi pelajaran matematika yang dilakukan oleh guru kepada
siswa dengan menggunakan media pembelajaran tertentu agar tercipta pengaruh yang positif
terhadap peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa.

Media Quiz Card


Kartu yang berisi permasalahan berupa soal-soal latihan yang diselesaikan secara berkelompok.
Kerangka Berfikir Desain Penelitian
Permasalahan Pada penelitian ini, pendekatan yang digunakan
adalah pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian
1. Rata-rata kemampuan komunikasi matematis siswa 26%.
yang digunakan dalam penelitian ini adalah
2. Model pembelajaran yang digunakan guru belum dapat digunakan untuk penelitian eksperimental jenis Quasi
mengukur kemampuan komunikasi maematis siswa. Experimental Design.
3. Guru belum menggunakan media pembelajaran yang dapat mengukur kemampuan
komunikasi matematis siswa. Populasi & Sampel
Populasi : Siswa kelas IV SDN Ungaran 02
Perlakuan Sampel : Siswa kelas IVA (kelas kontrol) dan
Menerapkan model pembelajaran Time Token berbantuan media Quiz Card pada siswa kelas IVB (kelas eksperimen)
proses pembelajaran
Variabel Penelitian
Kelas Eksperimen Kelas Kontrol Variabel bebas : penerapan model
pembelajaran AIR berbantuan media Quiz
Pembelajaran menggunakan model Time Pembelajaran menggunakan model
Card.
Token berbantuan media Quiz Card Time Token
Variabel terikat : kemampuan komunikasi
  penggunaan model pembelajaran
  matematis siswa.
1. Terdapat perbedaan AIR berbantuan
media Quiz Card terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas IV SD.
Teknik Pengumpulan Data
2. Terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran AIR berbantuan Observasi, wawancara terstruktur, tes,
dokumentasi
media Quiz Card terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas IV SD.
Teknik Analisis Data

Validitas Reliabilitas

Soal pernyataan yang valid berjumlah 9 Seluruh soal uji coba dapat dinyatakan
soal dan yang tidak valid ada 1 soal. Hal sangat reliabel karena nilai cronbach's
ini dikarenakan nilai koefisiennya < 0,2. alpha lebih dari 0,6 yaitu 0,887.

Daya Pembeda
Tingkat Kesukaran
Terdapat 3 soal dengan kategori cukup
Setelah dianalisis tingkat kesukaran soal, yaitu soal nomor 1, 2, 4. Dan 1 soal dengan
dari 10 butir soal tergolong mudah. kategori jelek yaitu soal nomor 3, serta 6
soal dengan kategori jelek yaitu soal nomor
5, 6, 7, 8, 9, 10.
Uji Normalitas

Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Nilai sig pada pre-test kelas eksperimen
  Statistic df Sig. Statistic df Sig.
menunjukkan nilai sebesar 0,200 > 0,05,
Pretest 4a .139 23 .200* .924 23 .081
maka data nilai kelas tersebut berdistribusi
Posttest 4a .163 23 .114 .917 23 .058
normal. Nilai sig pada pre-test kelas
Pretest 4b .168 23 .091 .914 23 .051
eksperimen menunjukkan nilai sebesar
Posttest 4b .252 23 .001 .894 23 .019
0,091 > 0,05, maka data nilai kelas tersebut
berdistribusi normal.
Uji Homogenitas

 
Test of Homogeneity of Variances
Berdasarkan hasil data output diatas
Levene
 
dengan melihat taraf signifikansi
Statistic df1 df2 Sig.
Hasil Pretest Based on Mean .816 1 48 .371
pada kolom Based on Mean
Based on Median .699 1 48 .407
menunjukkan nilai sig sebesar 0,673
Based on Median and .699 1 48.000 .407
> 0,05. Jadi kesimpulannya adalah
with adjusted df data tersebut mempunyai varians
Based on trimmed mean .865 1 48 .357 yang sama atau bersifat homogen.
Uji Independent Sample T-Test

 
Independent Samples Test Berdasarkan hasil
Levene's Test
for Equality of penghitungan data tersebut
Variances t-test for Equality of Means
95% Confidence dengan melihat nilai Sig.(2-tailed)
Interval of the
Difference
mendapatkan nilai sebesar 0.003
  F Sig. t df
Sig. (2-
tailed)
Mean
Difference
Std. Error
Difference Lower Upper
< 0,05, sehingga Ho ditolak dan
Kemampun Equal .210 .649 3.093 48 .003 7.90660 2.55626 2.76691 13.04630 Ha diterima, yang berarti ada
Komunikas variances
i assumed perbedaan rata-rata kemampuan
Matematis
Siswa
Equal
variances
3.120 47.842 .003 7.90660 2.53427 2.81068 13.00252
komunikasi matematis siswa
   
not antara kelas eksperimen dengan
assumed
kelas kontrol.

Uji Regresi Linier Sederhana thitung = 3,291 > ttabel = 2,008 dan
nilai signifikansi 0,003 < 0,05.
Coefficientsa Dengan demikian, diketahui bahwa
Standardized terdapat pengaruh model
Unstandardized Coefficients Coefficients pembelajaran AIR berbantuan media
Model B Std. Error Beta t Sig. Quiz Card terhadap kemampuan
1 (Constant) -10.915 18.288   -.597 .556 komunikasi matematis siswa kelas
Posttesta .729 .222 .550 3.291 .003
IV SD Negeri Ungaran 02.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai